Halaman

Senin, 20 Juni 2011

Teman

TEMAN
Dalam menjalani kehidupan, sebelumnya tentu saja harus ada usaha untuk melindungi diri Anda agar tidak terjadi kesulitan-kesulitan, bukan? “Mengapa Anda membiarkan orang-orang dan kesulitan-kesulitan menguras tenaga Anda dan membuat diri Anda tidak bahagia?” Tentu saja jawabanya adalah bahwa bukan mereka yang berbuat demikian, melainkan Anda sendirilah yang membuat diri Anda tidak berbahagia.
Anda mungkin menghadapi kesulitan di kantor Anda, tempat Anda berkerja dan atau pergaulan. Akan sangat berbeda jika Anda punya ‘teman’, bukan?
Ya, jawabannya adalah teman. Yang perlu Anda cari dengan sebanyak banyaknya adalah teman. Apa Anda mau keluar dari kesulitan hidup, mau bahagia, mau jadi kaya, atau mau punya pangkat, jawabannya ada dalam teman.
Anda belum mengerti? Begini, dari mana datangnya pekerjaan, dari mana datangnya segala sesuatu yang kelak akan membuat Anda kaya, dari mana datangnya kebahagiaan, dari mana datangnya harta yang berkelimpahan, dari mana datangnya pengertian, dan lain lain? Jawabannya sangat mudah, yaitu dari orang yang Anda kenal, dari orang yang peduli pada Anda, dari orang yang merasa bahwa Anda orang yang tepat. Ya, dari teman.
Kebahagiaan akan datang dengan sendirinya jika Anda memiliki teman yang akan memberikannya pada Anda kelak. Dari mana Anda mendapatkan pekerjaan Anda yang pertama? Kurasa 90% dari orang yang mengenal Anda, bukan dari orang tak dikenal. Bertanyalah pada orang-orang yang hidupnya sudah sukses, dari mana datangnya semua itu? Jawabannya adalah dari orang yang dikenalnya, bukan. Oleh karenanya, semakin banyak orang yang Anda kenal dan semakin banyak orang yang menganggap Anda sebagai orang baik, maka semakin banyak hal-hal baik yang akan datang dengan sendirinya (dari mereka) pada Anda.
Jadi, carilah teman sebanyak-banyaknya. Jangan pandang bulu, siapa pun itu! Ingatlah, roda nasib selalu berputar. Orang yang kita kenal sekarang mungkin akan menjadi orang yang 180° berbeda kelak. Maka, jangan pilih-pilih dalam berteman dengan memandang statusnya, misalnya status ekonomi, karena kelak nasibnya dapat berubah luar biasa, bahkan mungkin akan lebih hebat daripada Anda. Mungkin saja, bukan? Dan jika Anda pada saat ini tidak ‘pilih-pilih’, kelak mereka akan mengingat Anda dengan baik. Dan balik membantu Anda.
Ya, teman... jawabannya hanyalah teman dan mencari teman sebanyak-banyaknya.
Jawaban ini terlalu sederhana untuk ukuran yang sangat berat dan berarti, bukan? Karena tidak semua pertanyaan yang berat mengharuskan jawaban yang berat pula.
"Terkadang, jawaban dari hal yang sangat rumit terletak pada kesederhanaannya. Di sanalah banyak orang terkecoh dan mengambil arah yang semakin jauh dari jawaban yang sebenarnya sangat sederhana."
Penjelasan secara lebih terinci, Teman... jawabannya adalah teman, teman sebanyak-banyaknya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar