Halaman

Senin, 20 Juni 2011

Protocol of Zionisme

PROTOKOL ZIONISME,
LAPORAN KONPERENSI DI SWITZERLAND 1896.


I

Dengan mengesampingkan kalimat yang indah kita akan berbicara tentang arti dari setiap pikiran, dengan menggunakan metode komperatif dan deduktif untuk menyorot fakta-fakta seputar. pol
Tentang apa yang saya uraikan adalah dengan menggunakan system kita dari dua titik pandang yaitu dari titik pandang kita sendiri dan dari titik pandang mereka si Goyim (bukan Yahudi). pol
Harus diperhatikan bahwa manusia yang bernaluri buruk jauh lebih banyak jumlahnya daripada manusia yang bernaluri baik, dan karena itu hasil yang amat baik diperoleh dalam memerintah mereka itu dengan melalui metode kekerasan, perkosaan dan terorisasi dan bukan dengan metode diskusi akademis. Des
Setiap orang bertujuan akan kekuasaan, setiap orang ingin menjadi seorang diktator jika dapat, dan memang jarang orang yang tidak sudi mengorbankan kesejahteraan orang banyak untuk kepentingan mengamankan kesejahteraan pribadinya sendiri. pol
Apakah yang mengendalikan binatang-binatang jarahan yang disebut manusia itu? Apakah yang membantu memimpin/membimbing mereka selama ini?
Pada permulaan struktur masyarakat mereka ditundukan oleh kekuatan yang brutal dan buta, kemudiannya oleh Hukum yang merupakan kekuatan yang tersembunyi. Saya menarik kesimpulan yaitu oleh hukum alam benar-benar terletak dalam kekuatan. Des
Kebebasan politik merupakan suatu ide bukan suatu fakta. Ide ini kita harus tahu bagaimana cara menterapkannya tatkala muncul kebutuhan dengan menggunakan umpan ini untuk menarik massa rakyat kesuatu partai untuk tujuan menjatuhkan partai lain yang ada dalam pemerintahan. Tugas ini lebih mudah dikerjakan jika disatu pihak kaum oposisi dirinya telah kejangkitan/mabuk debgab ide kebebasan, yang biasa disebut dengan liberalisme itu dan demi ide itu pula dari lain pihak mau menyerahkan kekuasaannya. Di sini dengan seksama bahwa kemenangan teori kita muncul: Dengan segera kendali pemerintahan mengendor, dengan hukum kehidupan, berhimpun bersama-sama pada tangan yang baru, sebab kekuasaan bangsa yang buta tak mungkin eksis selama seharipun tanpa pimpinan dan Orde Baru hanya semata-mata mengepas tempat Orde Lama yang telah diperlemah oleh Liberalisme. Kebebasan
Dalam zaman kita ini kekuasaan yang telah menempatkan pemerintah-pemerintah yang liberal itu adalah kekuasaan emas/uang. Pemerintahan agama telah berlalu. Ide kebebasan tak mungkin direalisir sebab tak ada satu orangpun yang tahu bagaimana menggunakannya secara tepat persis seimbang. Ide ini cukup untuk menyerahkan/melepaskan rakyat kepada pemerintahan sendiri selama jangka panjang tertentu sementara rakyat itu akan tergiring ke dalam suatu Mob yang kacau balau. Dari saat berlangsung, kita mengontrol perselisihan/pertengkaran yang saling menghancurkan sesamanya yang segera berkembang menjadi peperangan-peperangan antara golongan, di tengah-tengahnya negara-negara terbakar dan kebesarannya merosot sehingga menjadi timbunan abu. Kebebasan
Betapa suatu negara menghabiskan tenaganya sendiri dengan kegoncangannya sendiri, betapa perselisihan-perselisihan intern menggiringnya ke bawah kekuasaan musuh dari luar dalam keadaan apa pun dapat diperhitungkan suatu kerugian yang tak dapat diganti/diperbaiki lagi :dia berada dalam kekuasaan kita. Despotisme kapital yang seluruhnya dalam tangan kita, mengulur/menjangkau sampai pada jerami-jeraminya sehingga negri itu mau tak mau harus mengunakannya jika tidak akan tenggalam. Despotisme
Mungkin saja seorang penganut pikiran liberal berkata bahwa gambaran-gambaran di atas adalah immoral, saya akan menjawabnya sebagai berikut: Jika setiap negara mempunyai 2 musuh dan jika terhadap musuh luar di benarkan dan tak dianggap immoral untuk mengunakan setiap cara dan seni konflik, seperti umpamanya, merahasiakan dari musuh tentang rencana pertahanan dan penyerangan, penyeranganya pada malam hari atau dengan dalam jumlah yang lebih besar, lalu dengan alasan apakah mau dicap immoral dan tak dibenarkan terhadap cara-cara yang membawa keburukkan bagi musuh, menghancurkan struktur masyarakat itu? (PERANG)
Apakah mungkin dapat diharapkan berhasil suatu akal sehat logis membimbing (memimpin) khalayak ramai (crowds) dengan bantuan nasehat dan argumen yang masuk akal, tatkala suati keberatan atau kontradiksi, tak dipikirkan lagi dan tatkala keberatan semacam itu merasuki rakyat yang daya pikirnya cetek? Orang-orang dalam massa dan orang-orang dari massa, yang semata-mata disetir oleh hawa nafsu amarah yang picik, kepercayaan yang tak berarti, kebiasaan, adat-istiadat dan teori-teori/faham-faham yang sentimentil, jatuh menjadi korban pertentangan partai/politik, yang merintang-rintangi persetujuan jenis apa pun bahkan dengan dasar argumentasi yang sempurna masuk akal sekalipun. pol
Pada umumnya politik itu tidak punya moral. Pemerintah yang memerintah (mengatur) dengan moral bukanlah politisi yang trampil dan karena itu tak stabil di atas singgasanananya. Siapa yang ingin memerintah harus berlindung baik kepada tipu daya maupun kepada himbaua yang meyakinkan. Kualitas bangsa yang besar, seperti kejujuran dan kemulian adalah kejahatan dalam politik, karena akan mnggiring penguasa turun dari singgasananya dengan lebih mudah dan efektif dan lebih pasti dari pada menghadapi musuh yang maha kuat sekalipun. Kualitas semacam itu seharusnya menjadi sifat kerajaan-kerajaan si Goyim, tapi kita seharusnya tidak bijaksana dipimpin oleh mereka. pol
Hak kita terletak dalam kekuatan. Istilah “Hak” adalah suatu pikiran yang abstrak dan tak berbukti. Maksudnya bagi kita tak lebih dari pada: “Berikan saya apa yang saya inginkan agar dengan demikian saya dapat punya bukti bahwa saya lebih kuat dari pada kalian”.
Di manakah Hak itu bemula? Di mana Hak itu berakhir? Dalam suatu negara di mana terdapat suatu organisasi pemerintahan yang buruk, suatu impersonalita dari undang-undang/hukum dan pemerintah yang sudah hilang kepribadiannya di tengah-tengah kebanjiran slogan hak-hak yang senantiasa berlipat ganda produk dari liberalisme, saya menemukan satu hak baru -menyerang dengan mengunakan hak sikuat, dan menghamburkan ke angin seluruh kekuatan dari tata tertib dan pengaturan yang ada, untuk membangun kembali seluruh lembaga-lembaga dan akan menjadi tuan yang berkuasa/berdaulat dari negara yang telah meninggalkan haknya kepada kita dengan melepaskan kekuasaanya dengan suka rela demi liberalismenya.
Kekuasaan kita dalam kondisi seluruh bentuk kekuasaan di dunia yang serba terhuyung-huyung sekarang ini akan lebih tidak kelihatan lagi oleh mereka, dan memang harus tetap tak kelihatan sehingga datangnya suatu moment ketika kekuasaan kita itu telah memperoleh kekuatan sedemikaian rupa sehingga tidak ada satupun lagi tipu muslihat daya upaya mereka mampu merongrong. pol
Keluar dari kejahatan yang temporer sekarang kita terpaksa melibatkan (kejahatan) yang akan mendorong/menggeser kebajikan dari suatu pemerintah yang tak tergoyahkan, yang akan memulihkan mekanisme kehidupan nasional yang teratur itu berangsur-angsur menuju kehancurannya oleh system liberalisme. Tujuan yang berhasil menghalalkan (membenarkan) segala cara. Marilah kita, bagaimanapun juga, dalam perencanaan kita, langsung perhatian kita bukan apakah itu baik dan bermoral tapi apakah itu perlu dan berguna. pol
Di depan kita ada perencanaan di dalamnya diletakkan dengan strategis garisnya dariman kita tak dapat menyimpang tanpa menembus resiko/bahaya akan penglihatan kaum buruh dari banyak negri yang membawa kefatalan. pol
Agar dapat mengerjakan dengan seksama bentuk-bentuk tindakkan yang memuaskan perlu dipertimbangkan dulu mengenai kebangsatan, kemalasan (kelengahan, kelembekkan), ketakmantapan dari Mob, kurangnya kemampuan memahami dan menghargai kondisi-kondisi hidupnya sendiri, atau kesejahteranya sendiri. Seharusnya difahami bahwa kekuatan Mob itu buta, tak berperasaan dan tak berakal sehat, tetap membutuhkan rasa kasih saying (ampunan) dari pengaruh yang datangnya dari manapun. Yang buta tak dapat memimpin yang buta tanpa mengiringnya ke dalam jurang yang tak terduga dalamnya : konsekwensinya anggota-anggota Mob, orang-orang yang kaya baru / kaum kapitalis dari kalangan rakyat bahkan mungkin di antaranya ada yang jenius akan kebijaksanaan, belum juga mempunyai pemahaman tentang politik, tak mampu maju sebagai pemimpin Mob-nya tanpa membawa seluruh bangsa itu kepada kehancuran. pol
Hanya orang terlatih (terdidik) sejak masa kanak-kanak tentang pemerintahan yang bebas yang tetap mampu memahami istilah-istilah / kata-kata yang akan dapat dibuat–buat (sebagai isapan jempol) mengenai alphabet politik. pol
Rakyat yang membiarkan dirinya yaitu orang-orang kaya baru dari tengah-tengahnya, mendatangkan kehancuran dirinya oleh pertentangan partai (politik) yang dikobarkan semangat mengejar kekuasaan dan kehormatan dan akibatnya kekacauan timbul menjadi-jadi. Apakah mungkin bagi massa rakyat yang tenang/polos dan tanpa kecemburuan/kedengkian sedikitpun dapat membentuk keputusan/pertimbangan untuk mengurus/menangani urusan-urusan (masalah-masalah) negeri, yang tidak boleh dicampuri dengan kepentingan/masalah pribadi? Mampukah mereka mempertahankan diri dari musuh luar? Adalah sesuatu yang tak dapat dipikirkan terhadap suatu perencanaan yang cerai-berai ke dalam bagian-bagian sebanyak pemimpin dalam Mob itu kehilangan semua homogenitasnya, dan karena itu tak dapat difahami dan tak mungkin di laksanakan dengan sukses.
Adalah hanya dengan suatu perintah yang despotic (mutlak) perencanaan-perencanaan itu dapat dilaksanakan dengan seksama secara luas dan terang dengan sedemikian cara untuk mendistribusikan keseluruhan itu dengan tepat di antara beberapa bagian mesin-mesin negara: Dari konklusi ini tak dapat dihindarkan mau tak mau bahwa pemerintahan yang memuaskan bagi negeri manapun adalah pemerintahan yang berkonsentrasi pada tangan satu orang yang bertanggungjawab. Tanpa despotisme (absolutisme) tak ada yang dapat eksis, karena peradapan yang dilanjutkan bukan oleh massa tetapi oleh pemimpin mereka, siapa pun orangnya. Mob itu biadab dan mempertunjukkan kebiadabannya pada setiap kesempatan. Pada saat Mob itu memegang kebebasan dalam tanganya dengan cepat merubah menjadi anarki yang mana di dalam dirinya terdapat tingkat kebiadapan yang sangat tinggi.
Mereka menggunakan hak yang terbawa oleh kebebasan itu secara tak tepat seimbang karena mereka itu binatang pemabuk minuman keras yang penuh dengan ambisi khayalan. Itu bukan untuk kita dan orang-orang kitalah yang menjalani jalan itu. Rakyat para Goyim dikhayali akibat minuman keras: Para pemuda mereka berkembang dalam kebodohan tentang masalah klasik (pen.sejarah, filsafat, politik, bahasa-bahasa kuno, dan sebagainya) dan sudah dari mulanya tak bermoral, ke dalam mana telah digerakkan, disokong, dibujuk, dan dipengaruhi oleh agen-agen khusus kita –seperti oleh tutor, pelayan orang besar (misalnya sekretaris pribadi, pengawal pribadi, penasehat pribadi, kepala rumah tangga istana, dan lain-lain lagi), wali (pelayan wanita cantik) di dalam rumah tangga orang (pejabat) yang kaya raya, oleh jurutulis dan lain-lainnya, oleh wanita kita di tempat-tempat tunasusila yang ramai dikunjungi oleh para Goyim. Akhirnya agen-agen khusus kita yang perlu saya kemukakan juga apa yang disebut “society ledies”, pengikut-pengikut suka rela yang lain untuk urusan korupsi dan kemewahan.
Kata yang kita kenal adalah paksaan dan meyakinkan, hanya dengan paksaan memenangi urusan-urusan politik, teristimewa jika hal itu di rahasiakan oleh negerawan yang sungguh-sungguh berbakat. Kekerasan perkosaan harus menjadi prinsip, dan tipu muslihat dan daya upaya meyakinkan (membujuk) aturan bagi pemerintahan yang tidak ingin meletakkan mahkotanya di bawah kaki agen penguasa yang baru. Kejahatan ini hanya alat yang digunakan untuk memperoleh tujuan, yang baik. Karena itu kita tak mesti berhenti melakukan penyuapan, penipuan, dan pembunuhan kalau cara-cara itu akan membantu menuju tercapainya tujuan kita. Di dalam politik orang harus tahu bagaimana cara merampas harta benda orang lain tanpa menimbulkan keraguan/kecurigaan jika dengan cara itu kita perlukan untuk mengamankan kepatuhan (ketaklukan) dan kedaulatan. pol
Negara kita, lari cepat melalui jalan penaklukan yang secara diam-diam tanpa terasa, punya hak untuk menetapkan perang yang mengerikan tanpa menarik perhatian orang lain dan memutuskan hukuman mati yang lebih memuaskan, perlu memelihara terror yang cenderung menghasilkan ketaklukan/kepatuhan yang buta. Justru dengan kekerasan tanpa ampun adalah factor kekuatan yang amat besar dalam negara : bukan sekedar untung tapi juga atas nama kewajiban, demi kemenangan, kita harus tetap mengikuti program kekerasan dan daya upaya meyakinkan. Doktrin perhitungan yang seimbang (pas) dengan teliti sekuat cara-cara (alat-alat) yang akan digunakan. Karena itu cara-cara itu sendiri tidak melibihi doktrin kekerasan yang diperlukan untuk kita menang dan mengiring seluruh pemerintahan ke dalam penundukkan (penaklukan) di bawah Super Gaverment yang kita punya. Cukup bagi mereka untuk tahu bahwa tak ada ampunan bagi semua pembangkang sehingga mereka berhenti untuk tunduk. des
Pada zaman dahulu kitalah yang pertama-tama meneriakkan slogan “kebebasan, persamaan, persaudaraan” , kemudian sejak itu banyak diulang-ulangi oleh burung kakatua peniru yang bodoh yang dari segala penjuru terbang turun berkeliling di atas umpan-umpan ini dan bersama bersama mereka tersebarlah keseluruh dunia, kebebasan individual betul-betul, yang mana demikian baik terlindung dari tekanan Mob. Di antara Goyim mungkin ada orang yang bijaksana, intelek, namun tidak mampu membuat sesuatu abstraksi (analisa) yang keluar dari slogan-slogan yang diucapkan itu : tidak melihat adanya kontrakdisi di antara arti-artinya dan antara hubungannya: Tidak memperhatikan bahwa di dalam kehidupan nyata tidak ada persamaan, tak ada kebebasan: Bahwa alam itu sendiri telah menetapkan ketidaksamaan seperti pikiran, karakter, dan kapasitas, justru alam telah menetapkan sumber dinasti menurut hukumnya yang tak dapat dirubah lagi:
Tak pernah berhenti untuk berfikir (para Goyim) bahwa Mob itu sesuatu yang buta, bahwa orang-orang yang kaya baru (kaum bojuis) yang terpilih di antara mereka untuk menjalankan pemerintahan untuk berpolitik, sama saja butanya seperti mobnya sendiri: Bahwa yang mahir walaupun bodoh masih dapat memerintah, yang tak mahir bahkan jika dia jenius tidak memahami seluk beluk politik - semua hal ini Goyim tidak mempertimbangkannya: Pemerintah dinastilah yang terus menerus memperhatikan hal ini bersandar kepada: Bapak (maksudnya raja) mengajarkan pengetahuan masalah-masalah politik kepada putranya sedemikian bijaksana sehingga tidak boleh orang lain yang mengetahuinya kecuali anggota-anggota dinasti dan tak ada orang yang dapat mengkhianati. Sedangkan waktu berlangsungnya peranan dinasti tentang penyerahan kedudukan dengan tepat bagi yang berkemampuan mengenai masalah politik telah lenyap, justru hal inilah yang menyokong suksesnya missi kita.
Di seluruh penjuru dunia slogan-slogan kebebasan, persamaan, persaudaraan, semakin memperkuat barisan kita. Terima kasih kepada agen-agen kita yang tolol, seluruh pelosok ikut memikul panji kita itu dengan penuh semangat. Dan terus menerus slogan-slogan ini seperti cacing kanker (yang membuat mulut busuk) bekerja menggerogoti kehidupan Goyim, di mana-mana mengakhiri hidupnya yang damai tenang, solider dan merusak seluruh pondasi negara si Goyim, sebagaimana akan kamu lihat kemudian, hal ini menolong kita untuk kemenangan kita; keadaan ini memberikan kita kesempatan (kemungkinan), di samping hal-hal yang lain yang untuk memegang kartu master (As) - penghancuran hak-hak istimewa, atau dengan kata lain bahwa dengan adanya aristrokrasi dari kalangan Goyim, justru merekalah yang mempertahankan rakyat dan negeri mengahadapi kita.
Di atas rerentuhan aristokrasi si Goyim yang alamiah dan bersifat turunan itulah kita telah mendirikan aristokrasi kita dengan golongan yang terdidik khusus yang diatur melalui aristokrasi uang. Kualifikasi akan aristokrasi ini telah kita tetapkan pada kekayaan yang tergantung pada kita dan pada ilmu pengetahuan untuk mana sesepuh kita yang terpelajar mempersiapkan dorongan motivasinya (arahnya). pol
Kemenangan kita telah diserahkan lebih mudah melalui fakta, bahwa dalam hubungan kita dengan manusia kepadanya kita ingin kita selalu menggerakan senar pikiran, perasaan jiwa manusia yang amat sensitif, menjalankan rekening kasnya, mendorong kepada ketamakan, nafsu yang tak kenyangnya akan kebutuhan kebendaan dan setiap salah satu dari kelemahan manusia ini yang diikutinya sendiri adalah sudah cukup untuk melumpuhkan inisiatifnya, karena hal itu akan menyerahkan kemauan manusia menurut pembawaan atau sifatnya yang telah membeli kegiatan-kegiatanya itu. pol
Abstraksi (analisa) tentang kebebasan memberikan kita kesanggupan untuk membujuk MOB di seluruh negeri sehingga pemerintah mereka tak lain hanyalah pandu dari rakyat yang punya negeri itu, dan pandu itu caranya mudah saja diganti seperti melepaskan sarung tangan.
Hal ini memberikan kemungkinan (kesempatan) terhadap pergantian wakil-wakil rakyat yang telah mengangkat atau menetapkan pejabat-pejabat pemerintah mereka menurut kehendak kita dan seakan-akan memberikan kita kekuatan untuk pengangkatan atau penunjukan.
II
Bahwa perang itu ( peny. PD I, II, dll ) sejauh mungkin tak dapat dihindarkan demi tujuan kita, tak mesti buat tambahan teritorial: Des perang akan dimasukan kepada landasan ekonomi, di mana bangsa-bangsa itu pasti gagal memahami (tak mampu mengerti) bahwa pertolongan (bantuan) yang kita berikan hanyalah memperkuat kekuasaan (keunggulan) kita, dan keadaan ini akan meletakkan kedua sisinya pada kasih sayang agen-agen internasional kita: Yang memiliki jutaan mata yang selalu mengawasi/menjaga dan tak dapat di rintangi oleh batasan apa pun.
Hak-hak internasional kita akan membinasakan hak-hak nasional, dalam pandangan tentang hak yang tepat, dan akan memerintah bangsa-bangsa dengan seksama (teliti) sebagai hukum negara sipil yang memerintah (mengatur) hubungan di antara penduduknya.
Administrator, yang kita pilih dari antara rakyat yang dengan benar-benar kapasitasnya untuk patuh seperti budak, bukanlah orang yang terlatih dalam hal seni pemerintahan dan karena itu dengan mudah menjadi pion dalam permainan kita pada tangan-tangan orang yang terpelajar dan genius yang akan menjadi penasehatnya, pelayan spesialis dan dididik dari kecil untuk memerintah (mengatur) urusan-urusan seluruh dunia. Sebagaimana kalian tahu benar, spesialis-spesialis kita ini, untuk mengarahkan mereka memerintah, menggambarkan (menjelaskan) informasi-informasi yang mereka perlukan yang diambil dari perencanaan politik kita, dari pelajaran-pelajaran sejarah, dari penyelidikan-penyelidikan yang dilakukan mengenai peristiwa-peristiwa dari setiap moment ketika berlangsungnya. Goyim tak dibimbing oleh penggunaan praktis dari penelitian sejarah tanpa prasangka, tetapi oleh teori rutin tanpa mempertimbangkan scara kritis akan hasil-hasil sebagai akibatnya. Karena itu kita tidak perlu memperhitungkannya - biarkan mereka menghibur diri sampai datang waktu memukulnya, atau biarkan mereka terus-menerus hidup merindukan kembalinya kejayaan masa silamnya, atau terus menerus mengingat-ingat seluruh apa-apa yang telah pernah mereka nikmati. Karena itu, biarkan mereka memainkan perangkat prinsip-prinsip yang telah kita bujuk (ajarkan) mereka untuk menerimanya yang berupa teori ilmu pengetahuan (science) yang didiktekan kepada mereka. Dengan tetap mengikuti sasaran pandang ini, melalui sarana pers kita, membanggakan (mejagokan) kepercayaan yang buta terhadap teori-teori ini. Kaum intelektual si Goyim akan mebangga-banggakan dirinya setinggi langit dengan pengetahuannya dan tanpa verifikasi yang logis sedikitpun melukiskan (menguliahkan) seluruh informasi yang diperoleh dari science, yang mana agen-agen spesialis kita dengan segala tipu muslihatnya menghubung-hubungkannya (menjalin-jalinkannya) untuk tujuan mendidik pikiran mereka pada arah yang kita inginkan. pol
Jangan kira walau hanya sesaat bahwa pernyataan ini omong kosong: Pikirkan baik-baik keberhasilan yang kita atur melalui Darwinisme, Marxisme, Nietzcheisme. Bagi kita Yahudi pada tingkat manapun perlu direncanakan untuk diketahui betapa pentingnya pedoman-pedoman (petunjuk-petunjuk) yang akan mencerai-beraikan (memecah-belah) perlu tertanam dalam pikiran para Goyim. (SCIENCE)
Adalah tak dapat dihindarkan bagi kita untuk memperhitungkan tentang pikiran-pikiran, karakter-karakter, kecendrungan-kecendrungan dari bangsa-bangsa agar terhindar dari kekeliruan dalam berpolitik dan dalam mengarahakan urusan-urusan administrasi. Kemenangan system kita, yang mana penempatan dan penyusunan (pengaturan) bagian-bagian component mungkin berbeda-beda (bermacam-macam) sesuai dengan tempramen rakyat yang bersangkutan bukan menurut adat kita, akan gagal dari sukses jika aplikasi praktis tidak didasarkan pada ikhtiar tentang pelajaran-pelajaran masa lampau dalam menerangi masa sekarang. pol
Pada tangan negara-negara sekarang ini ada suatu kekuatan yang besar yang menciptakan pergerakan pemikiran dikalangan rakyat, dan itulah pers. Bagian yang diperankan oleh pers akan selalu menujuki kebutuhan-kebutuhan yang diperkirakan tak dapat dihindari, menyampaikan suara keluh-kesah (rintihan rakyat), menyatakan dan menciptakan ketakpuasan. Dalam pers kemenangan kebebasan berbicara memperoleh tempatnya. Tetapi negara si Goyim tidak tahu bagaimana menggunakan kekuatan ini, dan akhirnya sudah jatuh ke dalam tangan kita. Melalui pers kita memperoleh kekuasaan untuk mempengaruhi (berpengaruh) sementara kita sendiri tetap dalam bayangan (naungan); terima kasih kepada pers menyebabkan kita telah mengausai emas, tanpa perlawanan kita telah mengumpulkannya keluar dari lautan darah dan air mata. Tapi telah dibayarnya kepada kita, meskipun kita telah mengorbankan banyak rakyat kita. Pada pandangan Tuhan setiap orang kita Yahudi yang korban senilai 1000 orang Goyim. (PERS)

III
Hari ini boleh saya beritakan kepada kamu bahwa tujuan kita sekarang hanya beberapa langkah lagi. Tinggal suatu jarak pendek yang disebrangi dan seluruh jalan yang panjang sekarang telah selesai kita lalui mendekati lingkaran simbul ular, yang mana kita simbulkan rakyat kita / batas negara kita (pen.negara Israil Raya dari S. Nil hingga S. Euphrat dan S. Tigris, dan dari Madinah hingga Siria). Tatkala lingkaran ini menutup, seluruh negara-negara Eropa akan dikunci (dilibatkan) di dalam kumparannya (pen: Perhatikan perang dunia pertama, perang dunia kedua dan peristiwa-peristiwa sesudahnya) sebagai suatu kejahatan Super Power.
Skala konstitusi sekarang ini tak lama kemudian akan membingungkan, karena kita telah menetapkannya dengan suatu keseimbangan yang kurang teliti agar dengan demikian tak putus-putusnya mereka bergoyang berputar-putar pada sumbu itu. Goyim yakin bahwa mereka telah melas konstitusinya cukup kuat dan mereka terus-menerus mengharapkan, bahwa skala konstitusi itu akan tetap equilibrium. Tapi poros (konstitusi) itu dijaga oleh para wakil rakyat yang berperan tolol, bingung dengan kekuasaannya itu sendiri yang tak terkontrol dan tidak dipertanggungjawabkan. Kekuasaan ini mereka berutang budi kepada teroris yang masuk istana dicabut nyawanya. Sebab mereka tidak punya alat (cara) untuk mencapai rakyat mereka, ketengah-tengah mereka benar, singgasana mereka tak dapat lagi memperkuat mereka menghadapi perebut kekuasaan. Kita telah membuat jurang di antara rejim Penguasa dan kekuatan rakyat yang buta sehingga dengan demikian keduanya telah hilang seluruh artinya, karena seperti orang buta dan tongkatnya terpisah maka keduanya tak berdaya lagi. pol
Agar menghasut perebut kekuasaan untuk penyalahgunaan kekuasaan kita telah memasang seluruh kekuatan yang bertentangan satu dengan yang lain, mebejatkan kecenderungan liberalnya kearah kemerdekaan. Untuk tujuan ini kita telah menstir setiap bentuk inisiatip, kegiatan, keberanian, kita telah mempersenjatai seluruh partai (golongan), kita telah menegakkan otoritas sebagai suatu target bagi setiap ambisi. Kita telah menjadikan negara-negara itu sebagai gelanggang pendekar di mana sejumlah isu yang membingungkan berebutan…. .Sedikit lagi, dan kekacauan dan kebangkrutan akan menjadi umum…… pol
Tukang omong kosong tak tahu letih telah berubah menjadi perdebatan (pertengkaran) oratorik dalam sidang-sidang Parlemen dan Eksekutip. Jurnalis yang berani dan penulis-penulis yang kenafsuan jatuh ke dalam tangan pejabat-pejabat eksekutip. Penyalahgunaan kekuasaan akan meletakkan pegangan yang terakhir yang mempersiapkan seluruh lembaga-lembaga akan kejatuhannya dan segala sesuatu akan terbang ke langit di bawa tiupan MOB yang kesetanan. pol
Seluruh rakyat dirantaikan pada pekerjaan berat (perangkap) dengan kemiskinan yang lebih kuat dari pada yang pernah terjadi pada zaman perbudakan dan feodal; dari hal ini satu dan lain cara mereka mungkin dapat membebaskan dirimereka, dapat disetujui, namun dari kebutuhan mereka tak akan pernah membebaskan diri. Kita telah rumuskan di dalam konstitusi mereka, hak-hak semacam itu yang bagi massa muncul secara fiktif dan bukan hak-hak yang actual (nyata). Semuanya ini disebut “Hak-hak Rakyat” hanya ada dalam ide (cita-cita), suatu ide yang tak pernah dapat direalisir dalam kehidupan praktis. Betapa bagi buruh proletar, yang berganda-ganda menundukkan kepalanya kepada pekerjaan yang berat, digencet oleh nasib hidupnya, jika tukang-tukang bicara ngoceh tentang hak-hak azasi, jika jurnalis menulis tentang hak azasi sesuatu kebohongan bercampur baur dengan bahan-bahan yang baik, mulai saat itu kaum proletar tak mempunyai keuntungan lain yang diberikan konstitusi hanya remah-remah dengan harapan rasa kasihan yang kita lemparkan kepada mereka dari meja kita sebagai balasan akan suara yang di berikannya kepada calon yang telah kita tetapkan, kepada orang favorit yang kita tempatkan dalam kekuasaan, yaitu budak-budak agen kita ……Hak-hak Republiken bagi orang miskin tidak lebih dari suatu ironi kepahitan hidup, untuk nafkah hidup ia harus membanting tulang sepanjang hari, hak-hak asasi itu tak pernah memberikan hadiah dalam penggunan apa pun, tapi sebaliknya merampoknya dengan menjaminannya menjadi pekerja tetap dan pendapatan tertentu yang bergantung pada pemogokan oleh serikat buruh atau pemecatan oleh majikannya.
Rakyat di bawah pimpinan kita telah menghancurkan aristokrasi, kepunyaannya sendiri dan merupkan pertahanan dan pengasuh bagi keuntungan dan keselamatannya sendiri, yang mengikat persatuan rakyat dalam kehidupan yang baik. Sekarang, sesudah kehancuran aristokrasi itu, rakyat telah jatuh ke dalam kekuasaan uang yang menyakitkan tanpa ampun yang telah membelenggu leher para pekerja yang menindas penuh kejam dan tanpa rasa kasihan. Hak-hak Rakyat
Kita muncul di atas panggung sandiwara pada adegan sebagai juru selamat yang dikemukakan sebagai alasan (tapi tidak benar) dari penindasan (penghisapan) ini tatkala kita menganjurkan kepadanya untuk memasuki barisan angkatan perjuangan kita punya seperti -partai Sosialis, anarkis, komunis, kepadanya kita selalu memberikan support sesuai dengan peraturan persaudaraan yang dikemukakan sebagai alasan(tapi tidak benar) dari Solidaritas Humanisme dari persaudaraan masonry kita punya. Aristokrasi, yang suka akan undang-undang perburuhan yang diperlukan untuk perlindungan agar kaum buruh terpelihara cukup baik makanan, kesehatan dan kekuatannya. Kita berkepentingan justru sebaliknya yaitu berkurangnya, terbunuhnya para Goyim. Kekuatan kita terletak dalam kekurangan secara kronis akan makanan dan kelemahan fisik para karyawan, sebab dengan demikian ini berarti dia dijadikan budak menurut kemauan kita, dan dia tidak akan memperoleh di dalam otoritasnya sendiri kekuatan atau tenaga untuk melawan kemauan kita. Kelaparan menciptakan hak capital (modal) untuk memerintah para karyawan lebih terjamin dari pada kapital itu diberikan kepada aristokrasi menurut otoritas para raja yang lega (resmi). Dengan mengeksploitir kebutuhan dan kedengkian dan kebencian yang mana hal itu menimbulkan kita akan mampu mengerahkan Mob dan dengan menggunakan tangannya kita akan menyapu bersih seluruh orang-orang / kekuatan-kekuatan yang merintangi jalan kita. Hak-hak Rakyat
Apabila jam berdentang tanda pelantikan Tuan yang berdaulat di seluruh dunia tangan-tanganya akan menyapu bersih apa saja yang mungkin merintanginya ke sana. (Pen: Yaitu tahun berdirinya negara Israel 1948 itu dan periode sekarang sedang menyapu bersih segala yang menghambatnya, perhatikan perang libanon, PLO, perang Iran vs Irak, pemasangan Rudal Nuklir,dll).
Para Goyim telah kehilangan kebiasaan berpikir kecuali kalau didorong oleh pengaruh (sugesti) para spesialis yang kita punya. Karena itu mereka tak melihat (mengetahui) kebutuhan yang mendesak mengenai apa yang akan kita angkat (introdusir) dengan segera, tatkala kerajaan kita tiba (pen. Israel sekarang, yakni, adalah yang pokok untuk mencapai satu simple di dalam sekolah-sekolah nasional, suatu pengetahuan yang benar, dasar-dasar seluruh pengetahuan-pengetahuan akan struktur kehidupan manusia, akan eksisitensi social, yang memerlukan pembagian kerja, dan konsekwensinya pembagian manusia atas kelas-kelas dan kondisi-kondisi. Adalah esensial sejauh untuk diketahui bahwa oleh karena adanya perbedaan-perbedaan objek kegiatan manusia maka tak mungkin adanya persamaan apa pun, sehingga siapa dengan tindakan kompromisnya apa pun terhadap seluruh kelas (golongan) tak dapat bertanggungjawab yang sama di depan hukum padanya hanyalah kecendrungan untuk mengejar kehormatan dirinya sendiri. Pengetahuan yang benar tentang struktur masyarakat kita rahasiakan dari para Goyim, akan kita tunjukan (ajarkan) kepada seluruh manusia bahwa posisi (status) dan penghargaan harus terpelihara di dalam suatu siklus tertentu, bahwa hal-hal itu tak mungkin menjadi sumber penderitaan umat manusia, yang timbul (berkembang) dari suatu pendidikan yang tidak berhubungan (berkaitan) dengan pekerajaan yang akan dilakukan oleh yang bersangkuan. Sesudah menamatkan pelajarannya rakyat dengan suka rela akan tunduk kepada otoritas dan menerima posisi (status, pangkat) tertentu yang diangkat (ditetapkan) oleh negara. Dalam situasi pengetahuan dan pengarahan sekarang ini yang telah kita tetapkan perkembangannya rakyat dengan begitu saja percaya buta pada kita, barang-barang cetakan dengan penuh harapan --- terima kasih kepada suatu pendidikan (ajaran-ajaran, bimbingan) yang berniat menyasarkan dan kepada kebodohannya sendiri--- rakyat yang benci buta terhadap seluruh kondisi-kondisi yang mana anggapannya sesat karena tidak mempunyai pemahman tentang makna dari kelas (golongan) dan kondisi.
Kebencian ini akan diperbesar lagi oleh efek-efek suatu krisis ekonomi yang akan menghentikan kegiatan pertukaran / perdagangan dan membawa industri tak dapat bekerja lagi. Kita akan menciptakan dengan menggunakan semua metode di bawah tanah yang berahasia terbuka bagi kita dan dengan bantuan emas, yang mana seluruhnya ada dalam tangan kita, suatu krisis ekonomi yang universal yang karenanya melemparkan seluruh MOB kaum pekerja ke atas jalan yang serta merta di seluruh negri Eropa. Dengan senang hati mob-mob ini menyerbu untuk menumpahkan darah, dalam kesederhanaan kebodohan, mereka telah di buai oleh kedengkian, dan yang punya harta kekayaan dirampasi.
Kita punya mereka tak akan jamah, sebab moment penyerangan akan diketahui oleh kita dan kita akan mempersiapkan ukuran-ukuran (norma-norma) terteutu untuk melindungi kita sendiri.
Kami telah menunjukkan bahwa kemajuan akan menggiring seluruh Goyim kepada kedaulatan akal (pikiran). Despotisme kita akan bekerja dengan seksama; karena mengetahui bagaimana cara kekerasan yang bijak untuk menenangkan semua kegelisahan, untuk membakar habis seluruh lembaga-lembaga Liberalisme.
Tatkala rakyat jelata telah mengira bahwa semua jenis consensus dan kepuasan dihasilkan atas nama kebebasan telah mengkhayalkan dirinya akan menjadi tuan yang berdaulat dan mengerahkan seluruh tenaganya untuk memperoleh kekuasaan, tetapi biasanya, seperti setiap orang buta yang lain, telah menemukan sejumlah besar rintangan, telah menyerbu untuk memperoleh pimpinan (pen. yang baru, tidak pernah berpikir untuk kembali kepada negara semula (pen. system pemerintahan aristokrasi atau khilâfah) dan telah menyerahkan kekuasaan sepenuhnya di bawah telapak kaki kita (pen.Revolusi Perancis dan Amerika serikat mengakhiri peranan kekuasaan Gereja dan Aristokrasi, PD. I dan II, mengakhiri Aristokrasi Australia, Prusia, Tsar Rusia, dan Daulah Islamiyah di bawah pimpinan Turki Utsmani). Ingatlah revolusi Perancis, yang kita beri nama dengan “BESAR”: Rahasia persiapan-persiapannya kita ketahui benar karena seluruh pekerja itu dari tangan kita.
Sejak saat itu kita tetap menggiring rakyat Goyim dari satu kekecewaan ke kecewaan yang lain, sehingga dngan demikan pada akhirnya mereka seharusnya berusaha menghindari dari Despotisme Zionisme yang berdarah, yang sedang kita siapkan untuk dunia seluruhya. Pol
Sekarang ini kita merupakan sesuatu kekuatan internasional yang tersembunyi, sebab jika diserang oleh beberapa negara kita dibantu oleh negara-negara lain. Adalah perbuatan jahat tanpa dasar dari pihak rakyat Goyim, yang melata dengan perut menunjukan kekuatan, tetapi tanpa ampun terhadap yang lemah, tanpa belas kasihan kepada yang bersalah dan cenderung berbuat kejahatan, tak mampu menahan pertentangan-pertentangan yang dilahirkan system masyarakat bebas tapi sabar menjadi martyr (pahlawan) di bawah perkosaan despotisme yang gagah (lancing) - kualitas-kualitas ini yang membantu kita untuk pembebasan. Dari diktator perdamentri (pen, seperi Bismark) hari ini para rakyat Goyim menderita dengan penuh kesabaran dan menahan (memikul) semacam penyalahgunaan hak (kekuasaan) sekurang-kurangnya mereka yang dikepalai dua puluh raja (pen: seperti Prusia, Austria, Tsar Rusia, Turki, dll. periksa sejarah sekitar tahun 1896; perhatikan peranan Masoniyah pada setiap perdana menteri (istana raja).
Bagaimana keterangannya tentang fenomena ini, yaitu suatu sikap massa rakyat yang aneh, tak logis yang akan muncul pada peristiwa-peristiwa yang dilahirkan oleh aturan permainan seperti tersebut di atas?
Hal ini dijelaskan menurut fakta bahwa para diktator ini membisikkan haknya (kekuasaannya) melalui negara dengan melancarkan janji (tujuan-tujuan) yang muluk (amat agung) - seperti menjamin akan meningkatkan kesejahteraan rakyat, persaudaraan internasional, solidaritas nasional dan persamaan hak. Mereka tidak menceritakan kepada rakyat bahwa persatuan ini (pen. seperti persatuan jerman di bawah Prusia, Bismark, persatuan Italia dll pada abad ke 19; persatuan kebangsaan Turki Muda, Kemal Pasya dkk.dll. pada abad ke 20) harus dilaksanakan hanya di bawah (menurut) pengendalian kita yang berdaulat penuh. Pol;
Dan hasilnya rakyat menghukum orang-orang yang baik-jujur (pen. Lihat kisah Sultan Abd. Hamid, pemimpin Islam yang dipermainkan dan digusur kekuasaannya oleh Turki Muda, Kemal Pasha dkk) dan membebaskan orang-orang berdosa, rakyat semakin yakin bahwa mereka dapat berbuat apa saja menurut keinginannya (pen. Perhatikan fantasi (angan-angan) umat islam pada umumnya). Terimakasih kepada keadaan ini rakyat yang sedang menghancurkan stabilitas apa pun dan menciptakan kekacauan pada setiap langkahnya -(pen. Baca dan amati demokrasi parlemanter di Indonesia). . Pol;
Selogan “kebebasan” / “kemerdekaan” menggiring masyarakat manusia untuk berjuang melawan kekuatan apa pun, melawan otoritas apa pun, bahkan melawan Tuhan dan Sunnatullah (pen. silahkan studi emansipasi wanita, rente, khamer, ganja, morfin, system KB, politik moneter, dan harga, dll?). Karena alasan inilah, tatkala kita sampai ke dalam kerajaan kita, akan kita hapus slogan ini dari kamus kehidupan sebagaimana termasuk suatu prinsip untuk memancing kekuatan brutal yang mana telah mengubah para mob menjadi binatang-binatang yang haus akan darah.(pen. Sesudah PD II dan negara Israel berdiri memang secara politis banyak berdiri negara yang merdeka; lalu slogan-slogan apa saja yang sedang mereka lancurkan sekarang?silahkan studi yang teliti!).
Binatang-binatang ini memang akan jatuh tertidur lagi pada setiap saat setelah meminum darah sesamanya, dan waktu-waktu seperti itu dengan mudah dapat dipalukan ke dalam rantai belenggu mereka (pen, tradisi yang demikian pada setiap saat dapat dimanfaatkan oleh Yahudi). Tetapi jika mereka tidak diberi darah mereka tak akan tidur dan terus akan berperang. kebebasan

IV
Setiap Republik menempuh beberapa babakan. Babakan pertama pada hari-hari awal yang diliputi oleh kemurkaan gila oleh mob yang buta, terombang ambing kesan kemari, kekanan dan kekiri; Babakan kedua adalah demagogy daripadanya dilahirkan anarkis, dan akhirnya tak terhindar lagi akan membawanya ke despotisme yang sedikit pun tidak lagi legal dan terbuka yaitu despotisme yang bertanggungjawab, namun tak kelihatan dan tersembunyi penuh dengan rahasia, akan tetapi meskipun demikian despotisme yang sangat peka dalam tangan suatu organisasi rahasia atau lainnya, yang tindakkan-tindakkannya lebih jahat sebanyak yang dia lakukan dibelakang tabir, dibelakang punggung-punggung dari segala jenis agen, pergantian di antara mereka tidak hanya tidak mempengaruhi yang merugikan tetapi sesungguhnya membantu angkatan rahasia itu bekerja dengan aman dan selamat, kita bersyukur dengan adanya perubahan-perubahan yang terus-menerus, dari kebutuhan akan pembelanjaan sumber-sumbernya dengan bantuan jasa-jasa jangka panjang.
Siapakah dan apakah angkatan tak kelihatan yang beroposisi merusuhkan itu? angkatan yang kita punya ini adalah Freemasonry (GentileMasonry, pen, Gentile = kafir yaitu sebutan bagi orang yang bukan Yahudi ) yang dengan seksama melayani dengan buta tuli sebagai tabir antara kita dan sasaran-sasaran kita, namun perencanaan aksi dari angkatan kita ini, bahkan tempat tinggalnya pun, tetap misterius tak dikenal oleh seluruh rakyat. despotisme
Tapi bahkan kebebasan mungkin tak berbahaya dan mempunyai tempatnya dalam ekonomi negara tanpa merugikan kesejahteraan rakyat jika negara itu berdasar pada landasan kepercayaan kepada Tuhan / Agama, pada persaudaraan ummat manusia, tanpa dikaitkan dengan konsepsi persamaan, yang mana dibatalkan oleh undang-undang ciptaan manusia yang tidak berwibawa. Dengan agama rakyat mungkin diperihtahi oleh pengawasan paroki dan akan berlangsung dengan penuh kepuasaan dan ketaatan di bawah bimbingan tangan pastor yang spiritual tunduk kepada hukum Tuhan dimuka bumi. Hal ini menjadi alasan yang tak dapat dihindari mengapa kita wajib merongrong segala macam agama merenggut keluar prinsip ketuhanan dan spiritual dari dalam pikiran dan jiwa si Goyim, dan menggantikannya dengan kalkulasi-kalkulasi yang serba matematik dan kebutuhan-kebutuhan yang serba kebendaan.
Agar para Goyim tak punya waktu untuk memikirkan dan mengambil inisiatif, pikiran mereka harus dialihkan kemasalah industri dan perdagangan. Des, seluruh bangsa-bangsa akan disibukkan oleh pengejaran keuntungan dan persaingan sehingga tak akan sempat memperhatikan musuh bersamanya (pen, Yahudi). Tapi lagi, agar kebebasan itu segera dapat mendisintegrasikan segala hal dan menghacurkan masyarakat Goyim, kita harus meletakkan industri itu pada dasar yang serba spekulatif : akibatnya apa-apa yang dihasilkan atau dikeluarkan dari tanah melalui industri akan bergeser dari tangan ke tangan dan lewat ke dalam perdagangan spekulasi yaitu ke dalam golongan kita (pen, segala sindikat dan mavia). (EKONOMI)
Perjuangan demi superioritas yang diintensifkan dan kegoncangan-kegoncangan dalam kehidupan ekonomi akan menciptakan malahan telah menciptakan masyarakat-masyarakt yang sangat kecewa, yang dingin dan tawar hati. Masyarakat-masyarakat macam itu akan merawat keengganan yang kuat terhadap masalah-masalah politik yang lebih tinggi dan terhadap maslah-masalah keagamaan. Hidupnya hanya diarahkan untuk mengejar keuntungan yaitu emas / uang, dengan mana mereka akan jadikan suatu sesembahan benar-benar, demi kepentingan kenikmatan duniawi yang diberikannya. Kemudian akan tiba waktunya tatkala bukan untuk kepentingan memperoleh kebaikan, bahkan tak mengekalkan kekayaan, tetapi diam-diam keluar dari hati yang khasad terhadap hak-hak istimewa itu, kelas para Goyim yang lebih rendah (pen, rakyat jelata, buruh dan tani, dll) akan mengikuti pimpinan kita menghadapi rival-rival kita dalam kekuasaan, kaum intelek di antara para Goyim. (pen, Goyim adalah bahasa Ibrani yang artinya si bloon atau si jahiliyah yaitu sebutan bagi orang-orang di luar Yahudi). (EKONOMI)

V
Apakah bentuk pemerintahan administratip yang dapat di berikan kepada masyarakat yang di dalamnya korupsi telah merembes di mana-mana, masyarakat diman kekayaan hanya diperoleh dengan taktik tipu daya setengah tipuan yang licik menakjubkan; di mana kelonggaran kendali; di mana moralitas dijaga dengan ukuran-ukuran hukuman dan undang-undang yang lalim bukan dengan prinsip-prinsip yang diterima dengan suka rela; di mana perasaan cinta kepada agama dan negri di basmi oleh keyakinan cosmopolitan / humanisme ?. Apakah bentuk pemerintahan yang akan diberikan kepada masyarakat-masyarakat ini jika bukan despotisme yang akan saya jelaskan nanti? Kita akan menciptakan suatu sentralisasi pemerintahan yang diintensifikasi agar supaya tergenggam dalam tangan kita seluruh kekuatan masyarakat. Kita akan mengatur secara mekanis seluruh tindakan-tindakan kehidupan politik dari warga negara taklukan kita melalui undang-undang baru. Undang-undang ini akan menarik satu demi satu seluruh kesenangan dan kebebasan yang telah dibenarkan oleh para Goyim, dan kerajaan kita akan dikenal sebagai suatu despotisme yang berproporsi amat bagus untuk setiap saat dan disetiap tempat dalam suatu posisi untuk menyapu bersih setiap Goyim yang melawan kita baik dengan perbuatan maupun dengan perkataan.
Kita akan dikatakan bahwa despotisme seperti yang saya bicarakan itu tidak konsisten dengan kemajuan zaman ini, tapi saya nyatakan kepada kalian yang sebenarnya.
Pada zaman tatkala rakyat memandang raja di atas takhtanya sebagai suatu penjelmaan kehendak Tuhan, mereka tuduk tanpa suatu pertumpahan darah terhadap kekuasaan raja yang mutlak : tapi sejak saat tatkala kita menyelundupkan ke dalam pikiran mereka konsepsi tentang hak-hak asasi mereka sendiri mereka mulai menganggap penempatan mahkota warisan sebagai hal yang biasa fana harus berakhir. Keberkahan Tuhan telah jatuh dari kepala raja pada pandangan rakyat, dan tatkala kita juga membegali mereka dari kepercayaannya terhadap Tuhan kekuatan kekuasaan dicampakan di atas jalan raya ke dalam tempat milik umum dan dirampas oleh kita.
Tambahan pula, seni memimpin massa dan individu dengan menggunakan teori yang dimanipulasi secara cerdik dan permainan kata-kata dalam pengaturan kehidupan umum dan seluruh jenis tipu daya yang lain, yang semuanya tidak dipahami oleh Goyim, begitupun peran para spesialis pemikir administrasi kita. Membuat analisa, observasi, dengan kehalusan perhitungan yang baik, dalam skill ini kita tak punya rival, melebihi perencanaan tindakan politik dan solidaritas yang kita rencanakan. Dalam hal ini hanya Jesuit sendiri mungkin yang telah menandingi kita, tetapi kita telah mengakali atau berikhtiar untuk mendiskreditkan mereka pada pandangan mob yang bodoh sebagai suatu organisasi yang terbuka, sementara kita sendiri semuanya telah menjaga organisasi rahasia kita dalam bayangan. Bagaimanapun juga, mungkin sama saja bagi dunia siapa saja pemegang kedaulatan despot itu, apakah pmpinan Gereja Katholik ataukah despot kita yang berdarah Yahudi. Tetapi bagi kita, Bangsa pilihan, sangat berbeda. pol
Boleh jadi selama suatu waktu mungkin kita berurusan dengan kualisi para Goyim seluruh dunia yang berhasil : tapi dari bahaya ini kita dijamin oleh pertentangan yang timbul di antara mereka yang berakar tertanam sedemikian dalam sehingga sekarang mereka tak pernah dapat bangkit. Kita telah memasang satu terhadap yang lainnya pertimbangan-pertimbangan yang bersifat pribadi dan nasional dari Goyim, bersifat agama dan kebencian ras, yang telah kita pelihara di dalam pertumbuhan yang sangat besar sepanjang perjalanan sejarah 20 abad yang lalu.(pen, nampaknya semejak Yahudi ditaklukan oleh kerajaaan Romawi, teliti tentang misi Paulus yang talah memanipulasi agama yang dibawa oleh Nabi Isa as menjadi agama keristen yang trinitas, dan seterunya). Inilah alasan mengapa tidak ada suatu negara di mana pun akan menerima bantuan seandainya dia mengangkat senjatanya, sebab setiap mereka mesti tertanam dalam pikiran bahwa setiap persetujuan melawan kita tidak akan menguntungkan baginya. Kita demikian kuat -tidak ada yang dapat mengelakkan kekuasaan kita. Bangsa-bangsa tak dapat mengadakan bahkan persetujuan swasta yang tak seberapa pun tanpa campur tangan kita secara rahasia di dalamnya. pol
Per Me reges regnant.”Melalui sayalah raja-raja memerintah”. Dan di katakana oleh para nabi bahwa kita dipilih oleh Tuhan sendiri untuk memerintah seluruh dunia. Tuhan telah mewariskan kita dengan otak genius yang diperlukan bagi tugas kita itu. Ada yang genius dipihak bangsa oposisi yang mau berjuang melawan kita, tapi pendatang baru ini bukan tandingan bagi kita yang sudah lama mapan : perjuangan itu akan tanpa ampun di antara kita, perlawanan semacam itu belum pernah dunia saksikan. Sayang, yang genius pada pihak mereka sudah demikian terlambat datangnya. Seluruh roda permesinan seluruh negara berlangsung dengan kekuatan motor, yang terletak pada tangan kita, dan motor (penggerak) permesinan / mekanisme negara-negara itu adalah -Emas- . Ilmu Ekonomi Politik yang ditemukan oleh para sesepuh kita yang arif sudah lama memberikan prestige yang tinggi / istimewa kepada Kapital / modal. des
Kapital, jika kerjasama tak terhalang, harus bebas membangun monopoli industri dan perdagangan : hal ini dalam pelaksanaan sudah ditempatkan oleh tangan yang tak kelihatan di seluruh penjuru dunia. Kebebasan ini akan memberi kekuatan politik bagi orang-orang yang berusaha dalam industri dan hal itu akan membantu memeras rakyat. Sekarang lebih penting melucuti rakyat daripada mengerahkan mereka ke dalam perang : untuk keuntungan kita lebih penting menggunakan nafsu kemarahan yang terkobar menyala-nyala daripada memadamkannya : lebih penting menangkap dan menafsirkan ide-ide orang lain yang disesuaikan dengan kebutuhan kita daripada membasminya. Sasaran dewan pengurus kita yang pokok terdiri dari ini : “merendahkan pikiran umum dengan keritikan-keritikan : menyasarkan dari pertimbangan yang sungguh-sungguh yang diperhitungkan yang membangkitkan perlawanan : mengacaukan kekuatan berpikir terhadap perdebatan / polemic pura-pura dengan kefasihan bicara yang kosong.
Di sepanjang zaman rakyat dunia, menurut Kualitas pribadi-pribadi telah menerima kata-kata sebagai perbuatan, karena mereka sudah puas dengan show dan jarang berhenti memperhatikan, diarena umum, apakah janji-janji diikuti oleh pelaksanaannya. Karena itu kita akan mendirikan lembaga-lembaga pajangan yang akan memberikan bukti kemanfaatan mereka bagi kemajuan / pembangunan dengan permainan kata-kata yang fasih. pol
Kita akan memperkirakan bagi kepentingan kita sendiri fisiognomi liberal dari semua partai, dari semua pengurus, dan kita akan memberikan fisiognomi itu suara pada para orator yang akan berbicara sedemikian banyak sehingga akan menghabiskan kesabaran para pendengarnya dan menimbulkan kebencian akan orator(tukang pidato).. pol
Agar supaya meletakkan public opinion ke dalam tangan kita, kita harus menggiringnya ke dalam suatu keadaan kebingungan dengan memberikan pernyataan dari seluruh sisi dengan pendapat-pendapat yang demikian banyak bertentangan dan dalam waktu yang sedemikian itu cukup untuk menyasarkan para Goyim di dalam labyrinth dan akhirnya mereka berkesimpulan bahwa yang paling baik adalah tak punya pendapat apa pun mengenai persoalan-persoalan politik, yang mana tidak diberi kepada umum untuk memahaminya, sebab masalah-masalah politik itu hanya dipahami oleh orang yang memimpin masyarakat / public. Inilah rahasia yang pertama. pers
Rahasia yang kedua yang di butuhkan untuk menjamin keberhasilan Pemerintah kita terlingkung sebagai berikut melipat gandakan sedemikian rupa suatu kelemahan-kelemahan bangsa dari tabiatnya, adap kebiasaannya, nafsu asmara dan amarahnya, kondisi hidup umum sehingga tidak akan mungkin lagi bagi siapa pun mengetahui di mana dia berada dalam kekacauan yang menjadi-jadi; dengan demikian konsekwensinya rakyat akan gagal memahami satu dengan yang lainnya. Ukuran / aturan ini juga akan memberi jalan yang lain kepada kita / melayani kita pada jalan yang lain, yakni menyebarluaskan perpecahan / perselisihan / pertentangan dalam seluruh kalanga partai-partai / golongan–golongan, mengalihkan seluruh kekuatan kolektif ( rakyat ) yang masih belum mau menyerah kepada kita, dan menawarkan hati / mejerakan siapa pun yang berinisiatif pada suatu derajat / tingkat kekuatan yang manapun untuk menghalangi usaha kita. Tidak ada yang lebih berbahaya bagi kita dari pada inisisatif perorangan (=orang yang punya inisiatif) : jika hal itu dikendalikan oleh orang genius, inisiatif semacam itu dapat berbuat lebih banyak dari pada yang dapat dilakukan oleh jutaan orang yang mabuk dalam pertentangan yang telah kita sebarkan. Karena itu kita harus mengarahkan pendidikan masyarakat si Goyim sehingga kapanpun mereka menghadapi suatu masalah yang membutuhkan inisitif, mereka angkat tangan tanda tak berdaya dengan penuh putus harapan (pen. pada saat itulah konsep dari belakang layer disodorkan berlagak sebagai juru selamat) : ketegangan sebagai akibat dari kebebasan bertindak melemahkan kekuatan di antara mereka sendiri yang berhadapan satu dengan lainnya. Dari benturan ini menimbulkan kogoncangan moral buruk ( bejat ), kekecewaan-kekecewaan yang luar biasa, kegagalan-kegagalan. Dengan menggunakan semua cara-cara ini kita akan menghadapi / mengatasi para Goyim dengan perlawanan yang gigih yang sedemikan rupa sehingga mereka akan terpaksa mempersembahkan kepada kita kekuasaan alam internasional sehingga dengan posisinya yang demikian itu akan menyanggupkan kita tanpa mereka sadarii secara berangsur-angsur menyerap seluruh kekuatan negara di dunia dan membentuk Super Government. Di tempat pemerintah-pemerintah sekarang kita akan mengadakan suatu momok yang akan dinamakan Administrasi Super Government. Tangannya akan menjangkau ke seluru arah dan pelosok bagai sepit dan organisasinya akan menjadi semacam matra raksasa sehinga tak mungkin gagal menaklukkan seluruh bangsa didunia ini. Kebebasan

VI
Kita secepatnya mulai membangun monopoli yang maha besar, khazanah kekayaan raksasa, kepadanyalah bergantungnya peruntungan yang besar dari Goyim sedemikian rupa sehingga mereka akan meluncur kedasar bersama utang negara pada hari sesudah peruntuhan politiknya….. pol
Paduka tuan yang ahli ekonomi yang hadir disini tentu memberikan suatu estimit akan makna dari kombinasi ini!......
Pada setiap cara yang mungkin mesti kita perkembangkan makna dari Super Government kita ini dengan menggambarkannya sebagai Pelindung dan Penolong bagi semua orang yang dengan rela tunduk kepada kita.
Aristokrasi si Goyim sebagai kekuatan politik pasti mati -kita tidak perlu khawatir tetapi; tetapi sebagai tuan tanah mereka masih dapat membahayakan kita dari kenyataan bahwa mereka dapat berdikari dengan sumber-sumber itu untuk hidup. Karena itu menjadi masalah yang pokok sekali bagi kita dengan ongkos bagaimanapun untuk mengambil sesuatu yang berharga dari tanah mereka. Sasaran ini akan diperoleh dengan amat baik dengan jalan meningkatkan beban-beban terhadap kepemilikan tanah -membebani tanah dengan utang-utang. Ukuran-ukuran ini akan mengekang tuan tanah dan menggiringnya dalam suatu keadaan yang memperhambaan diri dan takluk tanpa syarat.
Para aristokrat si Goyim, sedikitpun tak cakap / mampu menghadapi perlawanan sesamanya, akan terbakar dan hangus.
Pada waktu yang sama kita mesti secara intensif menunjang perdagangan dan industri, tapi yang pertama-tama dan yang terutama, spekulasi, bagian yang dimainkanya akan memberi imbangan kepada industri; tidak adanya industri yang spekulatif akan melipat gandakan capital pada tangan swasta si Goyim, dan akan menolong tuan tanah memulihkan pertanian dengan membebaskan tuan tanah dari hutang pada bank. Apa yang kita inginkan adalah industri itu akan mengeringkan tenaga kerja dan capital dari tanah dan dengan cara-cara spekulasi memindahkan semua uang di dunia ini ke dalam tangan kita, dan dengan demikian melemparkan seluru Goyim ke dalam derajat proletariat. Des, si Goyim akan menunduk-nundukkan kepalanya di depan kita, jika tidak ada alasan lain hanya untuk memperoleh hak hidup. eko
Untuk menyempurnakan keruntuhan industri si Goyim kita akan mengarahkan dengan bantuan spekulasi terhadap barang-barang mewah / kehidupan yang mewah yang kita telah kembangkan di antara si Goyim, permintaan yang tamak akan barang-barang mewah yang menelan apa saja. Kita akan menaikkan tingkat upah yang bagaimanapun tidak akan mendatangkan perbaikan nasib bagi kaum buruh / karyawan, karena pada waktu yang sama pula kita akan mengusahakan kenaikkan harga barang-barang kebutuhan pokok dengan memberikan alasan (tapi tidak benar) bahwa kenaikkan-kenaikkan harga itu akibat menurunnya hasil produksi pertanian, peternakan; lebih jauh lagi dengan penuh kecerdikan dan kelicikan kita akan merongrong sumber-sumber produksi, dengan membiasakan para buruh bertindak anarkis dan menjadi pemabuk dan berdampingan dengan segera, sesudah itu mengambil semua ukuran-ukuran (measures) untuk membasmi seluruh kekuatan kaum terpelajar si Goyim dari muka bumi. Hak-hak rakyat
Supaya tujuan yang sebenarnya itu tidak terasa atau tak memberi kesan kepada para Goyim sebelum waktunya kita akan menggunakan kedok science / ilmiah yang di kemukakan dengan akal sehat untuk melayani kelas pekerja (pen, seperti Marxisme, Leninisme, Maoisme) dan perinsip-perinsip agung dari ekonomi politik (pen, seperti Neokeynesianisme) tentang hal mana teori-teori ekonomi yang kita ciptakan sebagai muslihat sedang disebarluaskan dan di propagandakan dengan penuh semangat.

VII
Intensifikasi Angkatan Bersenjata, peningkatan Angkatan Kepolisian adalah esensil bagi penyempurnaan rencana-rencana yang tersebut di muka. Betapa disisi kita kita harus menemukan dalam seluruh negara-negara di dunia tidak lain hanyalah massa proletar, beberapa millioner yang mengabdi kepada kepentingan kita, polisi dan prajurit. pol
Meliputi seluruh Eropa, dan dengan menggunakan hubungan-hubungan dengan Eropa, juga di kontinen-kontinen yang lain, mesti kita menciptakan kegaduhan, pertentangan dan permusuhan. Dalam suasana yang demikian itulah kita memperoleh keuntungan berganda. Pertama-tama kita tetap mengendalikan seluruh negri, karena mereka tahu benar bahwa kita punya kekuasaan kapanpun kita mau untuk menciptakan kegoncangan atau untuk memulihkan ketertiban. Seluruh negri dibiasakan untuk melihat kita suatu kekuatan paksaan yang tak terhindarkan. Kedua melalui intrik-intrik yang kita punya kita akan mengusutkan seluruh benang-benang yang telah kita bentangkan ke dalam tubuh cabinet pemerintahan semua negara dengan menggunakan alat-alat politik, perjanjian-perjanjian ekonomi, atau kewajiban-kewajiban pinjaman. Agar cara ini berhasil kita mesti menggunakan muslihat dan penetrasi yang ulung selama mengadakan perjanjian dan persetujuan, tapi, sebagai pertimbangan-pertimabangan apa yang yang disebut bahasa resmi, kita akan berpegang dengan taktik-taktik yang berlawanan dan berlagak tulus dan luwes. Dalam hal ini rakyat dan pemerintah Goyim, yang telah kita didik untuk melihat hanya lahirianya saja apa yang kita nyatakan kepada mereka, akan tetap terus menerima kita sebagai penolong dan juru selamat umat manusia. dep
Kita mesti berada pada suatu posisi untuk menjawab terhadap setiap tindakkan permusuhan yang berani melawan kita dengan jalan mencetuskan perang antara negri itu dengan tetangga-tetangganya : tapi jika negri-negri tetangga ini juga memberanikan diri bekerja sama menghadapi kita, maka kita mesti memberikan perlawanan dengan jalan mencetuskan suatu perang yang universal / perang dunia.
Factor pokok untuk sukses dalam politik adalah kerahasiaan perjanjiannya : perkataan dari diplomat tidak perlu sesuai dengan perbuatan.
Kita mesti memaksa pemerintah Goyim mengambil tindakkan pada arah yang di butuhkan oleh perencanaan kita yang digambarakan secara luas, yang siap mendekati cita-cita / tujuan yang diinginkan, melalui apa yang akan kita gambarkan sebagai public opini, dengan secara rahasia melalu alat yang dinamakan Great Power yaitu Perss yang mana sudah siap seluruhnya dalam tangan kita, dengan sedikit pengecualian yang tak perlu dianggap.
Ringkasnya sisitem kita untuk mengendalikan pemerintah-pemerintah Goyim di Eropa, kita akan menunjukan kekuatan kita kepada salah satu di antara mereka dengan percobaan-percobaan teroris dan kepada semuanya jika kita membiarkan kesempatan kebangkitan umum melawan kita, kita akan menjawab dengan senjata-senjata Amerika atau Cina atau Jepang. (pen. telitilah PD I danII). pol

VIII
Kita mesti persenjatai diri kita dengan seluruh alat-alat yang lawan kita gunakan untuk mengahadapi kita. Kita mesti mengulur dengan bayangan pernyataan yang amat indah dan point-point yang sulit dari kamus pembenaran menurut hukum untuk kasus-kasus ini di mana kita harus akan menjatuhkan putusan yang mungkin nampaknya luar biasa gagah dan tak adil, karena itu penting bahwa putusan-putusan ini seharusnya dipaparkan dalam pernyataan yang akan menampakkkan prinsip-prinsip moral yang amat luhur yang disampaikan dalam bentuk yang legal. Dewan pengurus kita mesti memperlengkapi dirinya dengan semua kekuatan peradaban ini di antara mana dia harus akan bekerja. Dia akan memperlengkapi dirinya dengan ahli hukum bangsa-bangsa, ahli hukum praktis, administrator, diplomat dan akhirnya dengan orang-orang yang dipersiapkan dengan latihan super pendidikan khusus dalam sekolah-sekolah khusus kita. Orang-orang ini akan mempunyai pengetahuan tentang semua rahasia strukutur sosial, mereka akan mengetahui semua bahasa yang dapat dipermainkan oleh alphabet dan kata-kata polik; mereka akan diperkenalkan dengan seluruh sifat / watak, temperamen manusia yang tersembunyi, dengan semua senarnya yang sensitif dengan mana mereka harus akan berperan atau bertingkah laku. Senar-senar ini adalah bentuk jiwa si Goyim, kecendrungannya, kekuranganya, kebusukkannya, dan Kualitasnya, keistimewaan kelasnya, dan kodisinya.Tak perlu dikatakan bahwa asisten otoritas yang cakap, tidak akan diambil dari kalangan Goyim, yang dibiasakan untuk melaksanakan pekerjaan administrasi mereka tanpa mereka memikirkan lagi apakah tujuannya, dan tak pernah mempertimbangkan lagi apakah itu diperlukan atau tidak. Administrator Goyim menanda tangani surat-surat tanpa membacanya lagi, dan mereka bekerja hanya karena uang atau karena ambisi. politik
Kita akan perlengkapi pemerintahan kita dengan ahli-ahli ekonomi seluruh dunia. Itulah sebabnya mengapa pengetahuan ekonomi menjadi mata pelajaran pokok yang diberikan kepada orang-orang Yahudi. Sekeliling kita pula ada konstelasi yang mencakup dari bankir-bankir, industrialis-industialis, kapitalis-kapitalis dan yang terpenting millioner, sebab pada hakekatnya segala sesuata akan ditentukan oleh masalah angka-angka.
Selama suatu masa, hingga tidak akan ada lagi resiko sedikitpun untuk mempercayakan pos-pos yang bertanggungjawab dalam negara kita kepada saudara kita Yahudi, kita akan tempatkan jabatan-jabatan pada tangan orang-orang yang punya masa lampau dan reputasi sedemikian rupa sehingga di antara mereka dan rakyat terletak suatu jurang yang tak terduga dalamnya, dalam hal ini orang-orang yang tak patuh dengan intruksi kita pasti menghadapi tuduhan criminal atau lenyap-cara ini dilakukan agar membuat mereka tetap melindungi kepentingan kita sampai mereka menemui ajal.(pen. demikianlah nasibnya orang-orang Freemasonry atau orang-orang Theosopy, tokoh-tokoh sosialis, komunis dan tokoh-tokoh sindikat dunia. Pelajarilan cara berperan dari Kisinger, Breznev dan seterusnya). pol

IX
Dalam mempergunakan prinsip-prinsip kita perhatikanlah watak-watak rakyat yang punya negri tempat anda diam / tinggal dan lakukanlah : aplikasi yang umum yang indentik dengan mereka, sampai tiba waktunya rakyat itu telah dididik kembali dengan pola kita, tidak akan gagal. Tapi dengan pendekatan aplikasi terhadap mereka yang dilakukan dengan hati-hati anda akan lihat bahwa tidak akan lewat satu dasawarsa sbelum karakter yang amat fanatic akan berubah dan kita akan menambahkan dengan orang-orang baru kepada barisan orang-orang yang sudah siap ditundukkan oleh kita. politik
Kata-kata dari liberal, yang berasal dari semboyan Masoniyah yakni : “kebebasan, persamaan, persaudaran”, tatkala kita memasuki kerajaan kita, akan diubah oleh menjadi kata-kata yang bukan lagi semboyan tapi hanya suatu ekspresi cita-cita yaitu menjadi : hak akan kebebasan, kewajiban akan persamaan, ide persaudaraan. Demikianlah bagaimana cara kita menempatkannya dan demikian kita akan menangkap lembu jantan dengan trompet tanduk….
De facto kita telah menghapuskan setiap macam peraturan kecuali yang kita punya meskipun de jure masih tetap banyak yang baik dari mereka. Sekarang, jika suatu negara membangkitkan protes terhadap kita, itu hanya proforma terserah kepada kita, dan dengan pengarahan kita, karena anti semitisme tak terhindarkan kepada kita karena management persaudaraan kita kurang. Saya tidak akan menjelaskannya lebih jauh, karena persoalan ini telah menjadi topic yang berulang-ulang didiskusikan di antara kita. des
Bagi kita tidak ada perintang yang membatasi lapangan kegiatan kita. Super Gavernment kita hidup dalam kondisi extralegal yang dinyatakan menurut terminology yang diterima umum istilah yang penuh energetik dan kekerasan yaitu kediktatoran. Saya berada pada suatu posisi untuk menceritakan kepada kalian dengan kesadaraan yang jelas bahwa pada waktu yang tepat, kita, pembuat undang-undang akan menjalankan keputusan dan hukuman mati, dan kita akan membunuh tak perlu kasihan; kita, sebagai kepala dari seluruh pasukan kita, didudukan di atas kuda pemimpin. Kita memerintah dengan kemauan yang dipaksakan, sebab pada tangan kita ada pecahan-pecahan partai yang dahulunya kuat, yang sekarang ditaklukkan oleh kita. (pen. seperti partai Social Democrat pecah menjadi Sosialis dan Komunis, yang berarti keduanya dalam genggaman Zionisme. Di Indonesia atau di dunia Internasional mereka nampakan diri selalu dalam keadaan pertentangan sesuai dengan strategi politik Yahudi yang Contrary Way di antara cara untuk menaklukan mayoritas; sehingga kekuatan politik Islam atau umat islam terbagi dalam dua kutub yang bersaing yang mereka arahkan dan libatkan dalam permusuhan yang berlarut-larut sampai semakin merosot dan tak berarti). Dan senjata pada tangan kita adalah ambisi tanpa batas, keserakahan yang membakar, balas dendam tanpa ampun, kedengkian dan kebencian. (pen. instink, tempramen dan karakter si Goyim yang diperalat oleh Zionis). des
Segala macam terror bersumber dari kita. Kita menggunakan pelayan-pelayan kita untuk menggarap segala macam opini, segala macam doktrin, pendukung monarkis, demagogue, sosialis, komunis, dan tukang-tukang mimpi utopis dalam segala bidang (pen. seperti: Ratu Adil, Hak Asasi, Demokrasi, filsafat, kebatinan dan sebagainya). Kita telah mengendalikan mereka semua pada tugasnya : setiap mereka menurut perhitungannya sendiri atau menghanyutkan sampai sisa-sisa kekuasaan yang terakhir, berjuang untuk meruntuhkan susunan-susunan dan nilai-nilai yang sudah mapan. Dengan tindakan-tindakan ini seluruh negara berada dalam siksaan; mereka berjuang untuk mencapai kesejahteraan, mereka siap mengorbankan apa saja demi perdamaian : tapi kita tidak akan memberinya perdamaian sampai mereka mengetahui dengan terbuka akan kita punya Super Government yang bersifat internasional dan mereka tunduk dengan penuh hidmat. des
Menertawakan sekali yang mereka lakukan mengenai keharusan penyelesaian masalah Sosialisme dengan jelas persetujuan Internasioanal. Perpecahan menjadi partai-partai yang fanatic menyebabkan mereka jatuh ke dalam genggaman tangan kita, karena, untuk melangsungkan suatu perjuangan yang diperebutkan, orang mesti perlu uang, dan uang itu seluruhnya dalam tangan kita. (pen. teliti peranan perbankan, perdagangan Internasional, politik moneter dan harga, peranan spekulasi, proyek perjudian, berbagai jenis proyek-proyek kemaksiatan, narkotika, peranan sindikat, peranan promosi / iklan terhadap selera konsumen / masyarakat dan sebagainya). pol
Mungkin kita punya alasan takut akan ikatan persatuan antar kekuatan yang berpandangan terang dari raja-raja Goyim dengan kekuatan yang buta dari kalangan rakyat jelata, tapi kita telah mempersiapkan semua ukuran-ukuran yang perlu untuk menghadapi setiap kemungkinan semacam itu : di antara kekuatan yang satu dengan kekuatan yang lain kita telah mendirikan kubu pertahana dalam bentuk saling terror diantra mereka. Dengan jalan ini kekuatan buta / brutal dari kalangan rakyat tetap menopang kita dan kita, dan hanya kita, akan mempersiapkan pemimpin bagi mereka dan tentu saja mengarahkan mereka sepanjang jalan yang menuju ketujuan kita. des
Agar tangan mob yang buta tidak akan membebaskan dirinya dari bimbingan tangan kita, kita mesti sekali-sekali masuk ke dalam komuni yang tertutup bersamanya, jika sedianya tidak kita sendiri, pada suatu taraf / tempo melalui orang-orang yang amat dapat dipercayai dari kawan-kawan kita. Ketika kita diaku sebagai yang hanya ahli kita akan berdiskusi dengan mereka secara pribadi mengenai kedudukan-kedudukan pasar, dan kita akan mengajarkan mereka mengenai persoalan politik dengan sedemikian cara sehingga dapat memalingkan mereka pada arah yang cocok dengan kita.
Siapa yang akan memeriksa benar tidaknya apa yang diajarkan disekolah-sekolah? Tapi betapa utusan / petugas pemerintah atau raja (pen: Seperti menteri pdk.) yang di atas singgasananya sendiri dapat mengatakan hal itu tidak boleh diajarkan tapi yang pasti ajaran itu segera dikenal oleh seluruh pelosok negara, karena akan disebarluaskan dari mulut ke mulut (suara) oleh rakyat. (Pen. Teliti peranan tokoh-tokoh dan kader-kader Theosophy dalam zaman pergerakan nasional/politik etis yang di datangkan dari Netherland (negri Belanda) untuk mengajar disekolah-sekolah di Hindia-Belanda menggarap pelajar-pelajar yang cerdas, mengadakan privat les, menyelenggarakan forum diskusi terbatas dan sebagainya dan selanjutnya mengusahakan biaya siswa melalui yayasan tertentu untuk mahasiswa Indonesia tersebut yang belajar di negeri Belanda / Eropa yang sekembalinya di Indonesia mereka yang sudah menjadi kadernya ini disebarkan di berbagai partai politik, organisasi social, organisasi massa dan kegiatan-kegiatan social dan budaya dan lain-lain. Sesuai dengan strategi politik Yahudi yang Countrary Way, yang merupakan politik pagar betis terhadap kekuatan politik Islam dan umat Islam).
Agar tidak untuk memusnahkan lembaga-lembaga si Goyim sebelum waktunya kita telah memegang mereka dengan licin dan halus, dan telah memegang ujung-ujung jerat yang menggerakkan mekanismenya. Jeratan-jeratan ini bersandarkan pemahaman akan tatatertib dengan teliti tapi tepat: Kita telah menempatkan mereka pada kebebasan liberalisme yang membuat kalang kabut. Kita telah menempatkan tangan kita ke dalam administrasi perundang-undangan, ke dalam standar tingkah laku pemilu yang dikontrol, ke dalam dunia press, ke dalam kebebasan pribadi, tapi yang pokok sekali ke dalam sistem pendidikan dan latihan sebagai dasar dari eksistensi kebebasan.
Kita telah memperbodoh, membuat menghayal dan membejatkan generasi muda si Goyim dengan mengasuh mereka dengan prinsip-prinsip dan teori-teori yang palsu menurut kita namun kita tanamkan menjadi faham dan pendirian mereka.
Selain itu undang-undang yang ada, tanpa mengubah materinya, dan hanya memutarbaliknya ke dalam penafsiran-penafsiran yang kontradiktif, kita telah menegakkan sesuatu yang luhur pada kesudahannya.Hasil-hasil ini (vonis) memperoleh pernyataan ( landasan ) pertama-tama pada kenyataan bahwa penafsiran-penafsiran menyamar dengan menggunakan undang-undang (berkehendak menurut undang-undang / hukum) : kemudian penafsiran itu seluruhnya menyembunyikan mereka dari kecurigaan pemerintah oleh karena ketidakmungkinan sedikitpun untuk keluar dari kekusutan jaringan perundangan. pol
Ini adalah asal teori arbitrasi.
Kalian mungkin menyatakan bahwa si Goyim akan mengangkat senjata melawan kita, jika apa yang kita rencanakan mereka ketahui sebelum waktunya; tetapi di Dunia Barat kita telah menghadapinya dengan suatu muslihat semacam terror yang dahsyat yang menghilangkan keberanian –gerakan-gaerakan di bawah tanah, penduduk kota –gerakan-gerakan rahasia yang sebelum Negara Israel Raya terbentuk, akan dikendalikan oleh seluruh kapital dan dari mana kapital-kapital itu akan ditiup ke dalam udara bersama dengan seluruh organisasi-organisasi dan hasil-hasilnya. perang
X.
Hari ini saya mulai dengan mengulangi apa yang sudah saya bicarakan sebelumnya, dan saya mohon kalian mencamkan benar-benar bahwa pemerintah dan rakyat puas dengan bermain politik tanpa mempertimbangkan tindakan-tindakan yang semestinya. Dan betapa, memang, adakah si Goyim memahami hakekat arti / maksud suatu taktik wakil-wakil mereka berdebat menghabiskan tenaganya demi kepuasan diri mereka sendiri? karena itu kebijaksanaan kita adalah amat penting mengindahkan perincian ini; hal ini akan membuat kita tatkala kita mempertimbangkan mengenai pembagian kekuasaan, kebebasan berbicara, kebebasan press, kebebasan agama ( kepercayaan ), kebebasan berorganisasi, persamaan di depan hukum, kesucian hak milik, tempat tinggal, pajak (konsep pajak tersembunyi), kekuatan hukum yang reflekx. Seluruh persoalan-persoalan ini tidak semestinya dijamah langsung dan terbuka dihadapan rakyat. Dalam kasus-kasus di mana tak terhindarkan kita terlibat di dalamnya hal-hal itu tak boleh disebutkan secara katagoris / terinci, hanya boleh dinyatakan tanpa paparan yang mendetail prinsip-prinsip hukum yang kontemporer yang kita kenal. Alasan tutup mulut dalam hal ini dengan tidak menyebutkan yang prinsip agar kita bebas bertindak, mendrop ini atau mengeluarkannya tanpa menarik perhatian seandainya semuanya disebut secara katagoris / mendeteil tentu segala sesuatu yang kita telah berikan menjadi jelas (pen. jadi bahan umpan lagi).
Mob mengidap keharuan yang teristimewa dan menghormati kehebatan kekuasaan politik dan menerima semua tindakan mereka yang melanggar hukum dengan jawaban-jawaban yang mengagungkan : “bangsat, baik, ya, bajingan tapi pintar!.... suatu tipu daya, jika kalian suka, tetapi betapa permainan yang penuh kelicikan, betapa kerja yang hebat, alangkah gilanya keberanian untuk mati !”...
Kita memperhitungkan yang memikat seluruh bangsa-bangsa untuk tugas menegakkan struktur fundamental baru, proyek mana telah direncanakan oleh kita. Itulah mengapa sebelumnya suatu keharusan bagi kita untuk memperlengkapi diri kita dan menggunakan bagi kepentingan kita keberanian untuk mati yang tak memperdulikan diri sendiri dan kedahsyatan semangat yang tak teratasi dalam diri para pekerja kita (pen. persatuan buruh) yang akan mendobrak segala yang merintangi jalan kita (pen. keberhasilan Yahudi mendirikan negara komunis Uni Sovyet, blok timur). politik
Tatkala kita telah menyelesaikan coup d’etat kita des kita akan berkata kepada rakyat yang bermacam-macam itu : “segala sesuatu telah berlalu dengan penuh penderitaan, semua telah menghabiskan tenaga dengan penuh penderitaan. Kita sedang menghancurkan sebab musabab yang mengganggu / menyiksa kita yaitu kebangsaan, tapal batas negara, perbedaan-perbedaan sistem keuangan negara yang satu dengan negara yang lain. (pen. pelajari system keuangan Eropa sebelum abad ke 20, ekses konjungtur, system keuangan sebelum dan sesudah PD I, II dan kebijaksanaan moneter yang dianut oleh kebanyakkan negara-negara didunia sekarang, peranan Bank Dunia, IMF, serta bantuan luar negri; pikirkan juga mengapa dulu standar emas mengapa sekarang standar kertas / dolar, ikutilah perjalanan sejarah jangan terikat ilmu buatan Yahudi). Tentu saja kalian bebas mengutarakan pendapat, tetapi dapatlah hal itu mungkin sesuatu yang tepat jika diperkuat oleh kalian sebelum kalian membuat percobaan apa pun yang sedang kami tawarkan kepada kalian”…. Lalu mob akan memberi kekuasaan yang tinggi kepada kita dan mengangkat kita dengan tangannya dalam suatu kemengan suara bulat demi harapan bin harapan semata. ( pen. melalui pemilu yang penuh manipulasi untuk memenangkan mayoritas kaki tangannya menduduki pos-pos kunci ). System voting, yang telah kita ciptakan sebagai instrument yang akan mendudukkan kita di atas singgasana dunia, kita ajarkan bahkan unit kelompok yang amat kecil sekalipun menggunakan voting dalam sidang dan persetujuan, maka tujuannya telah tersalur dan karena itu mereka akan berperang untuk mencapai kesepakatan yang terakhir, dengan cara ini kita tetap tertutup dari pandangan mereka sehingga mereka tak sempat mengutuk kita. Pol
Untuk mengamankan ini kita mesti mengajarkan pemilu tanpa membedakan golongan dan Kualifikasi ( pen. Sifat pemilu yang umum ) agar dapat menetapkan suara mayoritas absolute, yang tidak mungkin dapat diperoleh dari golongan hartawan dan ilmuan / intelektual. Dalam hal ini, dengan menanamkan faham serba mementingkan diri sendiri –( pen. Individualisme, liberalisme ) kita akan menghancurkan kepentingan keluarga dan nilai pendidikkan di antara si Goyim dan menyingkirkan kemungkinan pemikiran perorangan yang membuka rahasia ini, karena mob / rakyat jelata / murba, kita pegang, tidak akan membiarkan mereka ( pen. yang bukan antek ) menjadi pemimpin bahkan tidak diberikan kesempatan untuk didengarkan pendapatnya sekalipun ; rakyat jelata dibiasakan hanya bertaklid kepada kita dengan penuh ketaatan dan perhatian. Dalam hal ini kita akan menciptakan kekuatan buta yang sangat tangguh yang tidak akan pernah berada pada suatu posisi untuk bergeser kearah mana saja tanpa bimbingan agen-agen kita yang kita setel sebagai pemimpin-pemimpin rakyat jelata. Rakyat akan tunduk kepada rejim ini sebab mereka tahu bahwa penghasilannya, pemuasan kesukaannya, dan segala macam kebajikan tergantung dari pemimpin-pemimpin ini.
Pola pemerintahan seharusnya yang sudah siap pakai berasal dari satu otak sebab hal itu tidak pernah akan digenggam dengan ketat jika dibenarkan bersibak ke dalam beberapa bagian dalam pemikiran orang banyak. Hal itu dapat dibenarkan karena, bagi kita mempunyai pengertian tentang pola tindakannya tetapi tidak didiskusikan disini agar jangan sampai kami menganggu kecerdikannya, saling ketergantungan antar bagian-bagian komponen, kekuatan arti yang tersirat secara praktis dari setiap kalimat. Mendikusikan dan membuat perubahan-perubahan dalam kerja semacam ini dengan cara banyak voting akan memberi kesan kepadanya adanya capan terhadap semua alasan akal sehat dan salah faham yang telah menggagalkan untuk menembus / memahami rancangan yang mendalam dan meluas. Kami menginginkan pola kita akan dimasak / diolah yang mempunyai tenaga memaksa dan serasi. Karena itu kita tidak boleh membuang karya yang genius dari pembimbing / sesepuh kita untuk memperalat gigi berbisa dari mob / murba atau bahkan dari persekutuan yang rapi. Rejim/ pol
Pola-pola ini tidak akan menjungkirbalikkan lembaga yang ada yang masih tepat / diperlukan. Pola-pola ini hanya akan mempengaruhi perubahan-perubahan dalam kehidupan ekonomi mereka dan konsekwensi logisnya akan mempengaruhi gerakan kemajuan mereka yang berkaitan seluruhnya, des yang akan diarahkan sepanjang jalan yang digariskan dalam pola kita. ( pen. ini politik Yahudi terhadap Blok Barat / liberalisme –kapitalisme dan setelit-satelitnya yang pola umumnya mempengaruhi dan mengarahkan dengan berbagai cara yang penuh dengan tipu muslihat).
Muncullah di semua negeri dengan berbagai nama / istilah yang berhampiran atau yang sama. Seperti : Perwakilan, Kabinet, Senat, Dewan Senat, Legislatif, Eksekutif. Saya tidak perlu menjelaskan mekanisme hubungan lembaga-lembaga ini yang satu dengan yang lainnya, sebab kalian memahami semua itu; hanya perlu perhatian tetang kenyataan bahwa setiap lembaga-lembaga yang tersebut di atas berkaitan dengan sesuatu fungsi Negara yang penting, saya mohon perhatian bahwa perkataan “penting” saya tidak gunakan untuk menerangkan lembaga / negara tapi untuk fungsi, konsekwensinya bukan lembaga-lembaga yang penting tapi fungsi lembaga-lembaga itu. Lembaga-lembaga ini telah membagi di antara mereka semua fungsi pemerintahan –administrasi, legislatif, eksekutif, oleh sebab itu mereka telah beroperasi sebagaimana organ-organ tubuh manusia bekerja. Jika kita menyakiti salah satu bagian dalam tubuh negara maka, negara jatuh sakit, seperti tubuh manusia, dan ……..akan mati. politik
Kalau kita memasukkan ke dalam organisme negara itu racun liberalisme maka seluruh kompleks politik akan mengalami perubahan. Negara telah diserang penyakit yang mematikan –darah beracun. Semua tinggal menunggu sakaratnya berakhir. (pen. Di Barat liberalisme menumbukkan protestanianism dan negara nasional meruntuhkan kekuasaan feodalisme dan Gereja; di Timur liberalisme menumbuhkan nasionalisme yang meruntuhkan dominasi penjajahan kolonial bersama Khilafah Daulah Islamiyah, kerajaan-kerajaan Islam disapu bersih di mana-mana dengan alasan demokratis sering namun berganti dengan negara-negara nasional yang sekuler dan kebanyakan anti Islam terang-terangan atau berselubung).
Liberalisme menghasilkan negara-negara konstitusi, yang menggantikan tempat apa yang melindungi dan memomong para Goyim selama ini, yakni despotisme (pen. istilah ini buatan Yahudi diberi arti yang negatif mengerikan dengan jalan menyulap sejarah yang selanjutnya dengan taklid saja dikutip / diikuti orang-orang di luar Yahudi karena tercetak dalam buku dengan susunan yang ilmiah; tidak beda dengan cara mereka menyulap Nabi Isa as, menjadi salah seorang Tuhan ); dan konstitusi, sebagai kalian tahu benar, tidak lain hanyalah suatu lembaga pertengkaran, salah faham, pertentangan, perselisihan faham, agitasi partai yang tidak ada hasilnya, tingkah pola partai yang dungu –dengan kata lain, suatu lembaga yang menjadi sumber segala sesuatu yang membantu menghancurkan kepribadian aktifitas negara. Media yang pintar ngomong, yang tidak kurang efektifnya adalah Press, menyalahkan pemerintah yang lamban dan impotent, dan dengan demikian menggambarkan mereka tak berguna dan sia-sia, dengan alasan itulah mereka telah dipecat di banyak negeri. Maka terdapatlah kesempatan untuk melaksanakan era pemerintahan republik : dan lalu pemerintahan yang lama (pen. kerajaan) kita ganti dengan pemerintahan karikatur –yakni oleh seorang presiden yang diambil dari kalangan mob / rakyat jelata, di antara boneka ciptaan mereka, budak kita. (pen. seperti dari kelompok Free Mansory, teosofi, study club, atau dari berbagai macam club-club yang mereka dalangi dan lain-lain). Inilah landasan ranjau yang telah kita pasang pada rakyat bodoh, lebih baik saya katakan, pada rakyat-rakyat bodoh. pol
Dalam waktu yang dekat yang akan datang kita akan menetapkan pertanggung jawab presiden. Pada waktu itu kita berada pada suatu posisi untuk tidak mengindahkan rupa-rupa pelaksanaan masalah-masalah yang menjadi tanggung jawab robot kita. Apakah kita perlu khawatir jika pos-pos kekuasaan yang mereka kejar menjadi langka, jika yang timbul jalan buntu dengan tidak adanya kemungkinan bagi mereka untuk memperoleh jabatan presiden, jalan buntu yang akhirnya akan mengacaukan negari ? …… pol
Supaya pola kita itu membuahkan hasil ini, kita akan mengatur pemilu yang berpihak pada presiden semacam yang mempunyai masa lampau yang agak gelap, yang tak diketemukan cacatnya, semacam Panama atau yang lain -lalu mereka akan menjadi agen yang terpercaya untuk melaksanakan rencana kita tanpa rasa takut terbongkar rahasianya dan dari keinginan alamiah / nafsu setiap orang yang telah memperoleh kekuasaan, yakni kekuasaan mempertahankan hak-hak istimewa, keuntungan-keuntungan dan kehormatan yang berkaitan dengan jabatan presiden. Dewan perwakilan (pen. seperti MPR.dsb) akan memberikan perlindungan, akan memilih presiden, tetapi kita akan mengambil dari adanya hak untuk mengusulkan hal-hal yang baru, atau mengadakan perubahan-perubahan dalam undang-undang yang ada, kedua hak ini akan diberikan oleh kita kepada presiden yang bertanggungjawab, seorang dalam genggaman tangan kita. Biasanya, otoritas presiden akan mejadi sasaran setiap bentuk kritikan / serangan yang mungkin, kita akan memperlengkapinya dengan alat-alat pertahanan diri dengan hak apel kepada rakyat, karena keputusan rakyat melalui perwakilan mereka, dengan demikian dapatlah dikatakan, suatu apel kepada budak buta kita punya yang tersebut di atas -mayoritas mob / murba. Karenanya dengan bebaslah kita akan memberikan kekuasaan kepada presiden dengan hak untuk mengumumkan negara dalam keadaan perang. Hak yang terakhir ini kita akan membenarkan menurut hukum atas dasar bahwa presiden sebagai panglima tertinggi angkatan perang yang harus menetapkannya, demi mempertahankan konstitusi republic yang baru, hak mempertahankan yang menjadi bebannya sebagai mandataris konstitusi yang bertanggungjawab. pol
Mudahlah difahami bahwa dalam kondisi-kondis ini kunci peti keramat itu akan kita pegang, dan tidak ada satupun orang di luar kita sedikitpun akan menyerahkan lagi kekuatan perundang-undangan. pol
Di samping ini, dengan introduksi konstitusi republiken yang baru itu, kita akan mengurangi / memerosotkan / mencabut dari Dewan hak interpelasi terhadap peraturan pemerintah, dengan berdalih menjaga kerahasiaan politik negara, dan lebih jauh, dengan konstitusi baru itu kita akan mengurangi jumlah wakil-wakil rakyat sampai pada suatu minimum, dengan demikian nafsu politik dan nafsu untuk berpolitik secara proposional berkurang. Jika, biarpun dalam jumlah minimum yang hampir tak diharapkan, mereka akan terkobar menjolak, kita akan membatalkannya dengan permohonan yang mengharukan / menghimbau dan dengan menunjuk kepada mayoritas dari seluruh rakyat….. Mengenai presiden akan tergantung pada pengangkatan ketua dan wakil ketua Dewan dan Senat. Meskipun sidang-sidang Parlemen konstan kita akan kurangi sidangnya sampai beberapa bulan. Tambahan pula, presiden, sebagai kepala eksekutif, mempunyai hak untuk mengundang rapat dan membubarkan Parlemen, dan dalam keadaan terakhir ini, untuk memperpanjang waktu pengangkatan Dewan Parlemen baru. Tetapi supaya konsekwensi-konsekwensi semua tindakkan ini yang sebenarnya adalah illegal, tidak akan menjadi pertanggungjawaban presiden, sebelum waktunya menurut perencanaan kita, kita akan mendorong para menteri dan pejabat tinggi administrasi lainnya seputar presiden agar beralihnya tanggungjawab dengan mempergunakan pereturan-peraturan yang ada, untuk perbuatan mana mereka akan dijadikan kambing hitam pada tempatnya….. Dalam hal ini terutama kita nasihatkan diberikan untuk dimainkan oleh Senat, Dewan negara atau kabinet, tapi bukan oleh pejabat perorangan.
Atas kebijaksanaan kita, presiden akan menafsirkan pengertian demikian dari undang-undang yang berlaku sesuai dengan berbagai penafsiran yang diakui; lebih jauh dia akan membatalkan mereka kalau kita menunjukkan kepadanya perlu berbuat demikian. Di samping ini, dia akan mempunyai hak untuk mengusulkan undang-undang yang temporer, dan bahkan permulaan jalan baru dalam pekerjaan konstitusional pemerintahan, berdalih satu dan lain hal menjadi kepentingan bagi kesejahteraan negara yang paling tinggi. pol
Dengan ukuran-ukuran semacam itu kita akan memperoleh kekuasaan menghancurkan sedikit demi sedikit, selangkah demi selangkah, semuanya itu pada permulaan. Ketika kita mengambil hak-hak kita, kita terpaksa memasukkan ke dalam konstitusi negara-negara persiapan akan transisi untuk melepaskan secara tak terasa setiap macam konstitusi, dan lalu waktu itu tiba setiap bentuk pemerintahan akan berubah menjadi despotisme kita. pol
Pengakuan terhadap despot kita boleh jadi juga bila sebelum penghancuran konstitusi; saat untuk pengakuan ini akan tiba ketika rakyat, sama sekali sudah bosan dengan serba ketiakpastian dan ketidakmampuan -suatu situasi yang kita atur- dari pemerintahan mereka, maka akan bersorak-sorai : “Nyahlah dengan segala ketidak becusanmu dan carilah kami satu raja yang menguasai seluruh dunia yang akan mempersatukan kami dan membasmi sifat-sifat perselisihan -tapal batas, kebangsaan, agama, utang negara- yang akan memberi kami perdamaian dan ketenangan yang mana tidak pernah kami peroleh di bawah pemerintah-pemerintah dan perwakilan-perwakilan kami. pol
Tetapi kalian, kalian sendiri mengetahui benar dengan sempurna bahwa untuk menghasilkan kemungkinan akan pernyataan keinginan seluruh bangsa-bangsa semacam itu adalah tak dapat dihindarkan untuk menciptakan di seantero negri kesukaran-kesukaran hubungan antara rakyat dengan pemerintahannya sedemikian rupa sehingga sama sekali menghabiskan nilai-nilai kemanusian akibat dari perselisihan, kebencian, kelaparan, kedengkian dan bahkan dengan penggunaan penganiayaan, dengan menciptakan kelaparan, dengan menyuntikan bibit penyakit, dengan menciptakan kebutuhan yang tak pernah mereka merasa puas, dengan demikian si Goyim melihat tidak ada jalan lain dari pada berlindung kepada kedaulatan kita yang komplet dengan uang dan dengan segala-galanya. pol
Tetapi jika kita memberikan kepada bangsa-bangsa di dunia keluasan menghirup napas masa yang kita rindukan itu hamper tidak mungkin akan tiba

XI
Dewan negara, seolah-olah pernyataan yang empati dari otoritas orde itu; dia akan berada sebagai “pajangan” bagian dari korps Legislatif, apa yang dinamakan panitia penerbit hukum dan putusan pemerintah.
Maka, ini, adalah program konstitusi baru. Kita akan membuat Undang-undang Hak dan Keadilan :
1. Dalam samaran melalui proposal Korps Legislatif,
2. Dengan melalui keputusan-keputusan presiden di bawah samaran peraturan-peraturam umum, dari undang-undang Senat dan Ketetapan Dewan Negara dalam samaran peraturan-peraturan kementrian,
3. Dan dalam kasus suatu kesempatan yang cocok yang akan timbul -dalam bentuk suatu revolusi dalam negara.
Menetapkan modus agendi yang mendekati kita akan mengerjakan secara terperinci dari kombinasi-kombinasi ini dengan mana kita harus tetap menyempurnakan revolusi itu dalam rangkaian mekanisme negara pada arah yang sudah ditunjukkan. Dengan kombinasi-kombinasi ini saya maksudkan kebebasan perss, hak perserikatan, kebebasan hati nurani, prinsip voting, dan banyak yang lain yang mesti lenyap untuk selama-lamanya dari ingatan manusia, atau mengalami suatu suatu perubahan radikal pada hari sesudah pengumuman konstitusi yang baru. Hanya pada saat itulah kita akan mampu dengan cepat mengumumkan seluruh tatatertib kita, karena, sesudah itu setiap perubahan yang menarik perhatian akan berbahaya, karena alasan-alasan sebagai berikut : “jika perubahan ini diterapkan dengan kekerasan dan dengan cara kekerasan dan pembatasan, itu dapat membawa perasaan putus harapan disebabkan oleh takut akan perubahan-perubahan baru pada arah yang sama; jika sebaliknya, diterapkan dengan cara yang lebih baik akan dikatakan bahwa kita telah menghargai perbuatan salah kita sendiri dan ini akan menghancurkan prestige ketangguhan kekuasaan kita atau yang lain akan di katakana bahwa kita telah menjadi ketakutan dan terpaksa memperlihatkan disposisi yang mudah menyerah (mudah dibujuk) untuk mana kita tidak akan mendapat rasa terima kasih sebab akan dihina……. kedua cara itu akan merugikan prestise konstitusi baru itu. Apa yang kita inginkan adalah bahwa dari saat pengumumanya yang pertama itu, sementara rakyat didunia masih dibingungkan oleh fakta revolusi yang diselesaikan, masih dalam suatu kondisi terror dan ketidakpastian, mereka akan mengakui kita satu-satunya yang sedemikan kuat, sedemikian tak terkalahkan, sedemikian berisi dengan kekuasaan yang melimpah, sehingga pendapat-pendapat dan kepentingan mereka, dari itu kita sudah siap dan mampu memusnakan seluruh ekspresi atau manifestasi kapan saja dan di mana saja dengan kekuasaan yang tak teratasi / raksasa, sehingga dengan cepat kita telah menangkap / menyita apa pun yang kita inginkan dan tak perlu khawatir lagi kekuasaan kita akan terbagi dengan mereka…. maka dalam keadaan gelisa dengan rasa ketakutan mereka akan menutup matanya terhadap apa pun, dan dengan sabar menunggu apakah semua ini akan ada akhirnya.
Para Goyim adalah sekawanan domba, dan kitalah serigalanaya. Dan kalian tahu, apakah yang trerjadi kalau serigala menangkap sekawanan itu?.....
Juga ada alasan lain mengapa mereka akan menutup matanya : karena kita akan menjanjikan mereka mengembalikan semua kebebasan yang telah kita bawah pergi segera sesudah kita menaklukkan musuh-musuh perdamian dan menjinakkan seluruh partai.
Tidak patut diberi perhatian untuk mengatakan sesuatu mengenai berapa lama jangka waktu mereka akan di tahan buat menunggu akan pengembalian kebebasan mereka……
Untuk tujuan apakah kebijaksanaan ini semua yang telah kita ciptakan / akal-akali dan selusupkan ke dalam pikiran si Goyim tanpa memberikan mereka ksempatan sedikitpun untuk menyelidiki yang menjadi latar belakang maksud tujuannya? Untuk apa, memang, jika bukan agar pada jalan yang berputar-putar berlaku apa-apa bagi bangsa kita yang terpencar-pencar yang tak dapat di capai dengan jalan lurus. Inilah dia yang telah melayani berbagai basis organisasi kita dari Masoniah yang rahasia yang tak dikenal dengan tujuan-tujuan yang bahkan tak begitu banyak yang dicurigai oleh ternak yang dungu ini, ditarik oleh kita ke dalam tentara “pajangan” dari lodge Masoniah (pen. seperti Mustafa Kemal Pasha Attarturk dkk) supaya menaburkan debu pada mata-mata pengikutnya / rakyatnya.
Tuhan telah menganugerahi kita, umat pilihannya, hadiah pemencaran (pen. keseluruh muka bumi), dan hal ini rupanya membawa kelemahan kita selanjutnya telah datang seluruh kekuatan kita, yang sedang mengantarkan kita ke pintu gerbang kedaulatan meliputi seluruh dunia.
Sekarang tinggal tidak banyak lagi bagi kita untuk membangun pada pondasi yang telah kita letakkan.

XII
Kata “Kemerdekaan / Kebebasan” yang dapat diinterpretasikan dengan berbagai cara, kita batasi sebagai berikut.:
“Kemerdekaan / Kebebasan adalah hak untuk berbuat yang dibenarkan oleh hukum. Penafsiran ini pada waktu yang tepat akan membantu kita, sebab semua kebebasan / kemerdekaan des, berada pada tangan kita, oleh karena undang-undang hanya akan menghapuskan atau menciptakan sesuai dengan kepentingan kita menurut program yang tersebut sebelumnya.
Kita akan berurusan dengan press dengan cara sebagai berikut : “peranan apakah yang dimainkan oleh press sekarang? Press membantu membangkitkan dan menyalakan nafsu / amarah yang diperlukan untuk tujuan kita atau lain membantu tujuan-tujuan partai yang ananiah. Beritanya sering hambar, tak adil, suka bohong, dan mayoritas umum sedikitpun tidak mempunyai pikiran tujuan apa yang dilayani oleh press sebenarnya. Kita akan membebani dan mengekang dengan kendali kencang : kita juga akan berbuat yang sama terhadap semua barang produksi percetakan, karena di manakah yang mungkin yang ada pikiran yang lepas dari serangan press jika kita mengobralkan banyak panflet dan buku-buku?. Hasil produksi penerbitan yang sekarang adalah suatu sumber pengeluaran yang berat berhubung dengan kewajiban mensensornya, akan kita ubah menjadi suatu sumber pendapatan bagi negara kita yang amat menguntungakan : kita akan meletakkan di atasnya bea materai dan meminta simpanan uang jaminan sebelum mengijinkan pendirian suatu organ press atau percetakkan : maka ini semua akan harus menjamin pemerintah kita menghadapi jenis serangan apa pun terhadap peranan press. Untuk suatu percobaan menyerang / mengeritik kita, jika memungkinkan, kita akan kenakan denda tanpa ampun. Aturan-aturan semacam ini seperti bea materai, simpanan uang jaminan dan denda yang di jamin dengan simpanan ini, akan memasukkan pendapatan yang amat banyak bagi pemerintah. Adalah benar bahwa organ-organ partai mungkin tidak memberikan uang ekstra untuk kepentiungan penerbitan, tapi ini kita akan tutup pada serangan mereka yang kedua kepada kita. Tidak ada orang akan lancang menuding mahkota suci yang dipakai pemerintah kita yang tak terkalahkan. Dalih untuk menyetop suatu publikasi / mass media akan dikemukakan alasan (yang dibuat-buat tapi logis) bahwa publikasi tersebut menghasut pikiran umum tanpa alasan atau bukti. Saya mohon perhataian kalian bahwa di antara yang melancarakan serangan / kritikan kepada kita akan ada juga organ-organ yang kita dirikan, tetapi mereka akan menyerang / mengeritik point-point tertentu yang telah kita takdirkan untuk diubah.
Tidak ada satupun berita yang akan sampai ke masyarakat tanpa control kita. Bahkan sekarang ini sedang disiapka oleh kita karena seluruh pos-pos warta berita diterima oleh beberapa agen, dalam kantor siapa seluruh warta berita di fokuskan dari seluruh bagian-bagian dunia. Maka akan menjadi milik kita agen-agen ini sudah siap seluruhya dan hanya akan memberikan pengumuman tentang apa yang kita diktekan kepadanya.
Jika sekarang sudah siap kita telah memiliki sendiri pikiran-pikiran masyarakat Goyim sedemikian rupa sehingga mereka semua mendekati memandang peristiwa-peristiwa dunia melalui kaca mata berwarna yang kita pasang mengangkangi hidungnya; jika sekarang sudah siap tidak satu negarapun yang ada penghalangnya bagi kita untuk masuk ke dalam apa yang si Goyim dengan bodoh namakan rahasia negara; maka betapa posisi kita berada, tatkala kita akan diumumkan tuan dunia yang agung dalam diri raja kita untuk semesta dunia…
Marilah kita kembali lagi kepada masalah masa depan percetakan. Setiap orang ingin menjadi penerbit, pemimpin perpustakaan, atau percetakan, akan diwajibkan untuk mempersiapkan dirinya dengan diploma yang didirikan untuk itu, dengan segera akan dikurungkan / dilibatkan dalam hal yang tercela. Dengan menggunakan banyak aturan instrument pikiran akan menjadi suatu alat pendidikan pada tangan pemerintah kita, yang tidak akan membiarkan lagi massa bangsa untuk disesatkan dalam tingkah laku / kebiasaan dan fantasi mengenai keberkatan kemajuan. Adakah di antara kita yang tak tahu bahwa keberkatan / kurnia yang khayali ini adalah jalan pintas untuk memperbodoh imajinasi yang melahirkan hubungan di antara mereka yan anarkis dan terhadap kekuasaan, sebab kemajuan, atau roda ide kemajuan, telah memperkenalkan konsepsi setiap macam emansipasi; tetapi telah gagal menetapkan batasnya… segala yang disebut liberal itu adalah anarkis, jika tidak dalam fakta, pada tingkat mana pun dalam pikiran. Setiap orang memburu kebebasan khayali, dan menjadi biasa bebas tanpa batas, dengan demikian jatuh dalam anarkis protes demi kepentingan protes….
Mari kita kembali kepada masalah press berkala. Kita akan menipunya, seperti semua barang cetakkan, bea materai perlembar, dan simpanan uang jaminan, dan buku yang kurang dari 30 lembar akan bayar lipat. Kita akan memperhitungkannya sebagai pamphlet agar supaya, disatu pihak, untuk mengurangi jumlah majalah, yang mana bentuknya amat jelek dengan menggunakan tinta sit, dan, dipihak lain, agar aturan ini dapat memaksa penulis menulis buku sedemikian tebal / panjang lebarnya / sehingga amat sedikit sekali orang yang akan membacanya, terutama karena harganya akan mahal. Pada waktu yang sama kita akan menerbitkan kepunyaan kita untuk mempengaruhi perkembangan mental pada arah yang dilepaskan untuk kepentingan kita akan murah dan akan dibaca dengan lahapnya. Pajak akan mengizinkan masuk ambisi sastra yang hambar dan jaminan menjadi denda akan membuat para pejuang bergantung pada kita. Dan jika akan ditemukan orang yang tulisannya bertujuan melawan kita, tidak akan menemukan seorangpun yang suka mencetak produksinya (tulisannya). Sebelum menerima suatu produksi / tulisan yang akan dicetak penerbit atau pencetak harus meminta izin kepada penguasa untuk dapat mengerjakannya. Des kita terlebih dahulu akan mengetahui seluruh persiapan muslihat yang melawan kita dan akan membatalkannya dengan mengajukan alsan mengenai yang di bicarakan.
Literature dan jurnalistik adalah dua kekuatan yang mendidik yang amat penting dan karena itu pemerintah kita akan menjadi pemilik kebanyakna surat kabar dan majalah. Hal ini akan menetralisir pengaruh yang merugikan dari press milik pribadi dan akan menempatkan kita pada pemilikan pengaruh yang mengarahkan pikiran umum…. Jika kita memberi ijin 10 surat kabar / majalah, kita sendiri akan memperolah 30, dan demikian seterusnya dengan proposi yang sama. Ini, bagaimanapun juga, tidak bijaksana jika dicurigai oleh umum / orang banyak. Untuk alasan mana semua surat kabar / majalah yang diterbitkan oleh kita akan bermunculan dengan tendens dan opini yang amat berlawanan, dengan demikian menciptan kepercayaan kepda kita, dan menggiring kita punya lawan yang tetap tak curiga des yang akan jatuh ke dalam perangkap kita dan dijadikan tak berbahaya.
Dibarisan depan akan berdiri organ-organ yang berperan resmi. Mereka akan selalu berdiri menjaga kepentingan kita, dan karena itu pengaruh mereka tak seberapa penting dibandingkan dengan yang lain.
Dibarisan kedua adalah organ-organ yang semi resmi, yang penampilannya akan bergaya hangat-hangat kuku dan netral / masa bodoh.
Dibarisan ketiga kita mengadakan oposisi terhadap kita sendiri, yang seluruh penampilannya, sekurang-kurangnya satu dari organnya, akan menyajikan apa-apa yang nampaknya seperti amat memusuhi kita. Musuh kita yang sesungguhnya akan menerima oposisi pancingan ini sebagai cetusannya sendiri dan akan memperlihatkan kita kartunya. ( pen. Koran apa yang selalu mengikuti koran “Abadi” ?).
Semua koran-koran kita akan sedemikian kompleks –aristokratis, republiken, revolusioner, bahkan anarkis– tentu saja, sepanjang konstitusi yang berlaku. Seperti patung berhala wisnu bangsa India, yang punya seratus tangan, dan setiap tangan mempunyai jari yang menunjuk publik opini apa pun yang dikehendaki. Tatkala tangan-tangan yang membangkitkan getaran ini akan membimbing opini ke arah tujuan kita, karena semangat yang meluap-luap menghilangkan seluruh kekuatan pertimbangan akal sehat dan dengan mudah kena sugesti. Orang-orang bodoh ini akan mengira bahwa mereka mengulangi opini koran mereka sendiri yang sebenarnya mengulangi opini kita atau opini apa saja yang nampaknya layak bagi kita. Percuma saja mereka mengikuti organ partainya yang mereka sanjung, yang pada hakekatnya mengikuti bendera yang kita pasang untuk mereka.
Untuk mengarahkan milisi koran kita dalam pengertian ini kita mesti memberikan perhatian yang istimewa dan seksama mengorganisir perkara ini. Di bawah judul departemen press pusat kita akan membentuk himpunan sastra / wartawan di mana agen-agen kita akan –tanpa menarik perhatian– mengabaikan order dan semboyan untuk hari itu. Melalui pembicaraan dan perdebatan, tapi selalu dibuat-buat tanpa menyentuh esensi persoalannya, organ-organ kita akan melanjutkan suatu pertempuran pura-pura menembak bersama-sama semata-mata dengan koran resmi untuk maksud memberikan kesempatan bagi kita menyatakan diri kita lebih penuh daripada yang dapat dengan baik dilakukan dari permulaan dengan pengumuman-pengumuman / pemberitaan-pemberitaan resmi, kapanpun, tentu saja, yang menguntungkan kita.
Serangan-serangan terhadap kita ini juga akan membantu tujuan yang lain, yakni, bahwa orang-orang yang terpengaruh oleh kita akan yakin terhadap eksistensi kebebasan bicara sepenuhnya dan dengan demikian memberi kesempatan kepada agen-agen kita untuk memperbuat semua organ yang melawan kita jadi tukang omong kosong, karena terhadap order kita mereka tak mampu menemukan keberatan barang sedikitpun.
Metode pengorganisasian serupa ini tak dapat dilihat oleh mata orang banyak, tapi mutlak diyakini, diperhitungkan amat baik agar berhasil menggiring perhatian dan pemikiran umum ke pinggir pemerintah kita. Syukur dengan metode ini kita akan berada pada suatu posisi dari waktu ke waktu seperti yang dikehendaki; mengaburkan atau meremangkan pikiran umum pada masalah-masalah politik, menghimbau atau memperbincangkan, mencetak kebenaran sekarang, kebohongan sekarang, fakta atau kontradeksinya, sesuai dengan yang dapat diterima dengan baik atau dengan sakit hati, alasan kita selalu dipertimbangkan dengan amat hati-hati sebelum mengambil langkah…. Kita akan memperoleh kemenangan yang pasti terhadap lawan-lawan kita karena mereka tidak akan mempunyai / menguasai organ-organ press di mana pandangan mereka dapat disiarkan sepenuhnya secara tuntas, menurut metode-metode yang berhubungan dengan press tersebut di atas. Kita tidak perlu menyalahkan mereka kecuali menyatakan mereka berbuat amat cetek.
Tembakan percobaan serupa ini, yang ditembakkan oleh kita melalui barisan press kita yang ketiga, sesuai dengan kebutuhan, dengan sepenuhnya tenaga akan disalahkan oleh kita melalui organ press semi resmi kita punya.
Bahkan kini, sudah selesai, hanya mengambil press Perancis, ada bentuk-bentuk yang memperlihatkan solidaritas Masoniah yang bertindak dengan semboyan : semua organ press diikat bersama-sama oleh rahasia profesi; seperti tukang ramal zaman dahulu, tidak seorangpun mereka membuka rahasia sumber-sumber informasi kecuali kalau yang dipisahkan untuk diumumkan / diberitakan. Tidak ada seorangpun wartawan yang memberanikan diri untuk menghianati rahasia ini, karena tidak seorangpun mereka pernah diizinkan untuk menjalankan (pen. membocorkan bacaan / indoktrinasi rahasia) jika tidak seluruh masa lampaunya yang bernota / bercacat-cela ditelanjangi habis-habisan atau dengan cara / tindakan lain….. Selama mereka menyimpan rahasia itu, prestise wartawan memikat mayoritas negeri –mob / rakyat mengikutinya dengan penuh antusias ( pen. nasib wartawan yang terperangkap ).
Perhitungan kita terutama diperluas sampai ke daerah-daerah negara. Bagi kita suatu keharusan yang tak terhindarkan untuk menyatakan harapan dan dorongan hati mereka di daerah-daerah dengan mana pada waktunya kita dapat merebut ibukota / pemerintah pusat dan kita akan gambarkan / wakili ke ibukota bahwa pernyataan-pernyataan ini adalah harapan dan hasrat yang bebas dari daerah-daerah. Biasanya, sumber mereka akan selalu satu dan sama –yakni kepunyaan kita-. Apa yang kita perlukan adalah sampai pada suatu saat ketika berlimpah kekuasaan, ibukota negara / pemerintah pusat akan menemukan dirinya dicekik sampai mati lemas oleh opini bangsa dari daerah-daerah, yaitu dari suatu mayoritas yang diatur oleh agen kita. Apa yang kita perlakukan adalah pada momentum psikologis ibukota negara / pemerintah pusat tidak akan berada pada suatu posisi untuk memperbincangkan suatu fakta yang diselesaikan karena alasan sederhana, jika karena tidak ada yang lain, bahwa hal itu telah diterima oleh public opini dari suatu mayoritas di daerah-daerah.
Tatkala kita berada pada periode rejim baru yang merupakan transisi ke kedaulatan penuh menurut anggapan kita kita tidak mesti membenarkan pembukaan rahasia sedikitpun oleh press dalam bentuk kecurangan umum apa pun; sutau keperluan bahwa rejim baru itu akan direncanakan untuk sedemikian memuaskan setiap orang dengan sempurna sehingga kejahatan lenyap….. Kasus dari manifestasi kejahatan akan tetap dikenal hanya oleh korbannya dan yang sempat menyaksikan -tidak lebih-.

XIII
Kebutuhan hidup sehari-hari memaksa si Goyim menutup mulut dan menghambakan diri kepada kita dengan penuh hidmat. Agen-agen menampung ke press kita menurut susunan / molahan kita –dari antara Goyim yang akan mendiskusikan / memperbincangkan sesuatu yang mana hal itu tak menyenangkan kita untuk secara langsung menyiarkan dokumen-dokumen yang resmi, dan sementara itu, dalam gemuruh diskusi yang sedemikian memuncak itu, kita dengan diam-diam secara sederhana memberikan dan menyelipkan semacam ukuran-ukuran / aturan-aturan yang kita kehendaki dan kemudian menawarkannya ke umum sebagai suatu fakta yang sudah dilaksanakan / sudah mapan. Tidak ada orang yang akan berani menuntut membatalkan perkara-perkara / nilai-nilai yang sudah mapan, semuanya lebih digambarkan sedemikian rupa sebagai suatu perbaikan…. dan segera press akan membingungkan / mengusutkan arah pikiran terhadap masalah-masalah baru (tidakkah kita telah melatih membiasakan rakyat selalu mencari / menuntut hal-hal yang baru ? ) terlibat dalam diskusi mengenai masalah-masalah yang baru ini akan mencampakkan mereka orang-orang ambisius yang tak berotak yang bahkan sekarang tak mampu mengerti bahwa mereka tak punya konsep tersendiri / sendiri mengenai perkara yang mereka perbincangkan / perdebatkan (pen. pak turut bin taklit).
Dari ini semua kalian tahu bahwa dengan mengamankan opini mob / rakyat jelata kita hanya bermaksud memudahkan pekerjaan mekanisme kita, dan kalian boleh menyatakan bahwa itu bukan tindakan tetapi perkataan yang disiarkan oleh kita mengenai masalah ini atau itu yang nampaknya kita mencari mufakat. Kita tetap menciptakan pernyataan umum bahwa kita di bimbing oleh harapan, suatu keyakinan dalam seluruh perjanjian kita, bahwa kita selalu melayani kebahagian umum.
Agar supaya membingungkan rakyat yang mungkin begitu menyusahkan akibat diskusi / pembicaraan masalah-masalah politik kita sekarang akan mengemukakan apa yang kita ada-adakan untuk menjadi masalah politik yang baru, yakni masalah industri. Dalam kawasan ini biarkan mereka berdiskusi / berdebat secara dungu. Massa mufakat tetap subjektif, istirahat dari apa yang mereka kira kegiatan politik ( yang mana mereka kita latih untuk digunakan sebagai alat untuk menggempur pemerintahan Goyim) kecuali mengenai syarat-syarat kerja yang baru ( pen. seperti mengenai upah, jam kerja, jaminan kesehatan, keselamatan kerja, masa tua, dsb), dalam hal ini kita sodorkan sesuatu yang nampaknya sebagai sasaran politik juga.(pen. massa radikal diserahkan kepada partai komunis; sementara yang moderat diserahkan kepada partai sosialis untuk mengotak-atik masalah -syarat-syarat kerja-, politik moneter dllnya dalam jantung system demokrasi parlementer sambil mengarahkan perubahan-perubahan dan menggunakan secara tepat menguntungkan dalam rangka memenangkan planning Zionisme). Supaya massa itu sendiri tidak dapat meraba untuk apa mereka sebenarnya, lebih jauh kita menyibukkan mereka dengan hiburan-hiburan, permainan-permainan, nostalgia akan ke zaman masa lampau, nafsu asmarah, istana-istana rakyat…. Segera kita akan mulai lewat press menganjurkan segala macam pertandingan-pertandingan dalam bidang kesenian, olah raga : interst-interst ini akhirnya akan menyita pikiran mereka dari masalah-masalah yang kita gunakan untuk memaksa dan melawan mereka. Makin lama mereka makin tak terbiasa memikirkan dan membentuk pendapat sendiri sedikitpun, rakyat akan mulai berbicara dengan suara yang sama seperti kita, sebab kita sendiri akan menawarkan mereka arah baru bagi pemikiran….. tentu saja, melalui orang-orang tertentu yang tidak akan dikhawatirkan mengenai solidaritas dan kesetiaanya kepada kita.
Bagian yang dimainkan oleh kaum liberal, tukang mimpi yang utopis, akan berakhir peranannya tatkala pemerintahan kita diumumkan.(pen. Negara Israel diumumkan oleh PBB tahun 1948, sesudah itu peranan liberalisme kapitalisme Blok Barat semakin merosot sementara Blok Timur Komunis semakin menjulang, semuanya dalam permainan menurut rencana dan kepentingan Zionisme). Namun sampai saat tertentu mereka akan terus melayani kita dengan baik (pen. contohnya AS, sekarang). Karena itu kita akan terus mengarahkan pikiran mereka dengan segala macam konsepsi yang tak berguna dari teori-teori yang fantastis, baru dan nampaknya progresip (pen. seperti pragmatisme, Keynesian, Maxisme, dll) : karena kita tidak berhenti -dengan sukses yang sempurna- memutar kepala Goyim yang tak berotak itu dengan progress / kemajuan, sehingga di antara si Goyim itu tidak ada satu pikiranpun yang dapat memahami bahwa di bawah kata ini (pen.yakni progress) terletak akar dari kebenaran dalam segala hal di mana bukanlah masalah invention / pembaharuan yang kebendaan, karena kebenaran itu satu, dan di dalamnya tidak ada tempat untuk progress / kemajuan. Kemajuan, seumpama suatu ide yang menipu, mengabdi kepada kebenaran yang samara-samar / palsu sehingga dengan demikian tidak ada seorang pun yang dapat mengetahuinya kecuali kita, pilihan Tuhan, pelayanNya.
Tatkala memasuki kerjakan kita orator kita akan menguraikan problem-problem besar yang menjungkir-balikan kemanusian untuk membawanya pada tujuan akhir di bawah aturan kita yang penuh kebajikan.
Maka siapakan yang pernah mencurigai bahwa seluruh rakyat disutradaraikan oleh kita sesuai dengan rencana politik yang mana tidak ada orang yang begitu banyak menerka dalam perjalanan berabad-abad ? (pen. mungkin sejak dari pembuangan di Babilonia atau sekurang-kurangnya sejak dari paulus memanipulir agama yang dibawa Nabi Isa as untuk menjadi agama bagi orang-orang Eropa dalam rangka meruntuhkan kerajaan Romawi yang pada waktu itu menguasai Eropa dan Timur Tengah dan ini berhasil digamtikan oleh rejim Gereja, ini mungkin dalam Protokol I; mungkin Protokol II perncanaan mengenai sekitar perang salib, renaisans dan humanisme, revolusi industri, revolusi AS, revolusi Prancis sampai pada abad ke 19; sedangkan protocol III ini untuk menyetir sejarah abad ke 20. Ini semua perlu ada penelitian yang jujur).

XIV
Tatkala kita memasuki kerajaan kita, kita tak akan sudi adanya agama manapun yang lain kecuali agama kita yang bertauhid kepada Tuhan yang esa kepadanyalah kita begantung dengan kedudukan kita sebagai manusia pilihan dan dengan perantaraanNya kita yang senasib di satukan dengan nasib dunia. Karena itu kita mesti, menyapu bersih semua bentuk kepercayaan yang lain. Jika sekarang ini melahirkan atheisme -hanya dalam tahapan transisi- tidak akan mencampuri / merintangi pandangan kita, malahan akan membantu sebagai suatu peringatan bagi para generasi untuk mendengarkan khotbah kita mengenai agama Musa, bahwa, dengan system yang stabil dan yang dikerjakan dengan seksama-teliti telah menggiring seluruh umat manusia ke dalam penaklukan kita. Disitu kita akan mengutamakan hakNya yang Gaib, yang menjadi landasan -apa yang kita katakana- kekuasaanNya mendidik…..( pen. maksudnya pendidikan agama Musa). Maka pada setiap kesempatan yang mungkin kita akan menerbitkan artikel-artikel yang isinya menjanjikan perbandingan antara pemerintahan kita yang penuh berkah dengan pemerintahan-pemerintahan masa lampau. Karunia ketenangan yang diperoleh setelah melalui agitasi dengan paksaan selama berabad-abad, akan membawa ke dalam kehidupan yang lebih tinggi kebajikan yang akan kita berikan. Kesalahan-kesalahan pemerintahan Goyim akan kita lukiskan dalam perlawanan umum yang penuh semangat. Kita akan menanamkan semacam kebencian pada mereka sehingga rakyat lebih suka akan ketenangan dalam suatu negara perbudakkan dari pada membual tentang hak-hak asasi dan kebebasan yang ternyata telah menyiksa pri kemanusiaan dan menguras habis sumber-sumber eksistensi manusia, sumber-sumber mana yang telah dieksploitir oleh mob petualang-petualang bajingan yang tidak tau apa yang mereka lakukan…..
Sebagai ganti perubahan bentuk pemerintahan di mana kita menghasut siGoyim tatkala kita merongrong struktur negara mereka dengan demikian telah membosankan rakyat pada waktu itu sehingga mereka akan lebih suka menderita sesuatu di bawah kita lebih baik dari pada menanggung resiko merasakan kembali seluruh agitasi dan penderitaan, kesedihan, kemiskinan yang baru saja dilalui / dilewati.
Pada waktu yang sama kita tak akan lalai menekankan kesalahan-kesalahan histories dari pemerintahan Goyim yang telah menyiksa kemanusia sedemikian lama beabad-abad akibat kurang pengertian mengenai setiap sesuatu yang menyusun / mendirikan kebajikan kemanusiaan yang haq dalam pengajaran mereka akan rencana / bagan / pola kesejahteraan masyarakat yang fantastis, dan tak pernah memperhatikan bahwa pola berfikir ini terus-menerus menghasilkan kebusukkan / kebobrokan dan tak pernah memahami kedudukan hubungan yang universal yang lebih baik yang mana adalah landasan hidup manusia……
Kekuatan prinsip dan metode-metode kita seluruhnya terletak pada kenyataan bahwa kita akan mempertunjukan des menguraikan kepada mereka sebagi suatu pertentangan yang sangat indah mengasikkan sampai mati dan melarutkan dalam keidupan masyarakat susunan, tata tertib, nilai segala sesuatu yang lama (pen. yaitu menanamkan faham, ideology sumber yang bertentangan dianut secara fanatic, yang menjadi sumber segala malapetaka).
Ahli-ahli filsafat kita akan mendiskusikan segala kekurangan berbagai macam kepercayaan / agama si Goyim. Tetapi tidak seorang pun akan pernah mendiskusikan kepercayaan kita dari sudut pandangannya yang benar karena hal ini akan di pelajari sepenunya oleh orang yang tidak akan menyelamatkan agama kita, yang tidak pernah berani mengkhianati rahasianya (pen. saperti anggota Masoniah atau Theosophy yang hanya digunakan sebagai antek bukan untuk ikut menjaga keluhuran agama Yahudi).
Di negri-negri yang di kenal progresif dan intelektual kita telah menciptakan literature yang tak masuk akal, busuk, porno, sadis yang dapat menimbulkan kebencian untuk beberapa waktu sesudah masuknya kita ke dalam kekuasaan kita akan terus memberanikan eksistensinya untuk mempersiapkan topangan yang berhasil melalui pertentangan dalam pidato, program partai yang akan disalurkan dari markas yang agung kita punya….. orang-orang arif kita, yang dididik / dilatih untuk menjadi pemimpin si Goyim, akan menyusun pidato, proyek, memoir, artikel yang akan kita gunakan untuk mempengaruhi pikiran si Goyim, mengarahkan mereka suatu pengertian dan bentuk-bentuk pengetahuan yang kita tetapkan.

XV
Tatkala kita pada akhirnya dengan pasti memasuki kerajaan kita dengan bantuan Coup d’etat yang dipersiapkan di mana-mana selama pada suatu hari dan hari yang sama, sesudah ketidakbergunaan seluruh bentuk pemerintahan yang ada telah diumumkan dengan tegas (dan tidak ada kesempatan sedikitpun yang dilewatkan sebelum hal itu terjadi, bahkan mungkin seluruh negeri) kita akan membunuh tanpa ampun semua yang mengangkat senjata melawan kedatangan kita ke dalam kerajaan kita. Setiap jenis lembaga baru mengenai sesuatu seperti perkumpulan rahasia juga akan dihukum mati; mereka itu sekarang adanya kita kenal, melayani kita dan telah melayani kita, kita akan bubarkan dan membuang ke continent yang jauh terpencil dari Eropa. Dalam hal ini kita akan mendaKuahi / menuntut (dalam perkara) orang-orang FreeMasonry yang demikian banyak mengetahui rahasia kita; dengan demikian -dengan suatu alasan- kita dapat membiarkan mereka akan tetap hidup dalam pengerian pengasingan yang abadi. Kita akan mengumumkan keputusan hukum terhadap semua anggota senior perkumpulan-perkumpulan rahasia yang dijatuhi hukuman pembuangan dari Eropa sebagai pusat pemerintahan kita ( pen. perhatikan bekas-bekas para pemimpin Uni Soviet yang di Siberiakan; ini salah satu contohnya ).
Putusan-putusan pemerintah kita adalah final, tanpa apel. Pada masyarakat-masyarakat Goyim, di dalamnya telah kita tanam yang berakar dalam perselisihan dan protestantisme, cara pemulihan tatatertib hanya mungkin dengan mempergunakan aturan-aturan yang menyatakan kekuasaan otoritas langsung, tidak perlu ambil pusing terhadap korban-korban yang berjatuhan, karena mereka siap menderita demi kejayaan masa depannya. Pencapaian kejayaan itu (pen. seperti masyarakat adil makmur, kebangkitan islam yang jaya kembali), bahkan dengan pengorbanan-pengorbanan yang mahal, adalah tugas pemerintah yang manapun yang membuktikan eksistensinya tidak hanya dengan hak-hak istimewa tapi juga kewajiban-kewajibannya. Jaminan pokok dari stabilitas pemerintah akan memperkuat cahaya kesucian kekuasaan kita, dan cahaya kesucian itu diperoleh hanya dengan semacam kekuatan yang gagah perkasa yang tak dapat dibelokkan yang akan melanjutkan misinya lambang-lambang kesucian yang harum dilanggar dari perkara-perkara yang mistik / dari pilihan Tuhan. Hingga belakangan ini, sebagai otokrasi Rusia, musuh kita yang sungguh serius di seluruh dunia, tanpa memperhitungkan kepuasan. Ingatlah contoh ketika Italia, berhujan darah, tak pernah menjamak sehelai ramputpun dari kepala Sulla yang telah menumpahkan darah itu. Sulla menikmati pertunjukkan kekuatannya di depan mata rakyat, meskipun mereka telah dikoyak-koyaknya, tapi keberaniannya kembali ke Italia membentenginya dengan tak dapat diganggu gugat. Rakyat tidak pernah menyentuhnya yang menghipnotis mereka dengan keberanian dan kekuatan jiwanya.
Bagaimanapun, sementara itu, sampai kita memasuki kerajaan kita, kita akan bertindak dengan cara yang serba kontrakdisi (countrary way): Kita akan menciptakan dan lipat gandakan lodge-lodge Free Masonry di seluruh negri-negri di dunia, menyerap ke dalamnya semua orang yang menjadi atau orang-orang yang terkemuka dalam kegiatan masyarakat, karena di dalam lodge-lodge ini kita akan menemukan kantor intelligence kita yang pokok dan alat-alat pengaruh. Seluruh lodge-lodge ini kita akan koordinir di bawah satu administrasi pusat, yang hanya diketahui oleh kita sendiri dan semua orang-orang lain mutlak tidak mengetahuinya, yang akan disusun dari sesepuh-sesepuh kita yang arif. Lodge-lodge itu akan mempunyai wakil-wakilnya yang akan melayani untuk menabiri administrasi Masoniah yang tersebut di atas dan melalui mereka akan menyebar semboyan dan program. Dalam lodge-lodge ini kita akan menyimpulkan bersama sekelompok orang yang bersama-sama mengikat semua elemen-elemen yang revolusioner dan liberal. Komposisi mereka akan dibangun dari seluruh strata social. Komplotan-komplotan politik yang sangat rahasia akan diketahui oleh kita dan akan jatuh di bawah bimbingan tangan kita mengarahkan konsepsi-konsepsi mereka pada hari itu. Di antara anggota-anggota lodge-lodge ini hampir semuanya ada agen-agen polisi internasional dan nasional, karena pelayanan mereka untuk kita tak dapat digantikan tempatnya yang mana polisi itu berada dalam suatu posisi tidak hanya mengenakan ukuran-ukurannya sendiri yang istimewa dengan tidak mengikuti perintah ( pen. mendurhakai tugas jabatannya atau menyalahgunakan jabatan), tapi juga menabiri / melindungi kegiatan-kegitan kita dan mempersiapkan dalih-dalih yang menimbulkan rasa tidak puas dan sebagainya.
Kelas rakyat yang amat cocok buat memasuki perkumpulan-perkumpulan rahasia adalah orang-orang yang hidupnya biasa dengan tipu dan kecoh, orang-orang yang gila pangkat / kedudukan, dan pada rakyat umum yang amat dangkal pikirannya, dengan mereka kita tidak punya kesukaran memberikan tugas dan menggunakan untuk memutar mekanisme dari mesin yang kita rencanakan. Jika akan ada dunia ini tumbuh menghasut maksud yang demikian niscaya kita telah membangkitkannya untuk merusak binasakan solidaritas yang demikian besarnya. Tapi jika muncul di dalamnya suatu komplotan, maka kepala komplotan itu bukan orang lain melainkan orang yang merupakan pelayan kita yang sangat terpercaya. Wajar, kitalah dan bukan orang lain yang akan memimpin aktivitas Masoniah, sebab kita mengetahui ke mana kita akan pimpin, kita tahu tujuan akhir dari setiap bentuk kegiatan sedangkan para Goyim sama sekali tidak mengerti apa pun, sekalipun efek tindakkan yang segera. Biasanya mereka meletakkan di depannya, perhitungan yang kebaru nafsu untuk mencapai kepuasan dari pendapat mereka sendiri menurut kecakapan pikiran mereka malahan tanpa memperhatikan bahwa konsepsi itu tak pernah berdasarkan / berasal dari inisiatif mereka tapi dorongan / asutan kita yang diselusupkan di dalam pikiran mereka……
Si Goyim memasuki lodge-lodge karena dorongan ingin tahu atau dengan harapan jalan menungging pastel rakyat, dan beberapa di antara mereka supaya memperoleh pendengaran di depan rakyat karena dorongan fantasi-fantasi yang tanpa dasar dan tak dapat dilaksanakan : mereka haus akan emosi keberhasilan dengan tepuk tangan, emosi mana kita bermurah hati memberikannya kepuasan. Dan dengan alasan itu mengapa kita memberikan mereka keberhasilan ini untuk dapat mendayagunakan kesombongan mereka yang tinggi yang menjadi pangkal penyebabnya, karena dengan demikian tak terasa mencondongkan mereka untuk menyesuaikan dengan saran-saran kita tanpa dikawal dengan dasar kepercayaan mereka sepenuhnya bahwa hal itu kepastian dari mereka sendiri yang mengeluarkan pikiran mereka sendiri dan hal itu tak mungkin bagi mereka mengutip dari lainnya…… . Kita tak dapat merekanya betapa luasnya orang-orang Goyim yang amat bijaksana itu dapat digiring ke dalam suatu keadaan kepandiran tanpa disadari akibat watak kesombongan mereka yang tinggi, dan pada saat yang sama betapa mudahnya mengeluarkan / menghilangkan hati mereka dengan kurang sukses sedikit saja, meskipun hal itu tidak lebih dari penghentian tepuk tangan yang mereka butuhkan (pen. sedang mereka berpidato), dan menurunkan mereka menjadi seorang taklukan seperti budak demi memenangkan pembaharuan dari suatu kesuksesan… Makin banyak mereka memperoleh kesuksesan yang tak berarti ini dari kita jika mereka merasakannya sedang melaksanakan rencana mereka sendiri, makin banyak si Goyim bersedia mengorbankan rencana apa pun hanya untuk memperoleh sukses. Psikologi Goyim ini memberikan bahan-bahn dan memudahkan kita untuk memasang / menyetel mereka pada arah yang diperlukan. Harimau-harimau ini penampilannya berjiwa domba dan dengan bebas angin meniupi kepalanya. Kita telah meletakkan mereka di atas kuda-kudaan dari suatu cita-cita mengenai penyerapan individualitas oleh unit kolektivisme yang simbolik (pen. sebagai kodok saja seperti paham..marxisme)…. Mereka belum pernah dan tidak pernah punya pikiran yang menggambarkan bahwa kuda-kudaan ini (pen. kallektivisme, sosialisme, komunisme) adalah suatu perumusan yang melanggar sunnahtullah yang amat penting, yang telah menetapkan ciptaan dunia bahwa satu uni tidak sama dengan yang lain dan untuk tujuan itu membentuk individualita dengan seksama (pen. setiap diri / unit punya takdir sendiri-sendiri).
Jika kita mampu menggiring mereka ke tingkat kebutaan yang membodohkan sedemikian rupa apakah bukan suatu bukti dan bukti yang jelas yang menakjubkan dari tingkat itu bahwa pikiran si Goyim terbelakang dibandingkan pikiran kita? Inilah faktor yang terutama yang menjamin keberhasilan kita.
Dan betapa jauhnya penglihatan sesepuh kita yang terpelajar / arif pada zaman dahulu kala yang menyatakan bahwa untuk memperoleh tujuan akhir yang amat penting sudah sepantasnyalah tidak berhenti karena alasan apa pun atau karena mempertimbangkan korban-korban yang jatuh demikepentingan tujuan akhir itu. Kita tidak perlu memperhitungkan korban-korban dari kalangan benih ternak yang jahil (si Goyim), meskipun kita telah mengorbankan banyak orang kita sendiri, tapi untuk itu sekarang sudah selesai kita memberikan mereka kedudukan semacam itu di muka bumi yang tidak pernah mereka impikan sebelumnya. Jumlah korban-korban dari kalangan kita yang relative kecil memelihara nasionalitas kita dari kehancuran.
Mati adalah akhir yang tak terhindarkan bagi semua. Lebih baik membawanya (kematian itu) lebih dekat kepada orang-orang yang merintangi urusan kita dari pada kepada kita sendiri pendiri misi ini. Kita mempergunakan orang-orang Masoniah sedemikian bijaksana sehingga tidak ada seorangpun yang mencurigai persaudaraan ini (pen. Freemasonry), bahkan orang-orang Masoniah sendiri yang kita jatuhkan hukuman mati tak berani membuka rahasia, mereka semua akan mati kalau diperlukan seolah-olah akibat sakit biasa….. Yang mengetahui hal ini, bahkan persaudaraan itu pada gilirannya tidak berani memperotes. Dengan metode-metode yang semacam itu kita telah mencabut akar protes yang melawan tindakkan-tindakkan kita dari kalangan Masoniah. Sementara mendaKuahi liberalisme kepada para Goyim, pada waktu yang sama, kita menahan rakyat kita sendiri dan agen-agen kita di dalam suatu keadaan kepatuhan tanpa mempersoalkan.
Di bawah pengaruh kita penggunaan undang-undang dari Goyim telah diturunkan pada suatu tingkat yang minimum. Prestise undang-undang telah diledakkan oleh penafsiran liberal yang diperkenalkan ke dalam lingkungan ini. Dalam urusan-urusan dan masalah-masalah yang amat penting dan fundamental mengambil keputusan yang kita diktekan kepada mereka, memahamkan soal-soal dalam pandangan yang demikian itu dengan itu kita menyelubungi mereka untuk administrasi si Goyim, tentu saja, melalui orang-orang yang menjadi alat kita meskipun kita sendiri tidak muncul di depan umum -dengan opini surat kabar atau dengan alat-alat lain-….. Bahkan senator dan pemerintahan yang lebih tinggi menerima nasehat kita. Pikiran si Goyim yang benar-benar tidak berbudi tak mampu mengunakan analysis dan observasi, dan begitu pula untuk meramalkan ke mana mungkin cendrungnya suatu tabiat tertentu dari ikatan suatu masalah.
Mengenai perbedaan kapasitas berpikir di antara Goyim dan kita sendiri dapat diperbedakan dengan jelas oleh meterai posisi kita sebagai umat pilihan dan Kualitas kemanusiaan kita yang lebih tinggi, berlawanan dengan pikiran si Goyim yang tak berbudi (brutal). Matanya terbuka, tapi tidak melihat apa-apa di depannya dan tidak menemukan apa-apa (kecuali, mungkin, hal-hal yang material). Dari hal ini jelaslah bahwa Alam (Nature) itu sendiri telah menakdirkan kita untuk memimpin dan memerintah dunia.
Kalau sudah tiba waktunya pemerintahan kita secara terang-terangan, zaman yang memanisfestasika berkahnya, kita akan membentuk secara lain semua badan-badan pembentuk undang-undang, seluruh undang-undang akan menjadi ringkas, sederhana dan jelas, stabil, tanpa jenis penafsiran apa pun. Dengan demikian setiap orang akan berada pada suatu posisi untuk mengetahuinya dengan sempurna. Hal-hal yang penting dan utama yang akan membenarkan berdasarkan undang-undang adalah kepatuhan terhadap tata tertib, dan prinsip ini akan dibawa ke puncak yang luhur. Setiap kesewenang-wenangan des akan lenyap dalam konsekwensi tanggung jawab dari semua turun sampai ke unit yang amat rendah di hadapan otoritas yang lebih tinggi dari wakil kekuasaan. Penyalahgunaan kekuasaan bawahan pada contoh yang terakhir ini akan di hukum sedemikian rupa tanpa ampun sehingga tidak ada orang yang akan ditemukan yang ingin mencoba eksperiment terhadap kekuasaan mereka sendiri. Kita akan membuntuti dengan penuh kewaspadaan setiap tindakan administrasi di mana bergantung kelancaran mesin negara, karena kekendoran pada bagian ini akan mengendorkan di mana-mana / seluruhnya, tidak ada satupun kasus pelanggaran hukum / illegal atau penyalahgunaan kekuasaan yang akan dibiarkan tanpa hukuman yang seumpamanya.
Menyembunyikan kesalahan, membiarkannya dengan diam-diam yang dilakukan oleh petugas-petugas administrasi / pemerintahan -semua jenis kejahatan ini akan lenyap sesudah pelaksanaan contoh yang pertama dari hukuman yang keras. Sinar kesucian kekuasaan kita menuntut yang pantas, yaitu, hukuman yang kejam untuk pelanggaran yang amat ringan, demi pencapaian prestise keunggulannya. Si penderita, meskipun hukumannya mungkin melampaui kesalahannya, akan dihitung sebagai prajurit yang jatuh di medan pertempuran administrative dalam kepentingan kekuasaan, prinsip dan undang-undang yang tidak membenarkan siapa pun yang memegang kendali kereta umum membalik ke jalan pribadi sendiri dari jalan raya umum. Sebagai contoh : Para hakim kita akan mengetahui bahwa kapanpun mereka merasa menentukan untuk memegahkan diri akan kerahiman yang bodoh dari mereka yang melanggar undang-undang keadilan yang mana dilembagakan sebagai contoh yang dijadikan buat menakutkan hati orang-orang dengan menyaksikan hukuman yang keras itu dan bukan untuk mempertunjukkan Kualitas spiritual dari hukuman. Kualitas semacam itu adalah tepat untuk mempertunjukkan dalam kehidupan pribadi, bukan dalam suatu lapangan umum yang merupakan basis pendidikan dari kehidupan manusia. ( pen. lapangan umum maksudnya di muka umum yang disaksikan oleh orang banyak. Jadi nampaknya bukan hukuman penjara tapi hukuman hudud seperti merajam, potong tangan, bunuh, dan lain-lain. Memang cara hukuman ini mempunyai efek pendidikan kepribadian yang mendalam bagi orang yang menyaksikannya ditinjau dari ilmu jiwa : Reflex condition, Behaviorisme, Ilmu Jiwa Dalam ).
Staf hukum kita yang bertugas tidak melebihi umur 55 tahun. Pertama, sebab orang tua lebih keras kepala berpegang kepada pada pendapat-pendapat yang memihak / berat sebelah dan kurang mampu mematuhi perintah-perintah yang baru, dan kedua, sebab hal ini akan memberikan kita kesempatan dengan aturan ini untuk menjamin elastisitas dalam pergantian staf, yang mana des akan lebih mudah tunduk di bawah tekanan kita : siapa yang ingin mempertahankan kedudukannya harus memberikan ketaatan buta untuk patut menerimanya. Pada umumnya, para hakim kita akan dipilih oleh kita hanya dari antara orang-orang yang memehami dengan seksama bahwa peranan yang mereka harus mainkan adalah untuk menghukum dan menerapkan undang-undang dan bukan mimpi tentang pernyataan-pernyataan liberalisme sambil mengorbankan rencana pendidikan negara, sebab si Goyim pada hari-hari ini membayangkannya akan kejadian / berhasil tujuan liberalisme itu. Dengan metode membikin-bikin berbagai dalih / alasan staf akan melayani juga untuk meledakkan solidaritas kolektif apa pun menurut pelayanan tersebut di atas mengikat semuanya itu kepada kepentingan-kepentingan pemerintah di atas mana akan bergantung nasib mereka. Hakim-hakim generasi muda akan dilatih dengan pandangan tertentu yang tidak membenarkan pelanggaran / kesewenangan apa pun yang dapat mengganggu tatatertib yang mapan dari warga negara kita di antara mereka sendiri. ( pen. pada saat pemerintah-pemerintah di dunia merupakan sub-sistim dari pemerintahan Zionisme Internasional walaupun kebanyakan rakyat tidak mengetahuinya atau tidak menyadarinya ).
Pada hari-hari ini para hakim dari si Goyim suka memberi hati / bersikap lunak terhadap setiap macam kejahatan, tidak mempunyai pemahaman yang tepat mengenai tugas jabatannya, sebab para pemerintah zaman sekarang mengangkat para hakim tidak memperhatikan untuk menanamkan pada mereka kesadaran akan kewajiban / tugas dan kesadaran akan hal-hal yang dituntut dari mereka. Seperti binatang buas membiarkan anak-anaknya yang masih muda keluar mencari mangsa, demikian juga yang dilakukan juga si Goyim memberikan orang-orangnya jabatan / kedudukan yang penting tanpa memikirkan untuk menjelaskan kepada mereka untuk tujuan apa jabatan semacam itu diadakan. Inilah alasan mengapa pemerintahan-pemerintahan mereka sedang menuju keruntuhan oleh kekuatan-kekuatan mereka sendiri melalui perbuatan-perbuatan administrasi pemerintahan mereka sendiri.
Marilah kita mengutip dari perumpaman dari akibat-akibat tindakan-tindakat ini akan tetapi menjadi pelajaran bagi pemerintahan kita.
Kita akan mencabut akar liberalisme dari semua pos-pos strategis yang penting dari pemerintahan kita di mana bergantung bawahan-bawahan yang terlatih untuk struktur negara kita. Pos-pos semacam itu akan jatuh melulu kepada orang-orang yang telah kita latih untuk administrasi pemerintahan. Mengenai keberatan mungkin bahwa pensiunan petugas-petugas yang sudah tua akan menelan biaya dari perbendaharaan, saya jawab, pertama, mereka akan diperlengakapi dengan suatu dinas rahasia ditempat mana mereka kehilangan, dan kudua, saya perlu nyatakan bahwa seluruh uang di dunia akan dipusatkan pada tangan kita, dengan konsekuensinya bukanlah pemerintahan kita yang harus takut dengan biaya / pengeluaran.
Keabsolutan kita dalam segala hal akan dapat memberikan kesimpulan secara logis dan karena itu keagungan kita dalam segala keputusannya akan dihormati dan dipenuhi tanpa dipertanyakan: Tidak perlu menghiraukan segala gerutuan, semua rasa ketakpuasan macam apa pun dan akan menghancurkan hingga ke akar-akarnya setiap macam manifestasi mereka dalam tindakan dengan corak hukuman yang dapat dijadikan contoh. (pen. supaya yang lain ngeri dan hilang keberaniannya untuk melawan system Zionisme).
Kita akan menghapuskan hak asasi / pembatalan putusan hakim, yang melulu akan ditransfer kepada penempatan kita - kepada hal-hal yang masuk dalam kekuasaan yang memerintah; karena kita tidak boleh membiarkan konsepsi di antara rakyat yang berpikir bahwa dapat terjadi suatu putusan yang tidak benar daripara hakim yang dibangun oleh kita. Bagimanapun juga, jika hal seperti ini terjadi, kita sendiri yang akan membatalkan putusan itu, tapi dengan segera sesudah itu mengenakan semacam hukuman yang dapat dijadikan contoh kepada hakim yang bersangkutan karena kurang memahami kewajibannya dan tujuan-tujuan jabtannya sehingga akan mencegah kasus seperti itu berulang…. Saya ulangi bahwa hal itu mesti diingat benar-benar bahwa kita akan mengetahui setiap langkah administrasi kita yang merupakan hanya keperluan untuk dijaga dengan ketat agar rakyat merasa puas / senang dengan kita, karena punya hak untuk meminta dari pemerintah yang baik pegawai yang baik.
Pemerintah kita mempunyai penampilan dalam perwalian bapak bangsa dari garis ayah untuk menjalankan pemerintahan kita. Bangsa kita sendiri dan rakyat kita, mereka mengenal benar bahwa ayahlan yang menyelenggarakan macam kebutuhan, mengajarkan setiap perbuatan, segala hubungan sebagai subjek satu dengan yang lain maupun hubungan mereka dengan pemerintah. Maka mereka sedemikian rupa dengan seksama diresapi oleh pikiran itu sehingga tak mungkin bagi mereka untuk tidak membutuhkan perlindungan dan bimbingannya, jika mereka ingin hidup damai dan tenang, sehingga mereka akan mengakui otokkrasi pemerintahan kita dengan penuh kepatuhan dan pujaan, terutama kalau mereka yakin bahwa orang-orang yang kita pasang pada tempat kekuasannya bukan karena mereka sendiri tapi mereka hanya melaksanakan perintahnya. Mereka akan disenangkan bahwa kita telah mengatur segala sesuatunya dalam kehidupan mereka sebagimana yang dikerjakan oleh orang tua yang bijaksana yang mau mengendalikan anak-anak mereka pada jalan kewajiban dan kepatuhan. Bagi rakyat dunia yang berhubungan dengan rahasia-rahasia negara kita mereka tetap menempuh masa anak-anak di bawah umur, persis sama juga dengan pemerintahan mereka.
Sebagaiman kalian tahu, saya menemukan despotisme kita berdasarkan hak dan kewajiban : hak untuk memaksa pelaksanaan kewajiban adalah tugas langsung pemerintah yang sebagai ayah untuk kepentingan rakyatnya. Pemerintah punya hak akan kekuasaan yang dapat digunakan untuk kepentingan kemanusian secara langsung melalui tata tertib yang dibatasi oleh sunahtullah, yakni kepatuhan / ketaklukan. Segala sesuatu didunia ini berada dalam suatu keadaa kepatuhan / ketaklukan, jika tidak kepada manusia, maka kepada lingkungan alam sekitar atau kepada sifat dasar pembawaannya sendiri, dalam segala hal takluk / patuh kepada yang lebih kuat. Dan karena itu kitalah menjadi yang lebih kuat ini demi kepentingan kebajikan.
Kita diwajibkan tanpa bimbang untuk mengorbankan individu-individu yang menganggap tata tertib yang sudah mapan, karena pada hukuman kejahatan yang dijadikan contoh terletak suatu masalah pendidikan yang besar.
Tatkala Raja Israel memasang pada kepalanya yang keramat mahkota yang dipersembahkan kepadanya oleh Eropa maka dia akan menjadi bapak dunia (pen. maksudnya penguasa dunia). Korban-korban yang tak terhindarkan dipersembahkan olehnya dalam konsekwensi yang wajar tidak pernah akan mencapai jumlah korban yang dipersembahkan selama berabad-abad oleh perlombaan / peperangan di antara pemerintah-pemerintah Goyim yang mabuk dengan kebesaran.
Raja kita akan tetap berkomunikasi dengan rakyat, berhubungan dengan mereka dari mimbar berpidato yang mengharumkan nama pada waktu yang sama akan tersiar ke seluruh dunia.

XVI
Agar penghancuran seluruh kekuatan kolektif efektif kecuali kepunyaan kita, kita akan mengebiri atau melemahkan tingkatan kolektivisme yang pertama yakni perguruan tinggi, dengan mendidik kembali mereka dengan suatu cara yang baru. Para pegawai dan professor perguruan tinggi akan dipersiapkan untuk usaha mereka dengan program kegiatan rahasia yang mendetail / terperinci dari mana mereka tidak punya kekebalan buat meyimpang sedikitpun. Mereka akan diangkat dengan tindakan pencegah yang istimewa, dan akan ditempatkan sedemikian rupa supaya sepenuhnya bergantung pada Pemerintah.
Kita akan menyingkirkan jalur pengajaran Hukum Negara sedemikian juga semua yang berkaitan dengan masalah politik. Mata pelajaran-pelajaran ini akan diajarkan kepada beberapa lusin orang yang terpilih karena kemampuan-kemampuan mereka yang istimewa dari antara sejumlah mereka berinisiatif. Perguruan tinggi mesti tidak lagi menghasilkan orang-orang yang pengejut atau banci yang hanya mengotak-atik atau membuat-buat rencana-rencana untuk suatu konstitusi, laksana suatu komedi atau tragedy, menyibukkan diri dengan masalah-masalah politik di mana bahkan ayah mereka sendiri tak pernah punya kekuatan berpikir sedikitpun.(pen. maksudnya si Goyim walaupun sarjana dengan sederetan title tidak mampu berpolitik dan menyusun konstitusi yang sesuai dengan sunnahtullah karan keterbatasan kodrat berfikirnya yang lemah).
Perkenalan sejumlah besar orang-orang dengan masalah-masalah negara dengan tuntunan yang menyesatkan menciptakan tukang-tukang mimpi utopis dan warga negara yang buruk sebagaimana kalian sendiri mengetahui dari contoh pendidikan umum bagi si Goyim dengan cara ini. Kita harus memperkenalkan ke dalam pendidikan mereka semua prinsip-prinsip itu yang demikian cemerlangnya telah memecah tata tertib mereka. Tapi kalau kita sudah berkuasa kita akan menyingkirkan kembali segala macam yang mengganggu rakyat dari jalur pendidikan dan akan membangun pemuda anak-anak penguasa yang taat, yang cinta kepada yang memerintah karena bantuan dan harapan akan perdamaian dan ketenangan.
Ajaran klasik, juga seperti bentuk apa pun pengajaran sejarah kuno, di dalamnya lebih banyak contoh-contoh yang buruk dari pada yang baik kita akan menggantikannya dengan studi program masa depan. Kita akan menghapus dari ingatan manusia semua fakta abad-abad sebelumnya yang tidak menyenangkan kita, dan hanya membiarkan hal-hal yang melukiskan semua kesalahan pemerintahan Goyim. Studi mengenai kehidupan yang praktis, kewajiban hukum / tata tertib, hubungan rakyat satu dengan yang lain, penghindaran dari contoh-contoh yang jelek dan mementingkan diri sendiri yang menyebarkan infeksi kejahatan dan masalah-masalah semacam itu dari alam yang bersifat mendidik (pen. maksudnya berdasarkan sunnahtullah yang distudi secara mendalam), akan berdiri di garis depan program pengajaran, yang kan direncanakan pada perencanaan yang terpisah / tersendiri untuk setiap panggilan atau keadaan hidup, tidaklah bijaksana menyama ratakan pengajaran. Cara perlakuan ini terhadap masalah mempunyai kepentingan khusus.
Setiap keadaan hidup mesti dilatih / dididik dalam batasan-batasan yang tegas sesuai dengan alamat tujuannya dalam kehidupan. Orang jenius jarang selalu memimpin dan akan selalu memimpin untuk menyelinap ke dalam keadaan-keadaan hidup yang lain, tapi alangkah bodohnya demi kepentingan orang jenius yang jarang sekali ini, membiarkan mereka yang tidak berbakat menembus ke daam barisan yang asing bagi mereka des yang merampoki tempat / kedudukan kepunyaan kalangan orang yang menurut kelahiran atau pekerjaannya. Kalian sendiri mengetahui dalam hal ini semua telah berakhir bagi si Goyim yang mengijinkan ke mustahilan yang mendesak ini.
Agar yang memerintah dapat ditempatkan dengan kuat dalam hati dan pikiran warga negaranya adalah perlu dalam waktu itu kegiatannya untuk mengajar seluruh bangsa disekolah-sekolah dan ditempat-tempat pasar mengenai maksudnya dan tindakkannya dan semua inisiatif yang bermanfaat.
Kita akan menghapuskan segala macam kebebasan pengajaran. Pelajar dari semua umur akan punya hak untuk berkumpul bersama dengan orang tua mereka dalam bangunan / ruang pendidikan seperti dalam klub : selama berkumpul ini, pada liburan, guru akan membacakan apa-apa yang berlaku sebagi bacaan beabs mengenai masalah-masalah hubungan manusia, hukum-hukum yang menjadi contohan, pembatasan-pembatasan yang lahir dari hubungan yang tak disadari dan akhirnya mengenai filsafat dari teori-teori baru yang belum diumumkan kepada dunia. Teori-teori ini akan kita tegakkan untuk tahapan suatu dokma kepercayaan sebagai tahapan transisi menuju kepercayaan kita (pen. agama taurat) untuk penyempurnaan keterangan ini mengenai program aksi kita dalam masa sekarang dan yang akan datang saya akan membacakan kepada kalian prinsip-prinsip dari teori-teori ini.
Pendeknya, penetahuan berdasarkan pengalaman yang berabad-abad bahwa rakyat hidup dan ditunutun oleh cita-cita / ide-ide, bahwa ide-ide ini diminum oleh rakyat dengan bantuan pendidikan yang memberikan hasil yang sama bagi semua usia pertumbuhan, tapi tentu saja, dengan berbagai metode, kita akan menelan dan menyita untuk perguruan kita sendiri kilauan kebebasan pribadi yang terakhir, yang dalam masa lampau yang panjang kita telah mengarahkan kepada penduduk dan ide-ide yang berguna bagi kita. System pengendalian pikiran telah siap dikerjakan pada apa yang disebut system pengajaran dengan pelajaran objek (pen. seperti menggunakan alat peraga, sebagaimana kata mereka yang terkenal : kalau mengajar lembu bawalah lembu itu ke dalam kelas; tapi bagi orang yang telah mendalami Ilmu Jiwa Berfikir; bahwa alat peraga yang berlebih-lebihan atau yang tak efektif justru pada tingkat tertentu akan menghambat proses abstrakasi dan dapat menyesatkan logika !!!), tujuananya untuk membelokkan si Goyim untuk tidak berpikir tunduk membabi buta menunggu barang yang di sajikan di depan mata mereka yang membentuk suaut ide pada mereka…. Di Prancis salah-satu agen kita yang amat baik, yakni Bourgeois (pen. bacanya borjuis), telah siap mengajarkan umum suatu program pengajaran yang baru dengan menggunakan pelajaran objek

XVII
Praktek pembelaan membuat orang dingin, kejam, keras kepala, tak berprinsip, yang dalam segala perkara mempergunakan pendidrian hukum yang impersonal serba formalitas. Mereka mempunyai kebiasaan yang telah berurat berakar mengarahkan setiap sesuatu kepada nilainya / kegunaannya bagi pembelaan dan bukan hasilnya bagi kesejahteraan umum. Mereka biasanya tidak condong untuk menjamin / menanggung sedikitpun pembelaan apa pun, mereka menuntut pembebasan segala macam ongkos, mengecam setiap sari putusan-putusan hakim atau Ilmu hukum yang muskil dan picik dan dengan demikian mereka mematahkan / meruntuhkan semangat keadilan. Karena itu kita akan menempatkan profesi ini ke dalam kerangka yang sempit yang akan menahannya di dalam lingkaran public service ini. Advokat, sama dengan hakim, akan dihalangi hak berkomunikasi dengan pihak yang bersengketaan; mereka akan menerima pekerjaan / kewajiban hanya dari pengadilan dan akan mempelajarinya menurut catatan-catatan dari laporan dan dokumen-dokumen, membela kliennya sesudah mereka diinterogasi dalam pengadilan menurut fakta-fakta yang telah diperlihatkan. Mereka akan menerima honorarium tanpa memperhitungkan Kualitas pembelaannya. Hal ini akan menjadikan mereka semata-mata pembuat laporan mengenai pekerjaan undang-undang dalam kepentingan keadilan dan merupakan imbangan bagi pelindung / pembela yang berubah menjadi pembuat laporan / reporter dalam keperluan / prosedur penuntutan; hal ini memperpendek pekerjaan / prosedur di depan pengadilan. Dengan cara ini akan dibangun praktek pembelaan yang terhormat tanpa prasangka yang menuntut bukan dari kepentingan personal (pen. klien) tapi berdasarkan keyakinan hukum (pen. impersonal). Dengan ini juga, akan menggeserkan praktek dagang hukum yang korup itu di antara advokat yang hanya setuju memenangkan klien yang bayar sangat tinggi.
Kita sudah lama berusaha mengaibkan kependetaan Goyim dan dengan demikian meruntuhkan misi mereka dimuka bumi, yang pada sekarang ini mungkin masih merupakan rintangan besar bagi kita. Dari hari-kehari pengaruhnya terhadap rakyat di dunia semakin jatuh. Kebebasan hati nurani di mana-mana telah diumumkan, sehingga sekarang hanya tahun-tahun yang memisahkan kita dengan saat yang sepenuhnya menghancurkan / mengaramkan agama Kristen. Sedangkan agama-agama lain, kita masih punya sedikit kesukaran menghadapi mereka, tapi hal itu rasanya belum waktunya dibicarakan sekarang. Kita akan atur atau arahkan ajaran partai gereja dan penganutnya ke dalam kerangka yang sedemikian sempit sehingga membuat pengaruhnya bergerak dalam proposi mundur di bandingkan dengan kemajuan sebelumnya.
Kalau waktu sudah tiba akhirnya akan menghancurkan istana paus jari tangan yang tak kelihatan akan menunjuki bangsa-bangsa kearah istana ini. Ketika itu, betapa, bangsa-bangsa mencampakkan diri di atasnya, kita akan maju menyamar sebagai pembela seolah-olah menyelamatkannya dari pertumpahan darah. Dengan gerakan penyesatan ini kita akan menembus sampai keseluruh isi perutnya dan yakinlah kita tak akan keluar sehingga kita telah menungging seluruh kekutan taempat ini. (pen. ini berarti sudah banyak kaki tangan Yahudi yang telah menjadi paus, pastor, pendeta, dll semacamnya).
Raja kaum Yahudi akan menjadi paus sedunia sehingga yang sebenarnya, Gereja Internasional.
Tapi, dalam pada itu, sementara kita memperbaruhi pendidikan pemuda dengan agama tradisional yang baru (pen. seperti Advent, Yehovah di Rusia USSR berkembang dengan aman) dan sesudah itu dengan agama kita (pen. agama Taurat), kita tidak akan dengan terang-terangan menunjukkan jari kepada gereja-gereja yang masih ada, tapi kita akan melawan mereka dengan kritikan-kritikan yang di perhitungkan menimbulkan perpecahan di kalangan pengikut Gereja…
Maka, pada umumnya, Press kita yang kontemporer akan terus mengkritik urusan-urusan negara, agama, ketak becusan si Goyim, selalu menggunakan pernyataan-pernyataan yang sangat tak berprinsip agar dengan setiap alat-alat itu menurunkan prestise mereka dengan cara mana hanya dapat dilakukan oleh orang genius yang telah ditakdirkan dari bangsa kita…..
Kerajaan kita bagaikan benteng ketuhanan Vishnu, padanya ditemukan personifikasinya -yakni pada tangan kita yang seratus, masing-masing akan menjadi pegas mesin kehidupan social. Kita dapat mengawasi segala sesuatunya tanpa bantuan polisi yang resmi, yang dalam skoup haknya kita kerjakan dengan teliti untuk menggunakan Goyim, menghalangi penglihatan dari pemerintah. Dalam program kita sepertiga dari penduduk / rakyat / warganegara kita akan menjaga sisanya di bawah pengawasan / intaian dari dinas sukarelawan atas dasar kesadaran akan kewajiban terhadap negara. Makanya tidak akan hina menjadi mata-mata dan informan, tapi ganjarannya : pengaduan atau laporan yang tidak benar, bagaimanapun, akan dihukum dengan kejam sehingga penyalahgunaan hak ini tidak mungkin berkembang.
Agen-agen kita akan diambil dari masyarakat lapisan lebih tinggi maupun yang lebih rendah, dari antara kelas administrative yang menghabiskan waktunya dalam hiburan, reduktor, pencetak dan penerbit, penjual buku, sekretaris, dan selesmen, pekerja, coachmen, bujang / pelayan orang-orang besar, dan sebagainya. Badan ini, tidak punya hak dan tidak berkuasa untuk mengambil tindakkan sendiri dan konsekwensinya sebagai polisi tanpa kekuasaan apa-apa hanya menjadi saksi dan tukang lapor. Verifikasi tentang laporan dan penangkapan mereka tergantung kepada kelompok pengawas urusan kepolisian yang bertanggungjawab, sementara tindakkan penangkapan sesunguhnya dilakukan oleh gendarmerie dan polisi kotapraja. Siapa pun yang tidak mengadu / melaporkan sesuatu yang dilihat atau didengarnya mengenai orang-orang negara juga akan didaKua / dituduh ikut menyembunyikan / menggelapkan dan harus bertanggungjawab jika terbukti dia bersalah.
Pada saat ini persaudaraan kita diwajibakan mereka memikul risiko sendiri untuk melaporkan / mengadu kepada kabal orang-orang yang murtad dari kalangan keluarga atau anggota mereka sendiri yang telah diketahui melakukan sesuatu yang bertentangan dengan kabal, karana itu dalam kerajaan kita di seluruh dunia akan kewajiban bagi semua negara kita mengamati kewajiban dinas itu terhadap negara pada arah ini.
Organisasi semacam itu akan memusnahkan penyalahgunaan kekuasaan, paksaan, penyuapan, segala sesuatu pada fakta yang menurut nasihat-nasihat kita, teori-teori kita tentang hak asasi manusia yang di luar batas manusia, yang telah kita introdusir ke dalam adat istiadat si Goyim…. Tapi bagaimana lagi adakah kita membujuk mereka berkumah / berkehendak sehingga meningkatkan sebab-sebab yang semakin mendorong kekacauan dalam administrasi / pemerintahan mereka?...... Di antara sejumlah metode-metode ini salah satu yang sangat penting adalah -agen-agen untuk pemulihan ketertiban, ditempatkan sedemikian rupa agar mendapat kesempatan dalam kegiatan mereka yang mencerai-beraikan pembangunan (pen. seperti melindungi sindikat Internasional sehingga hasil pembangunan tak pernah dinikmati secara mereta oleh seluruh rakyat) dan mempertunjukan kecendrungan-kecendrungan mereka yang jahat -keras kepala menyombongkan diri serba tahu pelaksanaan kekuasaan yang tidak bertanggung jawab. Dan yang pertama dan utama adalah persuapan / korupsi.

XVIII
Bilamana menjadi kebutuhan bagi kita untuk memperkuat aturan / ukuran rahasia pertahanan yang teliti (racun yang sangat fatal bagi prestise penguasa) kita akan menyusun kekacauan yang dibuat-buat atau suatu manifestasi ketidakpuasan dalam pernyataan pendapat melalui kerja sama tukang-tukang pidato yang ulung. Sekeliling tukang-tukang pidato ini akan berkumpul semua orang yang simpatik dengan pembicaraannya. Hal ini akan memberikan kita dalih buat perolehan tambahan alamat dan pengawasan dari pihak pelayan kita di antara sejumlah polisi si Goyim….
Karena mayoritas orang-orang komplotan berbuat karena kecintaannya terhadap permainan itu, suka mengobrolkannya, dengan demikian sampai mereka terlibat dengan tindakkan nyata kita tidak akan menunjukan jari kepada mereka tetapi hanya mengintrodusir / memasukkan ketengah-tengah mereka untuk unsur-unsur pengamat / pengintai…. Mesti diingat bahwa prestise penguasa di kurangi jika berulang-ulang terbongkar komplotan melawan dirinya : hal ini mengandung / mengundang prasangka kesadaran akan kelemahan, atau apa yang masih lebik jelek, ketidakadilan. Kita sadar bahwa kita telah memacahkan prestise raja-raja Goyim dengan pembokongan berulang-ulang terhadap kehidupan mereka melalui agen-agen kita, kawan domba kita yang buta yang dengan mudah digerakkan oleh beberapa ungkapan / slogan liberal untuk berbuat jahat yang dipersiapkan hanya mereka dilukis dalam warna politik (pen. dikiranya mereka sedang berpoitik padahal sedang menjadi tunggan Yahudi). Kita telah memaksakan pemerintah-pemerintah itu untuk mengetahui kelemahan mereka dengan mengiklakan / membuka terang-terangan aturan rahasia pertahanan dan demikian kita akan mengiring penguasa menuju kehancuran.
Pemerintah kita hanya akan dilindungi secara rahasia oleh pengawal yang sangat tak berarti, sebab kita tidak akan membiarkan demikian banyak pikiran yang akan timbul melawannya asutan apa pun padanya dia tidak cukup kuat untuk berebutan dan terpaksa berlindung dari belakangnya.
Jika kita akan membiarkan pikiran ini, sebagai yang telah dikerjakan dan sedang dikerjakan oleh si Goyim, kita mungkin sekali ipso facto menerima hukuman mati jika tidak untuk pemerintah kita, pada suatu tingkat bagi dinastinya pada tanggal yang tidak berjauhan.
Sesuai dengan penampilan keluar yang memeksa dengan hati-hati pemerintah kita akan mengerjakan kekuasaannya hanya untuk kegunaan bangsa dan tidak bijaksana untuk dirinya sendiri atau keuntungan dinastinya. Karena itu dengan memperhatikan tatakrama, kekuasaannya akan dihormati dan dikawal oleh penduduk mereka sendiri, dia akan menerima suatu pujaan dalam pengakuan yang dengannya terikat kebaikan / kesejahteraan setiap penduduk negara, karena di atasnyalah akan bergantung seluruh ketertiban dalam kehidupan umum dari sekawanan anjing (pen. seperti AS).
Jenis pertahanan terbuka menggambarkan kelemahan dalam kekuatan organisasi.
Pemerintahan kita akan selalu di antara rakyat yang dikelilingi oleh pria dan wanita mob yang aneh nampaknya, yang akan menduduki barisan depan di sekelilinginya, yang kelihatannya secara kebetulan, dan akan mengekang barisan-barisan sisanya tanpa hormat agar terwujud ketertiban yang baik. Hal ini akan menaburkan benih pemaksaan / pembatasan yang dicontohkan juga pada yang lain. Jika seseorang petisi muncul di antara rakyat berusah menyerahkan petisi dan mendesak jalannya melalui barisan-barisan itu, barisan pertama mesti menerima petisi itu dan di depan mata sip etisi melanjutkannya kepada pemerintah, sehingga dengan demikian semua orang dapat mengetahui bahwa apa yang diserahkan akan sampai kepada alamatnya, konsekwensinya hal itu menimbulkan suatu control / pengawasan dari pihak pemerintah sendiri. Sinar kesucian kekuasaan memerlukan eksistensinya sehingga rakyat diharapkan akan berkata “jika raja mengetahui hal ini”, atau “raja akan mendengarkannya”.
Denga pendirian pertahanan rahasia yang resmi prestise penguasa yang mistik lenyap : menimbulkan kelancangan / keberanian tertentu, dan setiap orang menganggap dirinya sendiri menjadi tuan, penjual asutan sadar akan kekuatannya, dan tatkala kesempatan membantu mengawasi moment buat mengadakan percobaan terhadap penguasa….. Untuk si Goyim kita telah mendaKuahi sesuatu yang lain, tapi dengan fakta itu kita diberi kemampuan untuk melihat ukuran-ukuran apa dari pertahanan yang terbuka / terang-terangan yang telah menggiring meraka.
Permusuhan terhadap kita pertama sekali akan ditangkap karena adanya kecurangan yang lebih beralasan; tidak boleh dibiarkan tidak merasa takut untuk berbuat yang mengkin salah merupakan suatu kesempatan yang diberikan untuk dapat melarikan diri kepada orang-orang yang dicurigai melakukan kesalahan atau kejahatan politik karena dalam perkara ini kita akan menghukumnya tanpa ampun. Jika masih mungkin, dengan merengangkan ujungnya / mengendorkan maksudnya untuk sementara membiarkan suatu pertimbangan baru akan motif-motif yang mendorongnya dalam kejahatan yang polos (pen. mudah di pancing karena polos dan kebodohannya, seperti peritiwa ….), tidak ada kemungkinan untuk mema’afkan orang-orang yang mengerjakan masalah-masalah yang tidak ada orang kecuali pemerintah yang dapat memahami setidak-tidaknya…….. Dan tidak semua pemerintah yang memahami politik yang benar.

XIX
Jika kita tidak mengizinkan kegemaran yang bebas dalam berpolitik, disatu pihak kita akan membangkitkan semangat dan keberanian setiap macam laporan atau petisi yang menganjurkan pemerintah untuk menyelidiki segala macam proyek untuk perbaikan kondisi kehidupan rakyat; hal ini akan memperlihatkan kepada kita kekurangan-kekurangan atau yang lain fantasi-fantasi penduduk kita, kepadanya kita akan menjawab baik dengan menyelesaikannya atau dengan penolakkan yang bijaksana untuk membuktikan pandangan yang pendek orang yang mengambil keputusan yang salah.
Pedagang asutan tidak lebih dari pada salakan anjing pangkuan kepada gajah. Karena pemerintah terorganisasi baik, tidak dari sudut posisi tapi dari titik pandang umum, anjing pangkuan menyalaki gajah dengan tidak menyadari sama sekali kekuatan dan artinya. Hal ini sekedar sebagai contoh untuk memperlihatkan perbandingan arti keduanya dan anjing pangakuan akan berhenti menyalak dan akan mengebas-ngebaskan ekornya pada saat melihat gajah.
Supaya menghancurkan prestise kepahlawanan bagi kejahatan politik kita akan memajukannya kepengadilan umum dengan kategori pencurian, pembunuhan dan segala macam kejahatan yang keji dan busuk. Publik opini maka akan bingung terhadap konsepsi pengkatagorian pidana politik ke dalam kejahatan yang hina dan mencapnya dengan sikap memandang rendah pula.
Kita telah bekerja keras, dan saya harap kita telah berhasil, untuk mendapatkan bahwa si Goyim tidak mungkin sampai pada tujuan pertengkaran dengan sebab asutan. Dengan alasan ini melalui Press dan dalam percakapan secara tak langsung -dalam buku-buku pelajaran sejarah yang disusun dengan cerdik, kita telah mereklamekan atau mempropagandakan kesahidan / mati sahid yang disusun dengan kaliamt-kalimat pernyataan-pernyataan tanpa bukti yang menggetarkan semangat yang telah diterima oleh pedagang asutan sebagai cita-cita kebaikkan yang umum.(pen. seperti demi nusa dan bangsa, demi kemanusiaan, demi keadilan dan kebenaran, demi agama dan Tuhan; dengan cara-cara itu Yahudi mengeksploitir hati nurani dan iman manusia yang tak ikhlas, menggiring manusia dalam kepentingan strateginya, sampai manusia siap mati untuk itu tanpa di sadarinya sendiri, malahan lebih ironi lagi dalam perasaannya karena Allah, itulah konsekwensi beragama karena perasaan dan pikiran bukan beragama karena hidayah Allah). Iklan ini telah membesar kontigen kaum liberal dan telah menggiring ribuan Goyim ke dalam barisan hewan ternak kita. ( pen. seperti Freemasonry; Lion Club, Rotary Club, Women Club, lad and lady Club, Scientific Club, Student Club, Professional Club, Children of God Club, dukun Club, Kuncen Club dan lain-lain, perlu diriset!!!).

XX
Hari ini kita akan menyelesaikan program keuangan / pembiayaan yang saya tunda pada akhir laporan saya karena sangat sukar, mahkota dan poin yang menentukan dari perencanaan kita. Sebelum memasuki hal ini saya akan mengingatkan kalian bahwa saya telah singgung sebelumnya ketika saya mengatakan bahwa jumlah total dari tindakkan-tindakkan kita ditetapkan / ditentukan oleh masalah angka-angka.
Tatkala kita memasuki kerajaan kita pemerintahan kita yang otoratik akan menghindari kebodohan membebani massa rakyat dengan pajak, dari prinsip pemeliharaan diri sendiri mengingatkan bahwa pemerintah memainkan peranan bapak dan pelindung. Tapi karena organisasi negara memakan biaya, bagaimana perlu mendapatkan dana yang dibutuhkan untuk itu. Karena itu dalam hal ini pemerintah kita akan mengerjakan dengan seksama masalah keseimbangan itu dengan tindakkan pencegah yang istimewa.
Pemerintahan kita, di mana raja akan menikmati fiksi legal bahwa segala sesuatu dalam negaranya kepunyaannya (yang mungkin mudah di terjemahkan ke dalam fakta), akan diberi kuasa untuk berlindung kepada persitaan yang sesuai dengan hukum terhadap semua jumlah setiap jenis kekayaan untuk pengaturan sirkulasinya dalam negara. Kesimpulannya bahwa perpajakkan sebaik-baiknya akan di tutupi dengan pajak progresif terhadap harta kekayaan. Dengan cara ini kewajiban / iuran akan di bayar tanpa menekan keras-keras atau merusak siapa pun menurut tingkah prosentase dari jumlah harta kekayaan. Orang kaya harus sadar bahwa adalah kewajibannya untuk menempatkan bagian harta mereka yang berlebih pada pengaturan negara karena negara menjamin mereka keamanan hak milik dari kekayaan mereka yang tertinggal dan hak pendapatan yang ikhlas. Saya katakan ikhlas, karena pengendalian terhadap harta kekayaan akan menghilangkan perampokkan di atas dasar hukum.(pen. mungkin semacam zakat dalam islam).
Pembaharuan sosial ini harus datang dari atas, karena waktunya sudah matang untuk itu -hal yang tak dapat dihindari sebagai jaminan perdamaian.
Pajak yang dikenakan pada orang miskin adalah bibit revolusi dan membawa kerugian / kerusakan negara yang mengejar sesuatu yang kecil yang akibatnya menghilangkan sesuatu yang besar. Sama sekali jangan dikata lagi, bahwa pajak terhadap kapitalis merusak pertumbuhan kekayaan pada tangan swasta di mana pada hari-hari ini kita telah memusatkannya sebagai imbangan terhadap kekuatan pemerintah Goyim -keuangan negara mereka-.
Kenaikkan pajak menurut ratio prosentase terhadap kapital akan memberikan banyak revenue yang lebih besar dari pada pajak perorangan sekarang atau pejak kekayaan, yang berguna bagi kita sebagai alasan satu-satunya yang membangkitkan kecemasan dan ketidakpuasan di antara Goyim.
Di atas kekuatan itulah (pen. system pajak tersebut) raja kita mendirikan / meneggakkan keseimbagan dan jaminan perdamaian, demi kepentingan dari hal-hal yang tak dapat dihindarkan sehingga kaum kapitalis sudah seharusnyalah mengerahkan suatu porsi sari income mereka untuk menjamin bekerjanya mesin negara. Kebutuhan-kebutuhan negara mesti di bayar oleh mereka yang tak mungkin meresakannya sebagai beban dan sudah cukup dari mereka.
Aturan semacam ini akan menghilangkan kebencian si miskin kepada si kaya, dia melihat dari padanyalah bantuan finansial yang perlu bagi negara, buat memelihara perdamaian dan kebaikan umum, karena dia mengetahui bahwa orang yang kayalah membayar alat-alat yang perlu untuk segala macam kebutuhan ini.
Supaya pembayar-pembayar dari kelas terpelajar tidak demikian banyak atau mengecewakan mereka terhadap pembayaran baru itu mereka akan mempersiapkan perkiraan lengkap dan pos-pos pembayaran, dengan pengecualian jumlah-jumlah seperti yang disediakan untuk kebutuhan-kebutuhan singgasana dan lembaga-lembaga administrative.
Siapa yang memerintah tidak akan mempunyai harta benda sendiri sedikitpun semuanya dalam negara merupakan warisan dari keturunan bapak, atau selanjutnya mungkin satu dengan yang lain berlawanan; kenyataannya maskapai swasta bertujuan mungkin sekali menghancurkan hak milik seluruh pemilikan umum.
Siapa saudara yang memerintah, kecuali ahli warisnya, yang akan dipelihara oleh sumber-sumber negara, mesti memasuki barisan pelayanan negara, atau mesti bekerja untuk memperoleh hak milik; hak istimewa yang berdarah raja tidak boleh membantu dalam perampasan terhadap perbendaharaan negara.
Pembelian, penerimaan uang atau warisan akan dikenakan pembayaran pajak progresif bea materai. Pemindahan hak milik / harta benda apa pun, apakah itu uang atau yang lain, tanpa bukti bea materai ini, yang dengan tegas akan dicatat / didaftarkan menurut namanya / balik nama, akan mengembalikan pemegang pertama yang bertanggungjawab untuk membayar bunga terhadap pajak dari saat pemindahan jumlah ini sampai dengan penemuan keterangan yang menyatakan pemindahan barang itu. Dokumen-dokumen pemindahan harus dimajukan di kantor perbendaharaan setempat dengan pemberitahuan mengenai nama, jumlah dan alamat tetap baik pemegang pertama maupun pemegang yang baru dari harta benda tersebut. Pemindahan dengan balik nama mesti dimulai dari jumlah tertentu yang melampaui harga pembelian yang biasa dan sekala kebutuhan dan ini hanya akan di kenakan pembayaran dengan bea materai dalam prosentasi tertentu dari unit.
Menentukan dengan tepat perkiraan berapa kali pajak semacam ini akan menutupi revenue negara Goyim.
Perbendaharaan Negara harus menjaga tambahan tertentu dari jumlah cadangan, dan semua yang dikumpulkan di atas tambahan itu harus di kembalikan ke dalam peredaran / sirkulasi. Dengan jumlah ini akan diorganisir pekerjaan-pekerjaan umum. Inisiatif dalam pekerjaan-pekerjaan jenis ini, disebabkan oleh sumber-sumber negara, dengan kuat akan mengikat kelas pekerja bagi kepentingan negara dan yang memerintah. Dari jumlah ini juga sebagian akan disisihkan untuk hadiah bagi usaha-usaha penemuan baru dan yang berproduktif baru.
Dengan tidak seharusnya memperhitungkan begitu banyak sebagai unit tunggal / cadangan kas di atas jumlah tertentu yang diperkirakan secara bebas yang ditahan dalam perbendaharaan negara, karena uang yang ada diedarkan dan stagnasi uang macam apa pun merusak kelancaran mesin / mekanisme negara, karena melibatkannya dalam rumah siput / lingkaran setan; stagnasi ruamah siput dapat menghentikan pekerjaan mekanisme yang teratur.
……Mengadakan subsitusi dengan obligasi untuk bagian alat tukar yang ditubuhkan (pen. open market policy) benar-benar memasakkan stagnasi ini. Konsekwensi keadaan ini sudah cukup kita kenal. (pen. kegoncangan harga, krisis moneter, resesi dan sebagainya).
Lembaga akutansi juga akan didirikan oleh kita dan di dalamnya pemerintah akan mendapatkan kapan saja perkiraan yang rangkap untuk pendapatan dan pengeluaran negara, dengan pengecualian dari perkiraan lancar (pen. current assets) perbulan, yang belum diterima, dan yang dari bulan sebelunya, yang belum diserahkan.
Satu-satunya dan hanya orang yang tidak akan berkepentingan merampoki negara adalah pemiliknya yaitu pemerintah. Karena itu mengapa pengawasan personilnya akan menyingkirkan kemungkinan kebocoran dan pemborosan.
Fungsi pemerintah yang representatif terhadap resepsi untuk kepentingan etiket, yang menyerap demikian banyak waktu yang tak berguna akan di hapuskan supaya pemerintah dapat punya waktu untuk pengawasan dan perhatian. Tenaganya tidak akan dipecah-pecah menjadi bagian-bagian kecil di antara waktu untuk melayani kesukaan orang sekitar singgasana untuk kebesaran dan kemulianya, dan hanya berminat pada kepentingan diri mereka sendiri dan bukan pada kepentingan umum dan negara.
Krisis ekonomi telah kita timbulkan buat Goyim dengan jalan tidak lain dari pada penarikan kembali uang dari peredarannya. Kapital maha besar telah stagnasi menarik kembali uang dari negara, yang tetap punya kewajiban berkenaan dengan kapital pinjaman yang stagnasi tersebut. Pinjaman ini memberatkan keuangan negara dengan pembayaraan bunga dan membuat mereka budak obligasi dari kapital ini…. Kosentrasi industri dalam tangan kaum kapitalis keluar dari tangan pengusaha kecil telah mengeringkan seluruh hasil keringat rakyat dan juga dengan mereka dari negara…
Pengeluaran uang sekarang pada umumnya tidak sesuai dengan kebutuhan per kepala / perkapita, dan karena itu tidak dapat memuaskan semua keperluan pekerja. Pengeluaran uang seharusnya sesuai dengan pertumbuhan penduduk karena itu anak-anak juga mutlak direken sebagai konsumer mata uang sejak hari mereka dilahirkan. Revisi pengeluaran uang adalah suatu bahan persoalan bagi seluruh dunia.
Kalian tentu ingat bahwa standard emas telah menyebabkan keruntuhan negara yang mengambilnya sebagai standar mata uangnya, karena standar itu tidak dapat memenuhi permintaan akan uang, apalagi karena kita telah mengalihkan emas dari peredarannya sejauh mungkin.
Bagi kita standar yang mesti diintrodusir adalah berdasarkan ongkos tenaga kerja, apakah itu direken / dibuat daripada kertas atau kayu. Kita akan membuat pengeluaran uang sesuai dengan kebutuhan normal setiap penduduk dengan menambahkan setiap kelahiran kepada jumlah itu dan menguranginya dengan setiap kematian.
Perkiraan akan diurus oleh setiap departemen (pembagian administrative bangsa Prancis), setiap yang beredar.
Agar jangan sampai terjadi penundaan pembayaran uang bagi kebutuhan negara jumlah dan jangka waktu pembayaran semacam itu akan ditentukan oleh keputusan / penetapan pemerintah; hal ini akan menghilangkan perlindungan oleh satu kementrian dari satu lembaga yang dapat merugikan pihak yang lain.
Pembaharuan akan dirancang oleh kita dalam lembaga keuangan dan prinsip-prinsip untuk Goyim akan kita pakaikan dalam bentuk sedemikian rupa sehingga tidak akan memperlihatkan tanda bahaya / tanda yang menakutkan. Kita akan menunjukkan perlunya pembaharuan / undang-undang baru dalam konsekwensi kegelapan yang kacau balau itu ke dalamnya Goyim. Kelak menitipkan nasib keuangan dengan keadaan mereka yang morat-marit itu. Kemorat-maritan pertama yang akan kita tunjukkan, bedasarkan pada permulaan mereka menyusun budget tunggal yang dari tahun ke tahun berkembang oleh karena sebab-sebab sebagai berikut : “budget ini terhambat pada pertengahan tahun ini, maka mereka minta untuk memperbaiki budget itu dan ini mereka gunakan dalam tiga bulan, kemudian mereka minta pula tambahan budget, dan seluruhnya berakhir dengan likwidasi budget. (pen. APBN itu sesungguhnya sama sekali sudah dilikwidir). Tapi karena budget tahun berikutnya direncanakan sesuai dengan jumlah dari tambahan total, ketekoran tahunan dari yang pokok / normal mencapai sebanyak 50 persen dalam setahun, dan dengan demikian budget tahunan berlipat tiga dalam sepuluh tahun. Terima kasih dengan metode semacam itu, diizinkan oleh kelengahan negara Goyim, perbendaharaan mereka menjadi kosong. Periode pinjaman yang terjadi sebagai tambahan dan yang telah menelan habis yang tersisa dan menggiring semua negara Goyim menjadi bangkrut.
Kalian mengerti dengan sempurna bahwa pengaturan ekonomi dengan cara ini, yang telah kita sarankan / pengarui kepada Goyim, tidak boleh dilakukan oleh kita.
Segala macam pinjaman membuktikan kelemahan dalam negara dan kekurangan pengertian tentang hak-hak negara (pen. hak kekuasaan atau kemampuan untuk berbuat sesuatu, lihat artikel I ). Pinjaman bergantung di atas kepala pemerintah bagaikan pedang Democles, yang seharsnya memungut pajak temporer dari penduduk mereka, mereka / pemerintah datang mengemis dengan mengulurkan tangan kepada banker kita. Pinjaman luar negri adalah lintah darat yang tak ada kemungkinan lagi berpindah dari tubuh negara sehingga mereka sendiri jatuh atau negara yang mencampakkan mereka. Tapi negara Goyim tidak mencabik habis mereka; mereka terus bertahan dengan keras kepala berperan lagi sehingga dengan demikian tak terhindarkan lagi mereka mesti tewas dihabiskan oleh penumpahan darah dengan sokongan sukarela.
Apakah hakekat pinjaman itu, khususnya pinjaman luar negri? Pinjaman adalah -penggunaan devisa kredit pemerintahan yang mengandung suatu persentase kewajiban / bunga seimbang dengan jumlah modal pinjaman. Jika pinjaman itu dikenakan bunga 5 persen, maka dalam 25 tahun negara membayar bunga dengan sia-sia sejumlah pinjaman, dalam 40 tahun akan membayar bunga 2 kali jumlah pinjaman, dalam 60 tahun berlipat 3 -dan beberapa lama lagi seluruh sisa-sisa utang itu tak terbayarkan.
Dari kalkulasi ini jelaslah bahwa dengan bentuk pajak apa pun per kepala negara mengarungi ke luarnegri uang tembaga sampai yang terakhir yang diperoleh dari pembayar pajak yang miskin untuk membayar rekening / utang ke pada orang-orang luar negri yang kaya raya daripadanya telah di pinjamkan uang sebagai ganti pengumpulan tembaga ini untuk keperluan sendiri tanpa tambahan bunga. (pen. tembaga disini dapat mewakili seluruh logam yang biasa dijadikan mata uang pada waktu itu, yang sekarang sudah umum diganti dengan kertas. Maksud mereka disini : mengapa tidak mengumpulkan logam (emas, perak, tembaga, dll.) dari dalam negri mereka sendiri saja untuk dijadikan mata uang dari pada mereka mengadakan pinjaman luar negri yang membawa kesengsaraan rakyat dan kebangkrutan negara. Pilihan ini akibat termakan oleh teori moneter / teori ekonomi yang ditawarkan oleh Yahudi melalui antek-anteknya dari kalangan kaum intelektual. Dan dengan penggunaan uang kertas dan kurs weselnya tabir mereka semakin tebal sementara kita semakin kesasar dalam lingkaran setan).
Sepanjang pinjaman dalam negeri Goyim hanya memindahkan uang mereka dari kantong yang miskin ke kantong yang kaya, tetapi tatkala kita membeli secara besar-besaran pribadi yang terpaksa (pen. demonstration effect, contohnya) agar mentransfer pinjaman itu ke dalam lingkungan luar negeri seluruh kekayaan negara mengalir ke dalam peti kas kita dan seluruh Goyim mulai membayar pajak penduduk kepada kita, (pen. pinjaman dalam negeri seperti deposito, tabungan, obligasi dan sebagainya sebagai sumber modal melalui kegiatan bisnis dapat dilibatkan ke dalam arus perdagangan internasional yang mau tidak mau tunduk dengan kurs wesel yang telah dibenarkan oleh berbagai teori kurs wesel sebagai tabir bagi Yahudi, dengan demikian ada alasan nilai mata uang kita selalu turun. Perusahaan kemaksiatan, korupsi, penyelundupan dan melarikan dana ke luar negeri merupakan pula di antara sekian cara).
Jika kecetekan raja Goyim di atas singgasananya memandang urusan-urusan negara dan penyuapan / korupsi para menteri atau kekurangan pengertian mengenai masalah keuangan pada bagian orang-orang yang memerintah lainnya yang menyebabkan negeri mereka pengutang terhadap perbendaharaan kita pada jumlah yang sama sekali tak mungkin membayarnya pengeluaran uang yang berat dengan penuh kesukaran tidak diselesaikan tanpa menurut peran kita.
Stagnasi uang tak akan kita biarkan dan karena itu tidak akan ada obligasi negara kecuali yang seri satu persen, sehingga dengan demikian tak akan ada pembayaran bunga kepada lintah darat yang menyedot seluruh kekuatan negara. Hak mengedarkan obligasi dapat diberikan secara khusus kepada perseroan yang tidak akan memperoleh kesukaran dalam pembayaran laba, sedangkan negara tidak membayar bunga terhadap uang yang dipinjamkan seperti perseroan ini, karena negara meminjam untuk dibelanjakan / rutin dan bukan digunakan dalam operasi / produktif.
Surat berharga industri (pen. saham) akan dibeli juga oleh pemerintah yang dari padanya sekarang menjadi sebagai pembayar pajak atas pinjaman operasi (pen. pinjaman produktif) yang akan ditransformasikan ke dalam peminjamkan uang pada keuntungan. Cara ini akan menyetop stagnasi uang, keuntungan parasit dan tanpa kerja, semua yang berguna bagi kita diberlakukan pada Goyim selama mereka merdeka tetapi tidak banyak di bawah pemerintahan kita, (pen. dalam pemerintahan mereka sendiri sistim moneter yang tanpa bunga, sebab mereka tahu bungalah sumber kekacauan ekonomi, kemiskinan, dan perang. Sementara ahli-ahli ilmu social, ekonomi dan filsafat yang mereka cekoki memutarbalikkan otak dan pandangan manusia sehingga merasa yakin sedang berpacu dalam kemajuan dan kemanusiaan. Lazayyanasysyaithânu a’mâlahum. Famadza ba’dal haqqa illa adhdhalâl?).
Alangkah jelasnya daya berpikir yang tidak maju dari otak Goyim yang murni tak berbudi, sebagai yang ternyata dalam fakta bahwa mereka meminjami dari kita dengan pembayaran bunga tanpa pernah mereka pikirkan bahwa semua uang yang dipinjamnya itu plus tambahan-tambahan pembayaran bunganya mesti diperoleh oleh mereka dari kantong negara mereka sendiri untuk melunasi utangnya kepada kita. Apakah ada yang lebih sederhana / mudah dari pada mengambil uang yang mereka butuhkan dari rakyat mereka sendiri?.
Namun itulah suatu bukti kejeniusan pikiran kita yang pilihan bahwa kita telah mencari akal untuk menggambarkan kepada mereka tentang masalah pinjaman itu dengan penjelasan ilmiah sedemikian rupa sehingga mereka bahkan yakin benar menguntungkan bagi mereka. (pen. silahkan baca buku-buku politik ekonomi dan ekonomi pembangunan karangan para professor mereka!! tapi semasih anda kagum dan bangga system ilmiah mereka mampu merubah anda menjadi sukarelawan mereka tanpa dibayar dan tak perduli apakah anda sadar atau tidak).
Perhitungan kita, yang akan kita pertunjukan tatkala waktunya tiba dalam cahaya pengalaman yang berabad-abad yang diperoleh dengan eksperiment-eksperiment yang kita adakan pada negara-negara Goyim, akan dikenal dengan jelas dan tegas dan akan memperlihatkan dengan suatu pandangan akan keuntungan inovasi kita. Mereka akan mengakhiri orang-orang yang berbuat sewenang-wenang yang mana tadinya kita gunakan sebagai tabir untuk menjaga misteri / kerahasiaan kita terhadap Goyim, tapi yang tidak dapat dibenarkan dalam kerajaan kita.
Kita sedemikian rupa akan memagari sekeliling sistem perhitungan / program kita sehingga tidak ada pemerintah maupun pelayan umum yang tak berarti sekalipun akan berada dalam posisi yang menyimpang bahkan jumlah yang amat kecil sekalipun dari alamat yang dituju / sasaran yang telah di tetapkan tanpa deteksi atau yang mengarahkannya pada arah yang lain melainkan yang suatu waktu akan ditetapkan dengan rencana tindakan yang tegas pembatasannya.
Dan tanpa suatu rencana yang tegas pembatasannya tidak mungkin memerintah. Melintas jalan yang tak tentu dan dengan sumber-sumber yang tak pasti akan menemui kehancuran oleh cara kepahlawanan dan setengah dewa.(pen. meraka sangat ngeri menghadapi jihad tanpa kompromi!).
Kita memberikan nasihat sehingga para pemerintah Goyim teralih perhatiannya dari pekerjaan-pekerjaan / tugas-tugas negara dengan resepsi-resepsi yang representatif, kepatuhan menjalankan etiket / protokoler, hiburan, ini hanyalah tabir bagi pemerintahan kita. Perhitungan mengenai para pejabat tinggi istana yang favorit yang menempatkan kembali mereka pada lingkungan urusan yang direncanakan untuk mereka oleh agen kita, dan setiap waktu memberikan kepuasan bagi pikiran yang berpandangan cetek dengan janji-janji bahwa pada masa depan penghematan dan perbaikan-perbaikan diramalkan…… Penghematan dari apa? Dari pajak baru ? -adalah pertanyaan-pertanyaan yang mungkin telah ditanyakan tapi tidak ditanyakan oleh orang-orang yang membaca perhitungan dan proyek kita. (jabatan kepala rumah tangga istana mereka incar karena menjadi dekat hubungannya dengan kepala negara).
Kalian tahu ke mana mereka telah digiring oleh kelalaian ini, ke mana telah mereka sampai ke tempat kekacauan keuangan walaupun industri rakyat mereka menakjubkan. (pen. 1. kelalaian karena kita tidak tahu atau kita meremehkan bahwa merekalah yang sedang mengatur dunia melalui agen-agennya. 2. Selama kita terlibat dalam system moneter dan ekonomi mereka, merekalah yang selalu mengambil keuntungan dan kegunaan dari hasil pembangunan ekonomi dan industri. Hal ini menunjukkan bahwa yang berotak dengan berkeyakinan selalu mengatasi yang bertengkorak berinstink saja. Serba yakin dengan penalaran mengalahkan serba taklid dengan kebanggaan selangit.)


XXI
Mengenai yang saya laporkan kepada kalian pada pertemuan yang terakhir ini sekarang akan saya tambahkan suatu penjelasan yang terperinci tentang pinjaman dalam negeri / internal. Mengenai pinjaman luar negri / asing tidak akan saya bicarakan lagi, sebab mereka telah memberi santapan kepada kita dengan uang nasional si Goyim, tetapi bagi negara kita tidak akan ada istilah asing atau luar negri / eksternal. (pen. sebab mereka telah menguasai dunia dengan uang, science dan tekhnologinya melalui AS dan US dan sebelum PD I, II melalui Inggris dan Prancis; silahkan analisa sejarah bukan dengan metodelogi mereka!! anda harus sadar bahwa metodelogi itu seumpama kacamata, dengan kacamata hijau rumput yang kering pun akan nampak hijau).
Kita telah mengambil keuntungan dari pemerintahan yang korupsi dan lemah untuk melipat gandakan uang kita 2 kali, 3 kali dan lebih lagi dengan meminjamkan uang kepada pemerintah Goyim yang semuanya bukan dibutuhkan oleh negara-negara. Dapatkah sembarangan orang melakukan serupa itu terhadap pinjaman kita?...... Karena itu, saya hanya akan berurusan dengan perincian pinjaman internal / dalam negri.
Negara mengumumkan semacam pinjaman yang berhari jatuh tempo dan membuka langganan rekening untuk wesel / kertas berharga mereka sendiri, yaitu kertas berharga yang berbeban bunga.(pen. seperti menjual sertifikat, perbendaharaan negara, dalam rangka politik diskonto). Bahwa mereka akan berada dalam jangkauan semua harga yang ditetapkan pada dari seratus sampai seribu; dan diskonto dibuat untuk langganan / penanda tangan kertas berharga yang awal sekali. Hari berikutnya, dengan cara yang dibikin-bikin, harga kertas berharga menaik, menjadi alasan yang tak pernah dibuktikan kebenarannya yang mendorong setiap orang berlomba-lomba membelinya. Dalam beberapa hari peti besi perbendaharaan -sebagai yang mereka katakana- melimpah, dan lebih banyak uang dari pada yang dapat mereka gunakan secara efektif (des mengapa kesempatan itu di gunakan?). Rekening itu dinyatakan menutupi banyak kali terhadap total pinjaman yang beredar, yang meliputi seluruh jatuh tempo surat berharga –lihatlah, mereka berkata, betapa kepercayaan masyarakat terhadap surat berharga / wesel perintah.
Tetepi ketika sandiwara yang dimainkan itu menampilkan fakta posisi debit / pasiva dan telah tercipta sisi debit / utang yang sangat tertekan. Untuk pembayaraan bunga keadaan yang memaksa untuk mencari perlindungan dengan pinjaman baru, yang tidak memadai tapi hanya menambahi utang capital. Dan jika kredit / pinjaman ini sudah terpakai semua keadaan memaksa dengan mengadakan pajak baru untuk menutupi bukan pinjaman pokok tapi hanya bunganya. Pajak ini adalah suatu debit yang dilakukan untuk menutupi debit.(pen. ekses politik moneter di atasi dengan politik perpajakkan).
Kemudian datanglah waktu untuk konversi, tetapi mereka mengurangi pembayaran bunga tanpa menutupi utang pokok, dan apalagi tak dapat dibuat tanpa seizin pemberi pinjaman; mengenai maklumat konversi suatu anjuran yang dibuat untuk mengembalikan pembayaran uang kepada yang tak mampu menukarkan surat berharganya. Jika setiap orang menyatakan diri tidak mampu dan menuntut uangnya kembali, mungkin sekali pemerintah akan binasa oleh siasatnya sendiri dan dalam posisi insolvent dan tak sanggup membayar jumlah-jumlah yang diusulkan. Nasib mujur, penduduk pemerintah Goyim memahami kesulitan keuangan yang dihadapi pemerintahnya, mereka selalu memilih kerugian atas nilai nominal surat berharga / weselnya dan pengurangan bunga yang diperoleh dari pada menanggung risiko atas investasi baru dangan uang mereka dan dengan demikian punya kesempatan yang memperkuat pemerintah untuk membuang beberapa juta pada sisi debit dari neraca. (pen. keuangan negara bangkrut akibat politik moneter pemerintah namun rakyatlah pada akhirnya memikulnya! ).
Sekarang, dengan pinjaman luar negri, tipu daya ini tak dapat dimainkan oleh Goyim karena mereka tahu bahwa kita akan menuntut semua uang kita kembali.
Dengan jalan ini kebangkrutan yang diakui akan benar-benar membuktikan bagi berbagai negeri ketiadaan cara / daya upaya apa pun di antara kepentingan rakyat dan orang-orang yang memerintah mereka. (pen. menurut Yahudi pemerintah Goyim tak pernah memahami cara yang efektif untuk menghindarikan / menghilangkan gap di antara pemerintah dengan rakyatnya; justru kondisi inilah yang mereka butuhkan!).
Saya mohon kalian memusatkan perhatian anda yang khusus terhadap point ini dan yang berikut : sekarang semua pinjaman dalam negeri dikonsolidasi oleh apa yang disebut pinjaman tebang / flying loans, yaitu sebagai jangka pembayaran lebih kurang dekat. Utang-utang ini terdiri dari uang yang disetor ke bank tabungan dan dana cadangan. Jika tertinggal lama pada penempatab pemerintah dana-dana ini menguap dalam pembayaran bunga pinjaman luar negri, dan ditempatkan kembali melalui deposito dengan rente yang sama.
Dan inilah yang terakhir, menambal semua kebocoran pada pembendaharaan Goyim.
Tatkala kita menaiki singgasana dunia semua muslihat keuangan ini dan yang semacam itu, yang tidak sesuai dengan kepentingan kita, akan disapu bersih sehingga tidak meninggalkan bekas, demikian juga akan dihancurkan pasar uang, karena kita tidak akan mengizinkan prestise kekuasaan kita di goncangkan oleh fluktasi harga yang menghasut nilai kita, yang kita umumkan menurut undang-undang pada harga yang menunjukkan harganya penuh tanpa kemungkinan sedikitpun turun atau naik.(harga naik memberi dalih akan harga turun, yang memang awal ajaran teori nilai yang kita bikin untuk si Goyim).(pen. silahkan anda pelajari teori nilai dan harga dari ilmu ekonomi! Mampukah anda menemukan dasar-dasar yang menyesatkan namun dalam sanduran dan pulasan penuh ilmiah? Bahkan penalaran tajam tanpa ketaKuaan membuat semakin mantap dalam kesasaran! penalaran tanpa taKua pasti diganti oleh penalaran dengan dominasi instink yang dibelakangnya dikendalikan iblis mewujudkan sisitem thaghut !).
Kita akan menggantikan pasar uang dengan lembaga-lembaga kredit pemerintah yang luhur, tujuannya akan menentukan harga dari nilai-nilai industri menurut pandangan pemerintah. Lembaga-lembaga ini akan berada dalam suatu posisi untuk melemparkan ke pasar lima ratus juta kertas berharga industri dalam satu hari atau membelinya semua untuk jumlah yang sama. Dengan jalan ini seluruh perusahaan industri akan tergantung pada kita. Kalian dapat membayangkannya betapa kekuasaan raksasa kita dengan demikian akan menjamin untuk kita sendiri…..

XXII
Dalam semua hal demikian jauh telah saya laporkan kepada kalian, saya telah berupaya melukiskan dengan hati-hati rahasia apa yang akan mendatang, apa yang lalu, dan apa yang sedang berlangsung sekarang, mengalir dengan cepat ke dalam banjir peristiwa yang sudah siap datang dalam waktu dekat, rahasia hubungan kita dengan Goyim dan rahasia operasi-operasi keuangan. Mengenai hal ini perlu sedikit saya tambahkan.
Dalam tangan kita ada kekuasaan yang amat besar yaitu kekuasaan emas : Dalam dua hari kita dapat memperoleh dari gudang-gudang kita sejumlah berapa saja yang kita inginkan.
Tidak boleh tidak, tidak perlu mencari bukti lebih jauh bahwa pemerintahan kita ditakdirkan oleh Tuhan? kita pasti tidak akan gagal dengan kekayaan sebanyak itu untuk membuktikan bahwa segala kejahatan yang selama berabad-abad yang telah kita pertaruhkan telah membantu sampai pada tujuan penyebab keadaan serba baik -yaitu membawa ketertiban segala hal. Meskipun hal itu bahkan dilakukan dengan kekerasan tapi hal itu akan ditetapkan. Kita akan berhasil membuktikan bahwa kita pemberi kebajikkan yang telah memulihkan kebajikkan yang benar dan juga kebebasan pribadi dari dunia rente dan kecaubalau, dan dengan itu kita akan diberi kuasa / kesempatan untuk bersenang-senang dalam perdamaian dan ketenangan, dengan kemulian hubungan yang layak, tentu saja menurut syarat pelaksanaan / ketaatan yang tegas terhadap undang-undang yang kita tetapkan. Dengan segera sesudah itu kita akan membuat rencana bahwa kebebasan bukan berdasarkan penghamburan hawa nafsu dan kebebasan yang tak berkekang lagi dari kemulian dan kekuatan seseorang tidak berdasarkan hak bagi setiap orang untuk menyebarkan prinsip-prinsip yang destruktif dalam alam kebebasan akan kesadaran, persamaan dan sebangsanya. Kemerdekaan pribadi tidaklah bijaksana yang berdasarkan hak untuk menghasut sendiri dan orang-orang lain dengan berpidato yang menjijikan di depan massa yang tak beraturan, dan bahwa kemerdekaan yang benar berdasarkan menjaga kehormatan pribadi orang yang tak dapat dilanggar dan memperhatikan dengan jelas semua undang-undang kehidupan yang umum, bahwa kemulian manusia tenggelam dalam kesadaran akan adanya hak dan juga ketiadaan hak dari tiap orang dan tidak sama sekali dan hanya semata dalam imajinasi yang fantastis pada subjek ego seseorang.
Otoritas kita akan berjaya sebab dia bermaha kuasa akan memerintah dan membimbing dan tidak mengacau seperti pemimpin-pemimpin dan otrator-otrator yang berpekik sorai sampai suara parau dengan kata-kata yang tanpa arti yang mereka sebutkan itu prinsip-prinsip agung dan yang tidak lain -berbicara polos tapi utopis….. Otoritas kita akan menjadi mahkota ketertiban, dan yang tercakup seluruh kebahagian manusia. Cahaya kesucian ini akan mengilhami / mendorong persembahan mistik dihadapannya dan seluruh umat manusia takut dan gemetar di depannya. Kekuatan yang benar tidak membuat janji-janji dengan hak apa pun, bahkan tidak dengan Tuhan sekalipun: Tidak ada orang yang berani datang mendekatinya sehingga mengambil jarak sedemikian jauh darinya.(pen. Ummat manusia dengan senang hati menjadi budak Yahudi sejak saat itu, sebagai hubungan seorang hamba dengan Tuhannya).

XXIII
Bahwa rakyat dapat dibiasakna untuk menjadi patuh maka perlu diajarkan perlahan-lahan dengan sungguh-sunggu pelajaran tentang kerendahan hati / budi pekerti dan karena itu perlu mengurangi produksi barang-barang mewah. Dengan jalan ini kita akan memperbaiki moral yang telah di kenakan oleh perlombaan dalam suasana kemewahan hidup. Kita akan membangun mendirikan kembali produksi master yang kecil yang akan bermaksud meletakkan / menempatkan periuk api di bawah capital (pen. pengusaha pabrik swasta). Hal ini tak dapat di hindari / perlu sekali juga untuk alasan bahwa pengusaha pabrik itu di atas skala agung yang sering berpindah / bergerak / bertindak, walaupun tak senantiasa terasa, pikiran massa pada arah yang bertentangan dengan pemerintah. Rakyat dari master kecil tidak mengetahui seluk beluk mengenai pengangguran dan hal ini dengan erat mengikatnya pada ketertiban yang ada / berlaku, dan konsekwensinya dengan ketetapan otoritas. Pengangguran adalah masalah yang amat berbahaya bagi pemerintah. Bagi kita perannya akan dimainkan oleh moment otoritas yang dialihkan / dipindahkan ke dalam tangan kita. Minuman keras juga akan dilarang dengan undng-undang dan dapat dihukum sebagai kejahatan yang bertentangan dengan kemanusiaan yaitu orang yang dirubah tabiatnya menjadi tidak berbudi / brutal oleh pengaruh alkohol.
Saya ulangi sekali lagi, penduduk memberikan kepatauhan buta hanya kepada tangan yang kuat yang mutlak bebas dari mereka, karena di dalamnya mereka merasakan pedang bagi pertahanan dan topangan terhadap malapetaka sosial…. Apakah mereka menginginkan roh sebagai malaikat pada seorang raja? Betapa mereka harus melihat padanya adalah penjelmaan kekuatan dan kekuasaan.
Yang Dipertuan Agung akan menggantikan seluruh pemerintah yang ada sekarang yang terhambat-hambat eksisitensinya di antara masyarakat-masyarakat yang didemoralisasi oleh kita, masyarakat-masyarakat yang telah mengingkari kekuasaan Tuhan sekalipun, dari dalamnya pecah berantakan pada segala sisi api anarki, mesti pertama kali dari semuanya di padamkan nyala api yang selama ini menelan segala. Karena itu dia akan berkewajiban untuk meniadakan masyarakat-masyarakat yang ada sekarang, walaupun dia akan memberi minum mereka dengan darahnya sendiri, sehingga dia dapat menghidupkan kembali mereka lagi dalam bentuk pasukan yang diorganisir dengan teratur untuk bertempur dengan sadar melawan setiap jenis infeksi yang mungkin memenuhi tubuh negara yang dalam keadaan sakit.
Orang pilihan Tuhan, ini dipilih dari atas untuk merobohkan kekuatan buta yang digerakkan oleh instink dan bukan oleh akal sehat, oleh keberutalan / tanpa budi dan bukan manusiawi. Kekuatan ini sekarang menang dalam manifestsi perampokkan dan setiap jenis kekerasan di bawah topeng / kedok prinsip-prinsip kemerdekaan dan hak asasi. Mereka telah mencampakkan seluruh bentuk ketertiban sosial untuk mendirikan singgasana Kerajaan Yahudi di atas puing-puing reruntuhan itu; tetapi peran mereka akan dimainkan pada waktu dia memasuki kerajaannya. Makanya akan perlu menyapu bersih mereka dari jalan ini, di antaranya tidak boleh ketinggalan bonggol, pecahan.
Lalu dengan demikian akan mungkinlah bagi kita untuk berkata kepada rakyat dunia. Bersyukurlah kepada Tuhan dan bersujudlah di hadapan-Nya yang membawa di depannya (pen. di depan Yang Dipertuan Agung?) materai (cap) nasib manusia kepada mana Tuhan sendiri telah membimbing bintangnya bahwa tidak ada yang lain kecuali Dia, yang berkuasa membebaskan kita dari seluruh kekerasan dan kejahatan yang tersebut sebelumnya

XXIV
Sekarang saya pergi ke metode yang menetapkan akar-akar dinasti kerajaan Daud ke strata akhir di bumi.
Penetapan ini pertama dan terutama akan terhitung dalam hal di mana hari ini telah mengistirahatkan kekuatan konservatif oleh sesepuh arif kita dari tingkah laku seluruh masalah dunia, dalam mengarahkan pendidikan pemikiran mengenai seluruh kemanusiaan (pen. setiap ide dan unsur yang konservatif akan lenyap, sedangkan ide dan unsur humanisme semakin menjadi dasar pendidikan dan pemikiran modern. Silahkan baca mengenai pemikiran Nurcholis Majid atau STA seperti Value as integrated forces).
Anggota-anggota tertentu dari benih Daud akan mempersiapkan raja dan ahli warisnya, menyeleksi bukan berdasarkan hak keturunan tetapi menurut kapasitas yang istimewa, menempatkan mereka ke dalam misteri rahasia politik, ke dalam bagan pemerintahan, tetapi memperlengkapi selalu bahwa tidak ada orang yang boleh memperoleh pengetahuan rahasia itu. Tujuan mode tindakkan ini adalah semua boleh mengetahui bahwa pemerintahan tak dapat dipercayakan kepada orang-orang yang tidak dimasukkan / ditempatkan ke dalam tempat rahasia yang serba seni kelicikkannya……
Kepada pribadi-pribadi ini hanya akan diajarkan aplikasi praktis rencana-rencana yang tersebut dahulu dengan mengambil perbandingan-perbandingan dari pengalaman-pengalaman yang berabad-abad, semua peninjauan / penafsiran mengenai gerak ekonomi politik dan ilmu pengetahuan sosial -pendeknya seluruh semangat / jiwa undang-undang yang tak tergoyahkan telah ditetapkan menurut naturnya / kodratnya sendiri buat pengaturan hubungan kemanusiaan. (pen. hukum kemasyarakatan diterapkan menurut sunatullah yang semestinya yang mereka sembunyikan sedangkan kepada kita diajarkan dengan metodelogi ilmiah berbagai ilmu sosial yang merumuskan berbagai kaidah, aturan, hukum yang sebenarnya bertentangan dengan sunatullah. Sedangkan mereka tahu -nampaknya diilhami oleh ajaran agama yang mereka anut- bahwa setiap yang bertindak yang bertentangan dengan atau yang melawan Sunatullah pasti akan berantakan, dan kondisi ini mereka butuhkan untuk menguasai umat manusia secara bertahap dan sistimatis. Untuk itulah mereka telah mempromosikan berbagai teori seperti : teori rente tanah, bunga uang, pembentukan harga, teori kesempatan kerja, teori keseimbangan, teori ras, teori hukum alam, teori moneter, teori perubahan sosial, berbagai teori ilmu jiwa, pendidikan dan pengajaran dan sebagainya! ).
Ahli waris yang langsung akan sering dibatalkan dari penaikan tahta jika dalam waktu latihannya mereka menunjukkan kedangkalan berpikir / berbuat, kelembekan dan sifat-sifat / kualitas lain yang merupakan puing otoritas, yang menyebabkan mereka tak mampu memerintah dan dalam dirinya sendiri berbahaya bagi jabatan sebagai raja.
Hanya orang-orang yang cakap tak bersyarat dengan teguh, ganas tak memihak, pemerintahan langsung akan menerima kendali kekuasaan dari sesepuh yang arif ( pen. majelis imamah?).
Dalam keadaan jatuh sakit dengan kemauan yang melemah atau bentuk ketakcakapan yang lain, raja berdasarkan undang-undang mesti menyerahkan kembali pemerintahan kepada tangan yang baru yang cakap / capable…..
Rencana tindakan raja untuk hal yang penting dan hangat, dan apalagi semua itu demi masa depan, tak akan diketahui, bahkan oleh orang-orang yang dinamakan penasehat-penasehat terdekatnya.
Hanya raja dan tiga orang sponsor pembantu baginya yang akan mengetahui apa yang akan datang.
Dalam diri raja yang berkemauan tegar adalah yang dipertuan dirinya dan kemanusian semua akan memperbedakan seolah-olah nasib pada caranya yang serba misteri. Tak ada orang akan tahu betapa keinginan yang akan dicapai raja dengan disposisinya, dan karena itu tidak ada orang akan berani berdiri di seberang jalan yang tak dikenal.
Adalah dimaklumi bahwa reservoir otak sang raja mesti kapasitasnya bersesuaian dengan perencanaan pemerintahan yang harus terisi. Karena dengan alasan inilah sehingga dia akan menaiki tahta bukan dengan cara lain daripada sesudah pengujian pikirannya oleh para sesepuh arif yang tersebut dahulu (pen. Majelis Imamah?).
Rakyat perlu mengenal dan mencintai rajanya maka perlu sekali baginya untuk beramah-tamah dengan rakyatnya di tempat-tempat pasar / tempat umum. Ini menjamin / menjaga genggam yang perlu sekali terhadap dua kekuatan yang sekarang kita pecahi satu dari yang lain dengan terror.(pen. hubungan yang akrab antara gusti -kawula- sehingga tak dikhawatirkan lagi timbul terror atau pembunuhan terhadap sang raja / pimpinan tertinggi; namun sampai sekarang di mana-mana gampang timbul terror, justru dengan kondisi yang demikian itu untuk memisahkan rakyat dengan pemimpinnya, sedangkan pada setiap kesenjangan / gap jarum Yahudi lebih leluasa beroprasi?).
Terror ini terpakasa kita gunakan sampai tiba waktunya dua kekuatan terpisah ini (pen. elit dan rakyat, blok Barat dan blok Timur, blok Kristen dan blok Islam) jatuh di bawah pengaruh kita.
Sang raja Yahudi tak boleh bergantung pada belas kasihan, menurut perasaannya dan teristimewa hawa nafsunya: Tidak ada pada sisi karakternya yang mesti dia berikan tenaga instink tak berbudi mengatasi pikiran sehatnya. Hawa nafsu lebih buruk dari pada semua yang lain mengacaukan kapasitas pikiran dan pandangan yang jernih: Mengacaukan pikiran ke sisi yang amat brutal dan buruk dari aktivitas manusia.
Penyangga kemanusian dalam diri Yang Dipertuan Agung oleh seantero dunia dari benih suci Daud harus mengorbankan seluruh kecendrungan pribadinya demi rakyatnya.
Yang Dipertuan Agung kita harus menjadi seorang teladan yang tak bercacat cela.

Di tandatangani oleh
Wakil-wakil Zion yang berderajat ke 33.


Sumber :
SOCIAL REFORM SOCIATY
Post Box 4859, KUWAIT, Telp.No.31265

Tidak ada komentar:

Posting Komentar